Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Semesta Alam, berkat salah satu bentuk arahan dan target peningkatan kualitas kehidupan
rahmat dan kasih sayangnya kami selaku panitia pelaksana manusia di era globalisasi merupakan tantangan tersendiri bagi Indonesia.
BDG26! dapat menyusun petunjuk pelaksanaan ini. Globalisasi, selalu menawarkan kesempatan dan tantangan bagi setiap
Merupakan sebuah tantangan sekaligus peluang bagi kami ketika elemen masyarakat yang hidup di dalamnya. Namun, kecenderungan arus
mendapat tanggungjawab sebagai panitia pelaksana kegiatan globalisasi, yang menurut Prof. Josef Prijotomo, pakar Arsitektur
Forum Komunikasi Temu Karya Ilmiah Mahasiswa Arsitektur Indonesia Nusantara, berpola dari luar ke dalam, semestinya diimbangi pula dengan
XXVI Bandung, Jawa Barat, yang selanjutnya kami namakan dengan
BDG26!. sikap sebaliknya, dari dalam ke luar.
menafsirkan sebuah amanat
Dalam kegiatan kali ini, kami mencoba
Di era global, masyarakat yang sadar lingkungan adalah
mengenai metamorfosis dan inovasi kegiatan FK-TKI MAI.
Kami berharap bentukan yang kami rancang dapat menjadi sebuah studi sebagian kecil dari arahan MDGs. Sementara itu, maka arsitektur
sekaligus pemacu kreatifitas dan inovasi kegiatan dalam tubuh sebagai lingkungan binaan berperan penting dalam mendukung proses
Mahasiswa Arsitektur Indonesia. tersebut.
nilai-nilai yang tercantum dalam Tridharma Perguruan Tinggi pergerakkan ke arah yang lebih baik.
Bandung, dikenal dengan semangat kreatif yang juga turut Potensi yang tidak kalah menarik adalah kekayaan artefak bangunan di
memikirkan bangsanya.
Jawa barat yang cukup besar. Ada banyak penghargaan bagi
Bandung, sebagai ibukota Jawa barat, memiliki perkembangan bangunan bernilai arsitektur tinggi. Secara tidak langsung, ini menjadi
Arsitektur yang pesat. Tidak dapat dipungkiri, banyak arsitek ternama semacam galeri arsitektur dalam skala kota maupun bangunan.
Indonesia yang dilahirkan dari institusi-institusi di kota Bandung. Sehingga
Oleh karena itu, dengan melihat kondisi kawasan, bangunan dan LOGO KEGIATAN
ekologi di Jawa Barat, diharapkan ada satu bentuk sinergi dari pihak
TEMA KEGIATAN
NAMA KEGIATAN Arsitektur dalam Konteks Lokalitas Kota
Dalam kegiatan kali ini,lokalitas di terjemahkan menjadi pada 13-20 Oktober 2009 terdapat keputusan penting mengenai
intregritas dari fenomena-fenomena yang muncul dalam sebuah kota. perkembangan kegiatan MAI, yaitu :
Bandung sebagai studi kasus, memiliki beragam fenomena
yang dapat dijabarkan satu per satu sehingga membentuk identitas Mahasiswa Arsitektur Indonesia memutuskan untuk
Bandung saat ini. Jejak historis Bandung sebagai kota yang
dirancang pada masa kolonial, menjadikannya kota yang memiliki melakukan metamorfosis kegiatan FK TKI MAI selanjutnya.
beragam artefak kolonial. Gaya hidup masyarakatnya yang menuju
gerbang metropolis ternyata menjadi realitas
selimut dari serta terdapat keputusan mengenai penunjukan tuan rumah pelaksanaan
keberadaan kampung kota di tengah-tengah hingar kegiatan selanjutnya, yaitu:
bingar kota. Hal tersebut mengindikasikan munculnya golongan
ekonomi lemah yang berprofesi menjadi pedagang kaki lima, Mahasiswa Arsitektur Indonesia memutuskan bahwa Badan
yang sangat minim terperhatikan dalam rencana Pekerja Rayon II Jawa Barat ditetapkan sebagai pelaksana
pengembangan kota. Namun, masyarakat Bandung
kegiatan FK TKI MAI XXVI tahun 2010 dan mengikuti persyaratan sebagai
ternyata memiliki budaya dan semangat kreatif yang
disalurkan dalam kegiatan-kegiatan positif, sehingga Bandung tetap berikut :
menjadi kota yang dianggap nyaman walaupun dengan berbagai
keterbatasan yang ada.
