Anda di halaman 1dari 13

Verifikasi Level Suara dan Frekuensi

Audiometer Berbasis Komputer Menggunakan


Artificial Ear

Denny Hermawanto dan Achmad Suwandi


Puslit KIM-LIPI, Komplek PUSPIPTEK Serpong Tangerang Banten 15314

PPI-KIM 2010, PUSPIPTEK Serpong Tangerang Banten, 15-16 Juni 2010


Sistematika

Pendahuluan
Perancangan Sistem
Metode Pengujian
Hasil
Kesimpulan
Audiometer (1)

Audiometer adalah alat


yang digunakan untuk
melakukan uji dengar
telinga manusia yang
biasanya dimiliki oleh
klinik kesehatan.
Audiometer (2)
Objektif
Sistem Suara Komputer

Sinyal Digital to Sinyal Suara


Digital Analog Analog
Converter

bilangan deciBell
integer (dB)
(0-65535) (0-140)
Persamaan Logaritmik Suara

L = 20 log(P1 / P0 ) L = 20 log x ( 65535)


dengan: dengan:
L = level suara dalam dB L = level suara dalam dB
P1 = tekanan suara yang terukur x = nilai level suara dalam bentuk
dalam Pascal (Pa) integer
P0 = tekanan ambang dengar
suara 20Pa

( dB / 20 )
x = 65535 / 10
dengan:
x = nilai level suara dalam bilangan integer
dB = level suara dalam dB
Metode Verifikasi Level &
Frekuensi Suara
Antarmuka Software Audiometer
Hasil Pengukuran Level Suara

Pada frekuensi menengah yaitu


1000, 2000, 3000, 4000 dan
6300 Hz keluaran suara
maksimum yang bisa dicapai
sebesar 90dB pada 1000Hz dan
hanya sebesar 76.3dB pada
frekuensi 3000Hz. Hal ini
disebabkan oleh karakteristik
headphone yang digunakan
kurang bagus sehingga respon
keluaran suara yang dihasilkan
tidak sama pada semua
frekuensi terutama pada
frekuensi menengah.
Hasil Pengukuran Frekuensi

Frekuensi suara yang dihasilkan oleh


headphone menunjukkan hasil yang sama
dengan yang diinginkan kecuali pada frekuensi
rendah 125Hz. Hal ini menunjukkan terjadinya
pergeseran frekuensi yang dihasilkan oleh
headphone sebesar 5Hz dari frekuensi yang
diinginkan.
Kesimpulan

Program pembangkit suara yang akan digunakan sebagai


audiometer telah dapat dibuat.

Level suara maksimum yang dapat dicapai untuk tiap-tiap


frekuensi berbeda-beda karena pengaruh headphone yang
digunakan.

Penurunan suara sebesar 5dB untuk tiap step secara


konstan dapat terjadi setelah satu step dari level suara
maksimum untuk tiap frekuensi.

Frekuensi suara yang dihasilkan sudah sesuai dengan


yang diinginkan kecuali pada frekuensi 125 Hz yang
mempunyai selisih 5dB dari yang diinginkan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai