Anda di halaman 1dari 14

SENAT MAHASISWA

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

DRAF PEDOMAN DAN PERATURAN


PELAKSANAAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU (PPMB)
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNDIP 2010

Tujuan
1. Terbentuknya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang Cerdas secara
Spiritual, Intelelektual, Emosional, Kritis, Peka terhadap perubahan
lingkungan dan mampu bersaing dalam perkembangan dan kemajuan zaman
serta kemajuan teknologi saat ini.
2. Terwujudnya suasana kekeluargaan di Kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan.
3. Terbentuknya Mahasiswa dengan pemahaman organisatoris di Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro.
4. Terbentuknya Mahasiswa yang berkompeten, baik dalam kemampuan soft
skill maupun Hard Skill serta intelektual.
5. Terbentuknya Mahasiswa baru yang mengenal kampusnya dan seluruh civitas
akademika kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, mampu untuk
mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya dalam masyarakat dan
lingkungannya.
6. Terbentuknya mahasiswa baru yang menjunjung tinggi almamater dan disiplin
ilmu sesuai dengan kurikulum pendidikan Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan
7. Kegiatan ini dalam jangka panjang diharapkan mampu membentuk kualitas
sumber daya manusia Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang terdidik,
berkompeten, berkualitas, dan mampu untuk bersaing dalam perkembangan
zaman dan kompetensi global.

Sasaran
Mahasiswa Angkatan Baru Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

Konsep kegiatan
1. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan bertujuan untuk menumbuhkan
motivasi, rasa kebersamaan dan kekeluargaan, baik antara mahasiswa baru
maupun dengan seluruh civitas akademika Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan Universitas Diponegoro.
2. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan konsep pelatihan/ training dan tidak ada
kekerasan dan tindakan perploncoan terhadap mahasiswa baru.
3. Dalam kegiatan, tidak diperbolehkan adanya unsur-unsur dan simbol ekstra
(lembaga kedaerahan dan semacamnya) dalam seluruh proses kegiatan PMB.
4. Adanya sosialisasi mawapres, lembaga kemahasiswaan dan pengenalan kultur
akademika kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro.
5. Tidak ada kegiatan dan hukuman yang bersifat kekerasan dan perploncoan.
Dilarang memberikan hukuman dalam bentuk fisik, jika terbukti melanggar
akan dikenakan sanksi terhadap oknum yang melakukan hukuman fisik.
6. Tidak ada kekerasan baik secara psikis maupun fisik dalam bentuk apapun.
7. Kegiatan yang bersifat pressing mental dilaksanakan selama hal itu bersifat
mendidik, menumbuhkan motivasi dan kebersamaan mahasiswa baru dan
mempunyai dampak positif terhadap mahasiswa baru.
8. Tidak mengeluarkan kata-kata yang kotor, merendahkan martabat, serta
meyinggung Suku, Agama dan Ras selama kegiatan ini berlangsung.
9. Tidak boleh melakukan pelecehan seksual, tindakan asusila dan kriminalitas.
10. Tidak ada kegiatan pengumpulan mahasiswa baru diluar kampus kecuali
dengan izin Ketua Program Studi di lingkungan kampus Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro.
11. Expo UKK/ UKM yang dilaksanakan secara kondisional.

Bentuk kegiatan
a. Dalam ruangan
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

1. Penyampaian materi yang berkaitan dengan kegiatan


akademik dan yang berhubungan dengan Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan yang disampaikan oleh dosen.
2. Penyampaian materi motivasi, spiritual dan intelektual
building
3. Penyampaian materi tentang kelembagaan mahasiswa,
kegiatan kemahasiswaan yang disampaikan oleh mahasiswa (Senat, BEM,
HMJ, dan UKK/ UKM)
4. Pengenalan seluruh civitas akademika kampus Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan.
5. Pengenalan mahasiswa baru dengan alumni yang berprestasi
dan berkompeten di bidangnya.

b. Luar ruangan
1. Focus Group Discusion (FGD) dengan materi berupa Studi Kasus masalah-
masalah yang berkaitan dengan mahasiswa, kegiatan akademik dan isu-isu
kontemporer.
2. Gerakan cinta lingkungan dengan bersih-bersih kampus dan lingkungan
sekitar kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro.
3. Usaha peningkatan kedisiplinan dalam bersikap serta penampilan terhadap
Mahasiswa Baru.

c. Penugasan
1. Tugas diberikan dalam batas-batas kewajaran dan bersifat mendidik,
menumbuhkan motivasi, semangat dan kebersamaan.
2. Tidak diperkenankan mamberikan tugas dengan maksud mengerjai mahasiswa
baru.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

3. Tugas diberikan sebagai salah satu upaya memperkenalan serta mendidik


kultur akademik kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro.