1. mengikuti aturan teknis pelaksanaan dari BPR II Jawa
SASARAN
Barat tanpa mengurangi esensi FK TKI MAI
5. Pemerhati Arsitektur
berkembang selanjutnya.
WAKTU dan TEMPAT PELAKSANAAN Hal berkaitan dengan persiapan dan penerimaan peserta yang
menjadi tanggungjawab panita secara teknis akan terlaksana
Pelaksanaan kegiatan BDG26! FK TKI MAI XXVI Bandung, Jawa dalam rentang waktu tersebut. Panitia tidak bertanggungjawab
Barat, akan berlangsung selama 4 hari pada : atas kegiatan yang terlaksana diluar waktu tersebut, kecuali hal-hal
Rapat teknis wajib diikuti oleh setiap peserta karena akan dijelaskan
secara detail mengenai pelaksanaan setiap paket kegiatan yang UPACARA Pembukaan
terdapat dalam acara BDG26!, Sehingga terdapat arah pola pikir
Upacara Pembukaan merupakan acara pembuka dari rangkaian
yang sama mengenai bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan
kegiatan BDG26! yang wajib diikuti oleh seluruh peserta dan panitia
dalam BDG26!. Selain itu, daftar ulang dan pelunasan segala
kegiatan. Pembukaan akan diawali dengan aksi karnaval budaya
bentuk kontribusi yang wajib dipenuhi oleh peserta, akan dilakukan
oleh masing-masing rayon Mahasiswa Arsitektur Indonesia.
pada saat yang sama. Pelaksanaan rapat teknis setiap paket
Sehingga dapat memperlihatkan keragaman budaya yang
kegiatan akan dibagi sesuai pilihan peserta, sehingga
menjadi semangat kekeluargaan dan kekompakan Mahasiswa
informasi akan tersampaikan dengan jelas sesuai arahan dari
Arsitektur Indonesia. Direncanakan akan langsung dibuka oleh pihak-
panitia pelaksana. Begitu pula dengan daftar ulang dan pelunasan
pihak* yang berkompeten dan berkaitan dengan kegiatan BDG26!.
kontribusi kegiatan akan dilaksanakan secara terpisah dengan rapat
teknis yang lain. Akan dilaksanakan pada hari Senin 12 Juli 2010, dengan
Kegiatan Workshop dan Lomba ini merupakan refleksi dari penataan dan perbaikan lingkungan guna memenuhi
rangkaian kegiatan sebelumnya yaitu pameran dan archinema. dinamika perkembangan kehidupan. Serta merealisasikan disiplin
Masalah yang kami angkat adalah pedagang kaki lima. Bentuk ilmu Arsitektur kepada masyarakat sesuai potensi yang dimiliki
kegiatannya terdiri dari pengenalan masalah, observasi, pemberian Mahasiswa Arsitektur Indonesia.
materi, dan perancangan. Hasil dari rancangan ini kemudian akan Akan dilaksanakan selama 2 (dua) hari mulai hari Selasa sampai
dilombakan. dengan Rabu, 13-14 Juli 2010, di Kampung Braga*.
STUDIUM Generale memfasilitasi kreatifitas dan potensi Mahasiswa Arsitektur
Studium Generale merupakan sebuah kegiatan kuliah umum yang Indonesia setelah beraktifitas dalam kegiatan utama BDG26!.
mengangkat tema terkini di dunia Arsitektur. Kegiatan ini akan Akan dilaksanakan selama 4 (empat) hari mulai hari Senin
mengundang pembicara yang terkait dengan tema dan sampai dengan Kamis, 12-15 Juli 2010, di Universitas
berpraktik di dunia Arsitektur. Dalam kegiatan ini, akan disampaikan Langlangbuana*.
materi mengenai konservasi bangunan bersejarah di sebuah
kota.
kegiatan yang dapat dipilih oleh peserta sesuai minat masing- Akan dilaksanakan pada hari Kamis, 15 Juli 2010, di Universitas
masing. Sebagai salah satu metode yang digunakan oleh panitia untuk Langlangbuana*.
GARIS WAKTU PELAKSANAAN PESERTAKEGIATAN
JULI2010 Peserta kegiatan merupakan setiap individu yang sesuai dengan
STUDIUMgenerale pelaksana.
kegiatanTAMBAHAN
upacaraPENUTUPAN
KEPULANGANpeserta Peninjau
Mahasiswa Arsitektur Indonesia delegasi dari institusi
yang belum terdaftar sebagai anggota penuh FK-TKI MAI
dan memenuhi ketentuan administrasi yang ditetapkan
panitia pelaksana. Dapat berpartisipasi penuh dalam kegiatan sama (contoh : mengikuti sidang forum komunikasi selama 3 (tiga)
BDG26! selain dalam sidang Forum Komunikasi (tidak kali, atau mengikuti pameran selama 3 (tiga) kali). Perseorangan dan
memiliki hak suara, hanya memiliki hak bicara jika diminta). Selain tidak mengatasnamakan lembaga, instansi dan organisasi
itu, peninjau juga merupakan peserta yang termasuk dalam pengamat apapun pada saat kegiatan BDG26!. Memenuhi ketentuan
khusus. administrasi yang ditetapkan panitia pelaksana. Memiliki hak dan
kewajiban sebagai berikut :
Pengamat
1. wajib hadir selama berlangsungnya kegiatan BDG26! sesuai
Pengamat adalah semua pihak atau unsur masyarakat yang ikut
paket kegaiatan yang sama ketika pernah mengikuti FK-TKI
berpartisipasi dan mengamati jalannya kegiatan BDG26!. MAI
Tidak dibebani biaya kontribusi peserta. Merupakan pihak 2. pengamat khusus berstatus sebagai peninjau dalam paket
TIM Perumus
PENGAMAT Khusus Tim perumus merupakan peserta penuh dari masing-masing
yang pernah mengikuti FK-TKI MAI minimal 3 (tiga) kali komunikasi, bertugas untuk :
3. biodata peserta
atau dapat melalui email : BIAYA KONTRIBUSIPESERTA
panitiabdg26@yahoo.com
KonstribusiUMUM
setelah pengiriman harap konfirmasi kepada Vallin Tsarina
Setiap peserta BDG26! dikenakan kontribusi umum sebesar
(08562299753). Sedangkan untuk pengamat dan pengamat
Rp 150.000,- (Seratus lima puluh ribu rupiah) untuk biaya
khusus dapat melakukan konfirmasi paling lambat sampai
operasional peserta selama 4 (empat) hari mulai hari Senin
dengan 1 Juli 2010 dengan ketentuan yang sama.
sampai dengan Kamis tanggal 12-15 Juli 2010 dengan perincian
sebagai berikut :
panitia pelaksana pada hari Minggu 11 Juli 2010 di 3. biaya konsumsi 4 hari (3 x sehari)
Universitas Langlangbuana* bersamaan dengan kegiatan 4. biaya transportasi
Peserta archinema membayar kontribusi paket kegiatan Setiap peserta kegiatan BDG26! dapat melakukan
sebesar Rp. 17.000,- (Tujuh belas ribu rupiah) untuk tiket masuk pembayaran biaya kontribusi peserta dengan cara mentransfer
Blitz Megaplex Paris Van Java Bandung. kepada :
Bagi peserta studium generale biaya kontribusi pendaftaran yang kontribusi peserta wajib melalui koordinasi dengan rayon yang
di kenakan sebesar Rp. 150.000,- (umum) dan Rp 100.000,- bersangkutan. Bukti pembayaran akan digunakan untuk
(mahasiswa). Setiap peserta studium generale akan mendapatkan kelengkapan pendaftaran peserta. Setelah melakukan transfer
studium kit, snack, dan sertifikat. harap konfirmasi kepada Vallin Tsarina (08562299753).
TATA TERTIBPESERTA 8. berpakaian bebas, tetapi rapi dan sopan selama kegiatan
berlangsung
1. Peserta wajib mengikuti seluruh aturan teknis paket kegiatan 9. semua kegiatan atau kejadian diluar jadwal kegiatan dan
yang ditetapkan oleh panitia pelaksana BDG26! tidak berhubungan dan terkait dengan pelaksanaan BDG26!
