Perumpamaan orang-orangyang menafkahkan hartanya pada jalan

Allah, adalah seumpama sebuah biji yang menumbuhkan tujuh

tangkai, pada tiap-tiap tangkai itu berisi seratus biji. Dan Allah
melipatgandakan bagi siapa yang dikehendakiNya, dan Allah maha
luas(karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.
( Albaqarah : 261 -2 : 261)

Katakanlah, “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa

yang dikehendaki-Nya diantara hamba-hamba-Nya dan membatasi
baginya. Dan apa-apa yang kamu nafkahkan dari sesuatu, maka Dia
menggantinya, dan Dia se baik-baik pemberi rezeki. ( Saba’ : 39 – 34 :
39)
Dan orang-orang yang sabar karena mengharap keridhaan Tuhannya,
mendirikan sholat dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami
berikan kepada mereka dengan tersembunyi atau terang-terangan,
menolak kejahatan dengan kebaikan bagi mereka itu tempat
kesudahan yang baik.
(Ar ra’du 22 – 13 : 22)

Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil, berbuat kebajikan,

memberi (pertolongan) kepada kerabat dan melarang berbuat yang
keji mungkar dan zalim, Dia mengajari kamu agar kamu mendapat
peringatan.
(An Nahl 90 – 16 : 90).
Sesungguhnya orang-orang yang membaca Kitab Allah, mendirikan
shalat dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami berikan kepada
mereka secara diam-diam dan terang-terangan, mereka
mengharapkan perniagaan yang tidak akan rugi. ( Fa athir 29 – 35 :
29).

10. Hai orang-orang yang beriman, maukah kamu Aku tunjukkan

kepada kamu suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari
azab yang pedih?

11. (Hendaklah) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan

berjuang pada jalan Allah dengan harta dan diri kamu. Demikian itu
adalah lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui.

12. Niscaya Dia mengampuni dosa-dosa kamu dan Dia memasukkan

kamu kedalam sorga yang sungai-sungai mengalir dibawahnya dan
tempat tinggal yang baik di sorga ‘And. Itulah keberuntungan yang
besar,

Hai orang-orang yang beriman, maukah kamu Aku tunjukkan kepada

kamu suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab
yang pedih?
attaubah 20

(Ash shaff 10 – 61 : 10)

1. Tahukah kamu orang yang mendustakan agama? 2. Maka itulah
orang yang menelentarkan anak yatim, 3. dan tidak menyuruh
(manusia) memberi makan orang miskin. 4. Maka celakalah bagi orang
yang shalat, 5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya, 6 orang-
orang yang riya, 7. dan enggan memberi pertolongan. ( Al Maa ’uun ).