Parameter keberhasilan
1. Berkembang dan bertumbuhnya potensi, kreatifitas dan inisiatif mahasiswa
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, khususnya dalam bidang kegiatan
kemahasiswaan dan pengembangan akademik.
2. Tercipta mahasiswa baru yang mengenal lingkungan dan seluruh civitas
akademik kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro.
3. Meningkatnya minat mahasiswa baru terhadap kegiatan kemahasiswaan
maupun kegiatan ilmiah.
4. Meningkatnya kompetensi kualitas sumber daya manusia mahasiswa baru
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro

PERATURAN PELAKSANAAN PMB

BAB I
PERATURAN UMUM PMB

Pasal 1
Peraturan Umum

1. Kegiatan PMB sepenuhnya dilaksanakan oleh mahasiswa secara keseluruhan


dan birokrat sebagai pembimbing melalui kepanitian PMB.
2. Tidak dibenarkan memanfaatkan PMB sebagai ajang balas dendam senior
terhadap yunior.
3. Tidak dibenarkan melakukan kekerasan dan perploncoan dalam kegiatan
PMB.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

4. Tidak dibenarkan memasukkan unsur organisasi kedaerahan dan lembaga


ekstra kampus dalam kegiatan PMB.
5. Tidak dibenarkan memasang simbol organisasi kedaerahan dan lembaga ekstra
kampus dalam kegiatan PMB disekitar kampus.
6. Tidak dibenarkan terlibat dalam kegiatan PMB tanpa seizin panitia dan
birokrat meskipun senior.
7. Pelanggaran oleh oknum selain panitia dan orang yang dilibatkan dalam
kegiatan PMB, sanksi sepenuhnya diberikan kepada oknum tersebut dan jenis
pelanggaran dikembalikan pada peraturan Universitas.

BAB II
PANITIA PMB

Pasal 2
Panitia PMB
Yang disebut sebagai panitia PMB adalah seluruh delegasi sebagian anggota Senat
Mahasiswa dan BEM, serta delegasi sebagian anggota HMJ.

Pasal 3
Kewajiban dan tanggung jawab panitia
Selama kegiatan PMB, panitia berkewajiban dan bertanggung jawab:
1. Semua panitia wajib menaati peraturan semua peraturan PMB.
a. Panitia Wajib dating pada acara PMB berlangsung, kecuali ada alasan
yang dapat dipertanggungjawabkan.
b. Panitia harus megikuti seluruh kegiatan PMB sampai selesai, kecuali
ada tugas atau alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
c. Menghargai dan menghormati semua orang yang terlibat dalam
kegiatan PMB.
d. Memberikan contoh yang baik kepada mahasiswa baru.
e. Memberikan informasi yang dibutuhkan mahasiswa baru.
2. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan jalannya semua kegiatan PMB
dan menyelenggarakan kegiatan PMB dengan sebaik-baiknya.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

3. Bertanggung jawab atas keselamatan, kenyamanan, serta keamanan


mahasiswa baru selama proses PMB, dan diluar kegiatan PMB peserta tidak lagi
menjadi tanggung jawab panitia.
4. Hadir disetiap PMB, mengikuti briefing dan evaluasi
5. Panitia wajib mengenakan jas almamater dan identitas dirinya sebagai panitia
selama kegiatan PMB.
6. Panitia wajib menjaga etika perilaku dan sebagai panitia baik didalam maupun
diluar kampus sehubungan dengan pelaksanaan PMB.
7. Bertanggung jawab atas segala prosedur kegiatan.

Pasal 4
Wewenang panitia
Selama kegiatan PMB, panitia mempunyai kewenangan:
1. Panitia berwenang atas segala peraturan dalam hal-hal yang bersifat teknis
dalam pelaksanaan PMB.
2. Panitia berwenang untuk memberi sanksi kepada mahasiswa baru apabila
melakukan pelanggaran atau hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan mahasiswa
baru selama proses pelaksanaan PMB.
3. Panitia berwenang untuk mengambil keputusan tentang perubahan
pelaksanaan konsep acara PMB apabila memang diperlukan.