2. semua badan pekerja rayon wajib mengikuti seluruh tidak menjadi tanggung jawab panitia
paket kegiatan 10. peserta dilarang keras membawa senjata tajam, minuman
3. peserta wajib mengikuti alur rangkaian kegiatan setelah hasil keras, narkoba dan sejenisnya. Selain itu, benda-benda lain yang
koordinasi dengan rayon yang bersangkutan dianggap mengganggu kelancaran, keamanan dan
4. peserta wajib melakukan koordinasi dengan rayon yang ketertiban kegiatan BDG26!
bersangkutan 11. peserta dilarang keras melakukan perbuatan-perbuatan
5. semua badan pekerja rayon berfungsi sebagai pusat anarkis/kekerasan yang merugikan kepentingan umum
koordinasi dan fasilitator setiap peserta dari rayonnya 12. peserta wajib menjaga kebersihan, ketertiban, dan
masing-masing
keindahan selama kegiatan berlangsung
6. semua badan pekerja rayon wajib menunjuk 1 (satu) orang
GUBERNUR
Penanggungjawab Panitia Pelaksana
WALIKOTA
SUSUNANKEPANITIAAN
REKTOR
PELINDUNG
Gubernur Jawa Barat*
KETUA IAI JABAR
Divisi Acara
Zuhdi Wulan
Arie Wardani Studium Generale
Pameran Arsitektur
RATU AZIMA
Enno Indra
Divisi Kreatif
DAFTAR PESERTAFK-TKI MAI
RAKSA RACHMAN
RAYON VIBALI
1. Universitas Dwijendra, Denpasar RAYON IXRIAU
2. Universitas Ngurah Rai, Denpasar Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru
3. Universitas Udayana, Bali
4. Universitas Warmadewa, Denpasar RAYON XSULAWESI TENGAH
1. Universitas Madako, Toli-toli
2. Universitas Tadulako, Palu
RAYON VIISULAWESI SELATAN
3. Universitas Tompotika, Luwuk
Sebagai peninjau :
RAYON XVIIIGORONTALO
1. Universitas Ichsan, Gorontalo
2. Universitas Gorontalo, Gorontalo
RAYON XIIISULAWESI TENGGARA
3. Universitas Negri Gorontalo, Gorontalo
Universitas Haluoleo, Kendari
PENINJAU
RAYON XIVNAGROE ACEH DARUSSALAM
1. Institut Teknologi Budi Utomo, Jakarta
1. Universitas Muhammadiyah, Aceh
2. Universitas Subang, Subang
2. Universitas Syiah Kuala, Aceh
3. Institut Sains Teknologi Jayapura, Papua
3. Universitas Malikulsaleh, Aceh
4. Sekolah Tinggi Katholik Musi, Palembang
5. Sekolah Tinggi Teknologi, Palembang
6. STK Bina Taruna, Gorontalo
RAYON XVSUMATERA SELATAN
7. STT Kuta Waringin, Subang
Universitas Muhammadiyah, Palembang 8. Universitas Al-Falah, Surabaya
9. Universitas Bina Nusantara, Jakarta
10. Universitas Harauma Cendika, Surabaya PENGAMATDAN UNDANGAN
11. Universitas Islam Atthairiah, Jakarta
1. Pemerintah Pusat dan Daerah
12. Universitas Islam Azzahra, Jakarta
2. Perusahaan swasta
13. Universitas Islam Majapahit, Mojokerto
3. Lembaga Profesi Arsitektur
14. Universitas Kristen Indonesia, Toraja
4. Alumni Arsitektur
15. Universitas Negri Medan, Medan
5. Alumni FK TKI - MAI
16. Universitas Negri Padang, Padang
6. Struktur Akademi Kampus
17. Universitas Negri Yogyakarta, Yogyakarta
7. Lembaga Kemahasiswaan
18. Universitas Palangkaraya, Palangkaraya
8. Lembaga Swadaya Masyarakat yang terkait
19. Universitas Pandanaran, Semarang
9. Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat
20. Universitas Pembangunan Panca Budi, Medan
10. Pelajar
21. Universitas Pramita, Tangerang
11. Mahasiswa Umum
22. Universitas Sari Putra Indonesia, Tomohon
12. Masyarakat
23. Universitas Satyagama, Jakarta
24. Universitas Sriwijaya, Palembang
25. Universitas Surakarta, Surakarta
26. Universitas Tridinanti Palembang, Palembang
27. Universitas Wijaya Kusuma, Purwokerto
28. Universitas Negeri Nusa Cendana, Kupang
29. Universitas Flores, Ende
30. Universitas Nusa Nipa, Maumere