Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Oleh
1. I’anah 232108149
1. Pendekatan Psikologi
Pada kajian ini secara spesifik akan dibahas satu pendekatan dalam studi
agama, yaitu psikologi. Beberapa pandangan para ahli sangat beragam dalam hal
ini, misalnya saja ada yang menyatakan bahwa tekanan terhadap seorang pribadi
yang kemudian melahirkan pengalaman individu yang mempunyai keterkaitan
kepada yang transenden (Tuhan). Pendapat lain, ada yang berposisi dengan
pendapat ini yang menyatakan bahwa, tekanan/pengalaman seorang individu
merupakan persoalan murni psikologi.
Beberapa pendapat para tokoh yang akan penulis uraikan secara singkat adalah :
a. William James
b. Sigmund Freud
Semua itu telah dipraktikkan dalam kehidupan dimasa Rasulullah saw, dan
para sahabat, yang selanjutnya dikaji dan dibukukan oleh ilmuwan muslim
dizaman klasik. Buku-buku karya ilmuwan muslim dizaman klasik, seperti tahzib
al-akhlaq, al-fauz al-ashqar oleh Abu Ali Ibn Muhammad Makawaih.2
• Menggunakan kata yang terdiri dari huruf alif, nun dan sin semacam
insan, nas atau unas.
Dengan akal dan rohani inilah Allah memberikan beberapa potensi kepada
manusia, antara lain:
• Petunjuk-petunjuk agama.
Unsur lain yang terdapat dalam diri manusia antara lain adala fitrah, nafs,
qaib, dan ruh.
2. Manusia itu sebaik dari segi fitrah, ciri utama fitrah manusia adalah
menerima Allah sebagai Tuhan.
3. Ruh.
6. Nafs.3
ketika ia tidur.
3. Mensucikan nafs.
Apabila semua penelitian dan model itu bisa diaplikasikan dan selaras dengan
islami, maka semua lebih masuk dalam cakupan melaksanakan perintah Al-
Qur’an unutk dapat mensucikan diri.
4. Menjaga nafs.
4)
Muhammad Izzudin Taufiq, Psikologi Islam, (Jakarta: GemaInsani, 2006) hlm. 54-86
KESIMPULAN
Islam adalah agama bagi seluruh manusia, dan bukan hanya untuk kaum
muslim saja. Itulah sebabnya mengapa rekonstruksi islami dalam kajian psikologi ini
merupakan salah satu proyek kemanusiaan. Psikologi adalah milik semua umat.
Siapapun dapat memberikan konstribusi, merekonstruksi arahnya, mengembangkan
konsepnya serta memperkaya kajiannya.
Dengan kajian psikologi islami, maka akan terjadi penyatuan antara ilmu
pengetahuan yang didapatkan melalui akal dengan ilmu pengetahuan yang didapatkan
melalui wahyu.
DAFTAR PUSTAKA
Shaleh, Abdul Rahman dan Mubib Abdul Wahab. 2004. Psikologi Suatu Pengantar
(dalam Perspektif Islam). Jakarta: Prenada Media.
http://www.1jan28.blogspot.com/2010/02/pendekatan-psikologi-dalam
memahami.html