Pasal 5
Hak panitia
Selama kegiatan PMB, panitia berhak:
1. Dihormati dan dihargai dalam proses kegiatan PMB.
2. Berhak mendapatkan fasilitas dari pihak Fakultas demi kelancaran kegiatan
PMB.
3. Mendapat akomodasi makan selama kegiatan PMB.
4. Mengeluarkan ide, pendapat dan gagasan terkait dengan semua kegiatan PMB.
5. Memberikan informasi yang dibutuhkan mahasiswa baru.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

6. Memberikan tugas yang bersifat mendidik, menumbuhkan motivasi dan


kebersamaan kepada mahasiswa baru.
7. Melakukan pembelaan apabila dituduh melakukan pelanggaran sesuai dengan
azas praduga tak bersalah.

Pasal 6
Larangan panitia
Selama kegiatan PMB, panitia dilarang:
1. Melakukan Tindakan Fisik dan Non fisik sebagai berikut
a. Tindakan Fisik
Adalah kegiatan yang membahayakan fisik atau keselamatan peserta, panitia
atau seluruh civitas akademika
Kekerasan yang menyebabkan pendarahan
Kekerasan yang menyebabkan cacat permanen/ sementara
Kekerasan yang menyebabkan functio laesia
Kekerasan yang menyebabkan kematian
b. Tindakan non fisik
Segala bentuk tindakan yang megandung pelecehan seksual, fisik,
suku, agama, ras, antar golongan, dan norma yang berlaku di
masyarakat.
Perbuatan non fisik yang dapat menyebabkan depresi atau syok
Menyebut nama panitia, peserta dengan nama- nama selain nama
dirinya dan nama lain yang ditentukan panitia.
2. Memanfaatkan posisinya sebagai panitia untuk berbuat yang sewenang-
wenang kepada mahasiswa baru.
3. Melakukan kegiatan yang menjurus pada perploncoan pada mahasiswa baru.
4. Memberikan tugas diluar batas-batas kewajaran sesuai dengan norma-norma
yang berlaku.
5. Melakukan pemaksaan ideologi dan suatu faham tertentu kepada mahasiswa
baru.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

6. Merokok dalam kegiatan PMB.


7. Dilarang melakukan tindakan kriminal selama kegiatan PMB berlangsung.

Pasal 7
Jenis-jenis pelanggaran panitia
Jenis-jenis pelanggaran yang dilakukan panitia dibagi menjadi:
1. Pelanggaran ringan
a. Panitia terlambat sampai dengan tiga puluh menit menit tampa izin
tertulis dari ketua panitia
b. Tidak berpakaian lengkap dan sopan
c. Tidak menghormati jalannya acara
d. Pelanggaram- pelanggaran yang tidak menyebabkan hal- hal yang
tidak termasuk dalam kriteria pelanggaran berat.
e. Tidak hadir dalam pelaksanaan PMB tanpa keterangan yang telah
disetujui oleh ketua panitia
2. Pelanggaran sedang
a. Melakukan tindakan di luar teknis acara untuk kepentingan pribadi dan
golongan.
b. Melakukan perusakan peralatan atau barang milik peserta, panitia, atau
milik Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro dengan
sengaja
c. Memberikan teguran kepada panitia lain di depan peserta
d. Tidak mengindahkan teguran dari Badan Pengawas PMB.
3. Pelanggaran berat
a. Tindakan yang membahayakan fisik/ keselamatan peserta, panitia, dan
Badab Pengawas PMB
b. Segala bentuk tindakan yang mengandung pelecehan seksual,
intelektual, suku, agama, ras, antar golongan, dan norma yang berlaku di
masyarakat
c. Perbuatan non fisik yang menyebabkan depress atau syok
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

d. Pelanggaran yang melibatkan fisik (memukul, menampar, meludahi,


dan hal-hal melukai lainnya).
g. Menyebut nama panitia, peserta dengan nama- nama selain nama dirinya dan
nama lain yang ditentukan panitia.

