 Jelaskan secara singkat hubungan antara menggambar dengan proses

perkembangan bahasa anak!

Jawab : Menggambar merupakan suatu proses transformasi nilai menuju hasil karya
berupa gambar. Gambar bisa dideskripsikan. Dengan pendeskripsian, guru bisa
mengetahui apa yang dirasakan oleh siswa pada saat itu. Selain itu guru juga bisa
mengetahui apa yang dipikirkan anak pada saat itu. Maka terjadilah keterkaitan antara
gambar dengan tingkat perkembangan bahasa anak.

 Jelaskan peranan orang tua terhadap proses belajar anak jika ditinjau dari proses
pendisiplinan anak!
Jawab : Peranan orang tua dalam proses belajar anak sangat besar. Masa kanak-kanak
adalah masa bermain, tetapi anak harus mengerti waktu bermain dan belajar. Disini orang
tua berperan untuk mengontrol waktu belajar anak. Jika perlu diberikan jadwal kegiatan
agar anak menjadi disiplin.

 Jelaskan akibat yang mungkin muncul saat orang tua memberikan harapan
berlebih terhadap anak!
Jawab : Tertekan atau bahkan stress. Mengapa? Ketika orang tua memberikan harapan
berlebih, maka anak akan merasa terbebani oleh harapan-harapan orang tua tadi. Jika
tidak didukung motivasi dan tuntunan dari orang tua, anak bisa merasa tertekan bahka
stress.

 Jelaskan peranan penting sekolah dalam keseluruhan proses perkembangan siswa!

Jawab : Fungsi sekolah pada awalnya adalah tempat belajar. Tetapi peranan sekolah
tidak hanya mengajarkan anak tentang materi pelajaran, melainkan juga nilai-nilai yang
ada dalam masyarakat seperti penerapan norma bermasyarakat di sekolah dengan guru
dan teman-teman. Sekolah sangat mempengaruhi perkembangan siswa karena bisa
setengah hari atau lebih siswa berada di sekolah.

 Jelaskan peranan guru sebagai didaktus dan berikan contoh konkritnya!

Jawab : Sesuai dengan prinsip didaktus, guru sebaiknya mengaktifkan siswa agar
berpartisipasi dan terlibat aktif dalam proses belajar. Jadi semua siswa diberi kesempatan
untuk ikut terlibat dalam proses belajar mengajar. Contoh konkrit guru sebagai didaktus
dapat kita lihat dari cara guru memilh strategi mengajar, memilih bahan ajar, dll.

 Sebutkan dan jelaskan contoh konkrit bagaimana sekolah menangani maraknya

pornografi di sekolah!
Jawab : Sekolah harus bisa menjelaskan dampak negatif dari pornografi kepada
siswa. Sehingga siswa tidak ikut mencari atau melakukan tindakan kea rah pornografi.
Pembekalan iman dan taqwa kepada siswa agar bisa membedakan mana yang baik dan
mana yang buruk menurut keyakinannya masing-masing. Pemblokiran akses ke situs
 porno di laboraturium komputer atau fasilitas wifi yang ada di sekolah. Hal ini
membatasi akses siswa untuk mengunduh atau sekedar melihat konten pornografi.

 Jelaskan apa yang dimaksud dengan learning disorder dan bagaimana peran guru
mata pelajaran untuk mengatasi hal ini!
Jawab : Learning disorder, diartikan sebagai kekacauan belajar dimana terjadi kondisi
yang bertentangan dengan potensi dasar yang dimiliki oleh anak. Peranan guru mata
pelajaran sangat penting yaitu dituntut untuk memahami karakter masing-masing siswa.
Oleh sebab itu, guru wajib mengetahui karakter siswanya. Agar proses belajar dapat
berjalan dengan lancar dan dapat mencapai tujuan pembelajaran.

 Jelaskan apa yang dimaksud dengan under achiever dan bagaimana peran guru
mata pelajaran dalam mengatasi masalah ini!
Jawab : Under Achiever, diartikan sebagai kemampuan siswa dibawah rata-rata siswa
yang lain. Siswa yang masuk kategori ini pada dasarnya memiliki kecerdasan yang rata-
rata, bahkan ada yang diatas rata-rata, tetapi mereka mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh gurunya. Kembali kepada guru. Guru harus bisa
memahami karakter masing-masing siswa. Cari tahu apa yang membuat siswa ini merasa
kesulitan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. Mungkin karena faktor
eksternal yaitu kondisi kelas yang tidak nyaman, teman-teman, atau bahkan gurunya.
Sedangkan faktor internal adalah mungkin adanya konflik dengan keluarga sehingga
terbawa sampai ke sekolah.

 Jelaskan apa yang dimaksud dengan slow learner dan jelaskan bagaimana peran
guru dalam mengatasi hal ini!
Jawab :slow learner adalah perolehan prestasi belajar siswa yang lebih lambat jika
dibandingkan dengan teman-teman normal yang ada dalam kelas yang sama. Peran guru
adalah memberikan modul agar timing belajar anak bisa disesuaikan dengan tingkat
belajar anak.

 Berikan salah satu contoh bahwa nilai-nilai masyarakat ditransformasikan kepada

anak, dimana nilai-nilai ini mungkin menimbulkan masalah perilaku bagi anak !
Jawab : Contohnya adalah berbicara kotor. Jika daerah tempat tinggal siswa tersebut
banyak orang yang berbicara kotor itu sudah dianggap sebagai suatu budaya yang
melekat, secara tidak langsung akan mentransformasi ke perilaku anak. Mereka akan
mencoba dan menirunya, hal ini dikarenakan rasa ingin tahu yang sangat besar pada diri
anak. Jika hal tersebut tidak ditanggulangi dengan baik, maka akan berdampak buruk
bagi perilaku dan perkembangan anak tersebut. Karena siswa dianggap tidak mempunyai
tata bicara yang sopan jika berada di daerah lain (diluar tempat tinggalnya).
 Menurut pendapat anda, bagaimana peran masyarakat dalam menangkal
transformasi nilai-nilai yang disebabkan karena kecanggihan media massa!

Jawab : Fungsi masyarakat sebagai kontrol sosial terhadap hal-hal yang baru dan tidak
sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat. Masyarakat harus mampu
menyaring kebudayaan-kebudayaan asing baru yang masuk di sekitarnya sehingga bisa
membedakan mana yang patut untuk dikembangkan dan mana yang harus dijauhi.

Nama : Alfan Dardiri

NIM : 098000092

PGSD 2009B UNIPA SURABAYA