SECURITIES
PENDAHULUAN
sekuritisasi.
1.Pass Through
2.Collateralized Mortgage obligation
3.Mortgage Pass Through Strips
4.Mortgage Backed-Securities
1. Pass Through
Salah satu skenario sekuritisasi adalah arus
kas KPR diteruskan kepada pemegang
sekuritas baru, setelah dikurangi dengan
biaya transaksi (biaya pelayanan).
Skenario ini disebut pass trough dengan
jaminan KPR.
1. Pass Through
Setiap waktu, pembeli rumah membayar
FHA Bank
GMNA Trustee
Payment
GNMA
Investors
Keterangan
Contoh :
Diketahui :
Ukuran kolateral KPR : 100.000.000
Waktu jatuh tempo : 30 tahun
Jumlah cicilan dalam setahun : 12 kali
Suku bunga KPR : 12%
Besar cicilan tetap per bulan : 1.028.610
Formula Menghitung Bunga
100.000.000 =
PMT = 1.028.610
Tabel Pelunasan bunga dan principal
Dekomposisi Cicilan Bulanan
Cicilan
Porsi pelunasan
prinsipal
Bulan ke-
Contoh:
Dalam skenario pass through, setiap
pelunasan diteruskan kepada investor
setelah dikurangi biaya transaksi.
Biaya transaksi terdiri atas biaya asuransi
1 0 0 .0 0 0 .0 0 0
=
PMT = 990.291
Nilai ini tentu saja lebih kecil dari nilai cicilan mortgage, yaitu
1.028.610
Collateralized Mortgage
Obligation
Mortgage pass through securities (pass
through saja) yang mendistribusikan
aliran kas kepada investor secara pro
rata mempunyai karakteristik yang
tidak dikehendaki investor, yaitu
ketidakpastian waktu jatuh tempo.
Sehingga muncul Collateralized
mortgage obligation (CMO). CMO
berbeda dengan pass through dalam
hal prioritas pendistribusian aliran kas
yang berasal dari pelunasan mortgage.
Tra n ch e s C M O
Tra n ch e A
Tra n ch e B
Tra n ch e D
Tra n ch e Z
Jenis CMO disebut tranches. Klasifikasi
tranches CMO berdasarkan prioritas hak
penerimaan aliran kas.
M a rke t Price
Pa ss T h ro u g h ( M B S )
IO
PO
M a rke t Yie ld
Variasi Kolateral Aliran Kas
Ketiga jenis sekuritisasi : Pass through, CMO,
mortgage backed securities pada dasarnya
mengemas Mortgage dengan suku bunga
tetap menjadi sekuritas baru yang lebih
likuid.
Selain mortgage, sekuritisasi juga dapat
dilakukan terhadap piutang pada:
1.kredit mobil atau kendaraan bermotor,
2.kartu kredit
3.Mortgage dengan suku bunga mengambang,
4.pinjaman komersial ukuran kecil dan besar
(Collateralized loan obligations-CLO)
5.Junk bonds atau pinjaman bank yang berisiko
tinggi ( collateralized debt obligations-
CDO)
Prepayment
Percepatan pelunasan biasanya mempunyai
pola. Pada periode awal, percepatan
pembayaran rendah, kemudian meningkat
dan mencapai tingkat yang stabil.
Public Securities Association (PSA) adalah
satuan yang menggambarkan pola
prepayment sebesar PSA 100 persen
sebagai acuan. PSA 100 persen memiliki
arti bahwa prepayment rate tahunan
sebesar 2 persen pada periode awal,
kemudian meningkat hingga 6 persen pada
bulan ke-30 dan stabil setelah itu.
Faktor- faktor yang memengaruhi pemilik rumah
untuk melakukan pelunasan awal terhadap
prinsipalnya adalah:
1.Umur Pinjaman
pada awal periode prepayment akan
relatif kecil, kemudian meningkat hingga
batas tertentu dan cenderung tidak
berubah hingga periode jatuh tempo.
2.Suku bunga turun tajam
pemilik rumah akan melakukan
refinancing. Pemilik rumah akan
meminjam dana pada suku bunga yang
rendah untuk melunasi pinjaman dengan
suku bunga tinggi.
Faktor- faktor yang memengaruhi pemilik rumah
untuk melakukan pelunasan awal terhadap
prinsipalnya adalah:
3.Aktivitas ekonomi
pada saat perekonomian mengalami
ekspansi, banyak orang yang pindah
lokasi pekerjaan sering kali dibarengi
dengan perpindahan tempat tinggal.
Mereka akan menjual rumahnya dan
melunasi prinsipalnya.
4.Musiman
Pada bulan tertentu, misalnya pada
bulan Desember banyak orang membeli
rumah.
Ukuran prepayment
Conditional prepayment rate (CPR)
adalah prepayment rate tahunan.
Sementara itu prepayment rate bulanan
disebut single monthly mortality (SMM).
Keduanya dihitung berdasarkan principal
yang tersisa. Hubungan antara conditional
prepayment rate (CPR) dan single
monthly mortality (SMM) rate adalah:
(1-SMM)12 = (1-CPR)
Ilustrasi 1
Diketahui : CPR = 6%
2 0 0 % PS A
6 1 0 0 % P S A ( b e n ch m a rk )
5 0 % PS A
0 30
M o rtg a g e a g e ( m o n th s)
Ilustrasi 2
Prepayment pada bulan ke-t sama dengan SMM
dikalikan dengan prinsipal yang tersisa (mortgage
balance) awal periode ke-t dikurangi dengan cicilan
prinsipal pada bulan ke-t.
Harga MBS
P o sit
iv e c
A on ve
x ity
Ne
gat
iv e
co n
vex B
ity
Yield
Convectivities dan Prepayment
Risk
Konveksitas positif digambarkan dengan
kurva melengkung ke atas
Konveksitas negatif digambarkan dengan
kurva melengkung ke bawah
Convectivities dan Prepayment
Risk
Investor menghadapi ketidakpastian cash
flow dan umur (periode jatuh tempo)
MBS. Ketidakpastian ini membuat
ukuran pendekatan durasi menjadi tidak
cocok untuk mengukur sensitivitas
harga MBS terhadap perubahan yield.
Untuk mengukur sensitivitas MBS, dapat
digunakan pendekatan durasi efektif
(effective duration) dan konveksitas
efektif (effective convexity)
Convectivities dan Prepayment
Risk
Formula durasi efektif adalah :
Convectivities dan Prepayment
Risk
P0 : harga MBS awal
Y0 : yield awal
∆y : perubahan yield
P(y - ∆y) : harga MBS setelah yield
0
turun sebesar ∆y
P(y +∆y) : harga MBS setelah yield
0
naik sebesar ∆y
Ilustrasi Penghitungan Durasi
dan Konveksitas Efektif
Awal Skenario 1 Skenario 2
Yield 7,50 % +25bp -25bp +25bp -25bp
Harga 100,125 98,75 101,50 98,7188 101,3438
MBS
Durasi 5,49 tahun 5,24 tahun
Konveksita 0 -299
s
Pada skenario 1, Baik kenaikan maupun
penurunan yield mengakibatkan penurunan
dan kenaikan harga MBS yang sama (1,375).
Pola perubahan harga MBS ini linier,
tidak melengkung, tidak terdapat
konveksitas.
Pada skenario 2, kenaikan yield 25 basis
point mengakibatkan harga MBS turun
sebesar 1,4062 (100,125-98,7188);
penurunan yield 25 basis point
mengakibatkan harga MBS naik 1,2188
(101,3438- 100,125). Jadi, untuk
perubahan yield yang sama, kenaikan
harga obligasi lebih kecil dibanding
penurunannya. Skenario ini
menggambarkankonveksitas negatif.
Ukuran konveksitas negatif MBS pada
harga 100,125 sama dengan -299
Ilustrasi
CMO mempunyai karakteristik obligasi, namun terdapat
ketidakpastian pada kupon yang memunculkan
konveksitas negatif. Perhatikan bahwa
ketidakpastian pembayaran kupon membuat formula
durasi bermasalah. Durasi mensyaratkan kepastian
cash flow obligasi.
Ketidakpastian arus kas pada MBS menyababkan
penghitungan durasi standar menjadi kurang
relevan. Namun, konsep durasi sebagai ukuran risiko
(sensitivitas) harga MBS karena perubahan suku
bunga atau yield tetap sah. Penghitungan durasi dan
konveksitas dapat menggunakan formula durasi dan
konveksitas efektif (effective duration)
Obligasi dan suku bunga tetap dapat
dibagi menjadi floater dan inverse
floater.
maan arus kas. Durasi tidak harus berkaitan dengan periode jatuh tempo. Hal ini me
STRIPS
Obligasi tanpa kupon (zero coupon bond)
mempunyai risiko yang lebih rendah
dibandingkan dengan yang berkupon.
Reinvestment risk yang terdapat pada
obligasi berkupon tidak muncul di
obligasi tanpa kupon. Oleh karena itu,
investor akan bersedia menerima suku
bunga obligasi tanpa kupon sedikit lebih
rendah dibanding dengan suku bunga
yang berkupon.
Ilustrasi STRIPS
Tahun Cash Payment Interest Rate on Present Discounted Value
1 100.000 9,75
Zero-coupon Bond (%) 91,116
Of Zero-Coupon Bond
2 100.000 9,75 83,022
3 100.000 9,75 75,646
4 100.000 9,75 68,926
5 100.000 9,75 62,802
6 100.000 9,75 57,223
7 100.000 9,75 52,140
8 100.000 9,75 47,508
9 100.000 9,75 43,287
10 100.000 9,75 39,442
10 1.000.000 9,75 394,416
Total 1.015,528
Ilu stra siS T R IP S
Tabel di atas obligasi berkupon dengan suku
bunga 10%, pembayaran kupon adalah
tahunan, dan periode waktu jatuh tempo
10 tahun. Harga obligasi adalah 1 juta USD
(at par)
Kupon tahunan obligasi adalah 10.000 (10
persen dari 1 juta). Pada akhir periode,
investor menerima prinsipal sebesar 1 juta
dan kupon 100.000. Tabel diatas
menunjukkan bahwa sebuah obligasi
berkupon dapat di pecah menjadi 11
obligasi tanpa kupon. Instrumen pecahan
ini disebut separate trading of
registered interest and principal
Ilu stra siS T R IP S
Kolom 4 menampilkan harga kesebelas
obligasi tanpa kupon. Harga obligasi
tanpa kupon adalah nilai sekarang dari
masing-masing prinsipalnya tanpa
kupon dengan discount rate 9,75
persen. Nilai sekarang aliran kas adalah
100.000, sedangkan satu tahun
kemudian adalah 91,116. nilai sekarang
aliran kas 100.000.000, sedangkan
sepuluh tahun kemudian adalah
394.416.
Ilu stra siS T R IP S
Jumlah dari kesebelas harga STRIPS
adalah 1.015.528. Nilai ini lebih tinggi
sebesar 15.528 dibanding harga
obligasi berkupon atau aslinya. Jika
biaya memecah obligasi ini lebih rendah
dari 15.528, maka pemecahannya
menguntungkan.
Ilu stra siS T R IP S
Banyak pelaku pasar (dealers) yang
mengamati perlu adanya keuntungan
dari strip ini. Oleh karena itu, peluang
arbitrase dengan melakukan
pemecahan akan secara relatif cepat.
Akhirnya, harga STRIPS ditambah biaya
untuk melakukan STRIPS akan sama
dengan harga obligasi aslinya.