Pasal 8
Sanksi-sanksi pelanggaran panitia
Yang terbukti melanggar, mendapatkan sanksi sesuai dengan jenis pelanggaran yang
dilakukan, adapun jenis sanksi bagi panitia yang melanggar adalah :
1. Sanksi bagi panitia yang melakukan pelanggaran ringan :
a. Mendapat teguran keras dari ketua panitia
b. Apabila teguran tersebut tidak diindahkan, maka pelanggaran tersebut
menjadi pelanggaran sedang
2. Sanksi bagi panitia yang melakukan pelanggaran sedang:
a. Mengganti kerugian akibat kesalahannya
b. Mendapatkan teguran lisan dari ketua panitia dan dilaporkan kepada
Badan Pengawas PMB
c. Apabila tetap melakukan pelanggaran dan tidak ada perubahan, maka
jenis pelanggaran berubah menjadi pelanggaran berat dan mendapat sanksi
menurut aturan sanksi untuk jenis pelanggaran berat.
3. Sanksi bagi panitia yang melakukan pelanggaran berat adalah
a. Mendapatkan teguran keras dari ketua panitia dan Badan Pengawas PMB,
serta dilaporkan kepada birokrasi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro
b. Apabila panitia melakukan dalam kategori berat menurut norma dan aturan
hukum yang berlaku, pemberian sanksi dikembalikan pada birokrat kampus
dan pihak yang berwajib apabila diperlukan.

BAB III
TIM INDEPENDEN

Pasal 9
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

Tim Independen
Yang disebut Tim Independen adalah badan yang dibentuk dan disahkan oleh
Pembantu Dekan III FPIK UNDIP yang anggotanya terdiri dari Senat Mahasiswa,
yeng mempunyai hak dan kewajiban khusus untuk memantau keseluruhan acara,
memberikan teguran kepada panitia dan melaporkan pelanggaran atau penyelewengan
yang dilakukan panitia dalam pelaksanaan peraturan dan penegakan disiplin dalam
seluruh proses kegiatan PMB.

Pasal 10
Kewajiban dan tanggung jawab Tim Independen
Tim Independen dalam pelaksanaan PMB mempunyai kewajiban dan tanggung
jawab:
1. Semua Tim Independen wajib untuk menaati peraturan PMB.
2. Tim Independen wajib hadir di setiap kegiatan PMB dan mengadakan
pemantauan, peneguran, serta melaporkan setiap pelanggaran atau penyelewengan
dengan tidak mengurangi sikap kemandirian dan kreativitas panitia.
3. Wajib memakai jas almamater dan atau identitas dirinya sebagai Tim
Independent selama kegiatan PMB berlangsung.
4. Wajib melaksanakan tugas dan wewenangnya secara obyektif, independen,
jujur, dan transparan.

Pasal 11
Wewenang Tim Independen
Tim independen dalam menjalankan tugasnya mempunyai kewenangan :
1. Menegur langsung apabila ada panitia yang melakukan pelanggaran.
2. Menilai apakah seseorang melakukan suatu pelangaran atau tidak sesuai
dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
3. Tim Independen mempunyai tanggung jawab langsung dalam pelaksanaan
kegiatan-kegiatan PMB.

Pasal 12
Hak Tim Independen
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

Dalam menjalankan tugasnya, Tim Independen mempunyai hak-hak, antara lain :


1. Dihargai dan dihormati selama proses kegiatan PMB.
2. Berhak mendapatkan keluasan dalam menjalankan tugasnya sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
3. Wajib mendapatkan informasi dari panitia tentang pelaksanaan kegiatan PMB

BAB V
PESERTA PMB

Pasal 13
Peserta PMB
Yang disebut peserta PMB adalah seluruh mahasiswa yang telah terdaftar sebagai
mahasiswa baru Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro.dan
senior yang mengulang kegiatan PMB

Pasal 14
Kewajiban Peserta
Selama kegiatan PMB, peserta berkewajiban :
1. Peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PMB dari awal sampai
kegiatan berakhir dan berperan aktif didalamnya.
2. Peserta wajib menghormati dan menghargai peserta lain, senior, dan seluruh
civitas akademika kampus perikanan dan ilmu Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan.
3. Peserta wajib mematuhi seluruh peraturan PMB yang berlaku selama kegiatan
PMB berlangsung.
4. Peserta wajib menggunakan pakaian yang telah ditentukan oleh panitia.
5. Bila peserta berhalangan hadir, wajib meminta izin tertulis kepada panitia dan
birokrat kampus.
6. Peserta wajib menjaga tata krama pergaulan dikampus selama PMB
berlangsung.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

7. Peserta bertanggung jawab atas segala perbuatannya dan siap diberikan


punishment atas pelanggaran yang dilakukannya sebagaimana reward yang
diberikan atas keberhasilan peserta.
8. Peserta PMB datang ke kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro tepat waktu.
9. Peserta wajib menyelesaikan tugas yang diberikan oleh panitia.
10. Peserta boleh meninggalkan ruangan setelah meminta izin pada panitia.
11. Peserta wajib mengerjakan dan mengumpulkan tugas-tugas yang diberikan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
12. Peserta wajib membuat notulensi atas materi PMB yang diberikan.
13. Peserta dilarang membawa rokok, melakukan tindakan kriminal, dan menjaga
kebersihan kampus selama PMB berlangsung.
14. Peserta diwajibkan mengenakan tanda pengenal yang telah ditentukan oleh
panitia selama PMB berlangsung.

