Anda di halaman 1dari 12

Kelompok 4:

Orientasi prilaku
kekerasan
L/O/G/O
www.themegallery.com
Contents
1 Pengertian prilaku kekerasan

2 Predisposisi prilaku kekerasan

3 Tanda dan Gejala Marah

4 Rentang marah
pengertian
• Perilaku kekerasan adalah suatu keadaan
dimana seseorang melakukan tindakan
yang dapat membahayakan secara fisik
baik terhadap diri sendiri, orang lain
maupun lingkungan. Hal tersebut
dilakukan untuk mengungkapkan
perasaan kesal atau marah yang tidak
konstruktif. (Stuart dan Sundeen, 1995)
presdisposisi
• Frustasi, sesorang yang mengalami hambatan dalam mencapai
tujuan/keinginan yang diharapkannya menyebabkan ia menjadi
frustasi. Ia merasa terancam dan cemas. Jika ia tidak mampu
menghadapi rasa frustasi itu dengan cara lain tanpa mengendalikan
orang lain dan keadaan sekitarnya misalnya dengan kekerasan.
• Hilangnya harga diri, pada dasarnya manusia itu mempunyai
kebutuhan yang sama untuk dihargai. Jika kebutuhan ini tidak
terpenuhi akibatnya individu tersebut mungkin akan merasa rendah
diri, tidak berani bertindak, lekas tersinggung, lekas marah, dan
sebagainya.
• Kebutuhan akan status dan prestise, Manusia pada umumnya
mempunyai keinginan untuk mengaktualisasikan dirinya, ingin
dihargai dan diakui statusnya.
Tanda dan Gejala
Marah
• Perubahan fisiologis : Tekanan darah meningkat,
denyut nadi dan pernapasan meningkat, pupil dilatasi,
tonus otot meningkat, mual, frekuensi buang air besar
meningkat, kadang-kadang konstipasi, refleks tendon
tinggi.
• Perubahan emosional : Mudah tersinggung ,
tidak sabar, frustasi, ekspresi wajah nampak tegang,
bila mengamuk kehilangan kontrol diri.
• Perubahan perilaku : Agresif pasif, menarik diri,
bermusuhan, sinis, curiga, mengamuk, nada suara
keras dan kasar.
Click to edit title style
Respon marah emosi

fisik

Marah spiritual

intelektual

Sosial
Rentang respon marah

Respon Respon
adaptif maladaptif

Asertif Frustasi Pasif Agresif Kekerasan


1. Asertif
Kemarahan yang diungkapkan tanpa menyakiti orang lain.
2. Frustasi
Kegagalan mencapai tujuan karna tidak realitas atau terhambat
3. Pasif
Respon lanjutan, dimana klien tidak mampu mengungkapkan perasaan
4. Agresif
Perilaku desturktif tapi masih terkontrol
5. Kekerasan
Perilaku desturktif dan tidak terkontrol
Contoh

Ungkap/asertif

Tekan/pasif

Marah/agresif
Perilaku marah

• Menyerang atau menghindar


(fight of flight)
• Menyatakan secara asertif
(assertiveness)
• Memberontak (acting out)
• Perilaku kekerasan
Mekanisme koping

• Sublimasi
• Proyeksi
• Represi
• Reaksi formasi
• Displacement

Anda mungkin juga menyukai