Pasal 15
Hak Peserta
Selama kegiatan PMB, peserta mempunyai hak :
1. Dihormati dan dihargai selama kegiatan PMB.
2. Peserta berhak menerima dan mendapatkan fasilitas dan perlakuan yang layak
selama PMB berlangsung.
3. Pesertas berhak mendapatkan bimbingan, pengawasan dan perlindungan
selama mengiuti kegiatan PMB.
4. Berhak untuk bebas dari segala bentuk intimidasi yang tidak mendidik.
5. Berhak untuk menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang
dianut.
6. Peserta berhak mengeluarkan pendapat, mengajukan saran atau pertanyaan
yang berkaitan dengan PMB.
7. Peserta berhak mendapatkan informasi yang dibutuhkan mengenai kegiatan
PMB yang sedang berlangsung.
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

8. Peserta berhak mengikuti kegiatan dan jalannya acara dari awal hingga acara
tersebut berakhir.
9. Peserta berhak mendapatkan materi yang telah ditentukan dalam kegiatan
PMB.
10. Peserta berhak mendapatkan izin bila berhalangan dalam mengikuti materi
dengan alasan yang disetujui oleh panitia dan birokrasi.

Pasal 16
Larangan peserta
Selama kegiatan PMB, peserta dilarang :
1. Peserta diperbolehkan mengaktifkan hand phone akan tetapi boleh
mensilent hand phone tersebut.
2. Peserta dilarang membawa alat-alat kosmetik dan elektronik (seperti hand
phone, MP3, MP4, dan sejenisnya)

Pasal 17
Jenis-Jenis Pelanggaran
Jenis-jenis pelanggaran yang dilakuka peserta dibagi menjadi :
1. Pelanggaran ringan, yaitu pelanggaran yang mempunyai dampak pada diri
sendiri akibat dari pelanggaran yang dilakukan. Peserta yang melakukan
pelanggaran ringan lebih dari satu kali, jenis pelanggaran berubah menjadi
pelanggaran sedang.
2. Pelanggaran sedang, yaitu pelanggaran yang mempunyai dampak selain pada
diri endiri juga pada peserta lain. Peserta yang melakukan pelanggaran sedang
lebih dari satu kali, jenis pelanggaran berubah menjadi kategori pelanggaran berat.
3. Pelanggaran berat, yaitu pelanggaran yang mempunyai dampak selain pada
diri sendiri, peserta lain juga kepada orang lain diluar peserta.

Pasal 18
Sanksi-Sanksi Peserta
SENAT MAHASISWA
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Sekretariat: Kampus MSP FPIK Lt.3 Tembalang Semarang

Bagi peserta yang terbukti melanggar dan melakukan tindakan yang bertentangan
dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku dalam PMB akan mendapat sanksi sesuai
dengan pelanggaran yang dilakukan :
1. Sanksi terhadap peserta yang melakukan pelanggaran ringan:
a. Pemberian teguran dan peringatan secara lisan.
b. Pemberian tugas.
2. Sanksi terhadap peserta yang melakukan pelanggaran sedang:
a. Pemberian teguran dan peringatan secara tertulis kepada peserta yang
melanggar.
b. Membuat surat pernyataan tidak akan melakukan pelanggaran lagi dan
siap menerima sanksi apapun apabila tetap melakukan pelanggaran.
3. Sanksi terhadap peserta yang melakukan pelanggaran berat adalah tidak lulus
dalam kegiatan PMB dan diwajibkan mengulang kembali kegiatan PMB tahun
yang akan datang.
4. Apabila peserta melakukan pelanggaran dalam kategori berat menurut norma
dan aturan hukum yang berlaku, pemberian sanksi dikembalikan pada birokrat
kampus dan pihak yang berwajib.

BAB VI
PENUTUP

Pasal 19
Penutup
1. Aturan ini berlaku untuk umum dan mengikat semua pihak pelaksana dan
peserta kegiatan PMB Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro.
2. Apabila dikemudian ditemukan suatu kekurangan dalam pedoman dan
peraturan pelaksanaan PMB ini, maka dapat diadakan revisi maupun tambahan
sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai