PENDAHULUAN
Anak merupakan individu yang suatu saat nanti akan bertanggung jawab
terhadap dirinya sendiri serta lingkungannya. Untuk itu, dalam membekali anak
sangat penting dan akan sangat menentukan bagi perkembangan anak kelak ialah
dalam rangka perubahan tingkah laku ke arah yang lebih baik, sebagaimana dalam
Stimulus berupa pendidikan ini harus dilakukan sedini mungkin pada anak,
karena semakin dini usia anak untuk mendapatkan stimulus pendidikan ini maka
respon yang dihasilkan akan lebih mudah dikuasai dan dapat tertanam kuat dalam
diri anak. Usia dini merupakan masa emas perkembangan (golden age).
Perkembangan kecerdasan anak terjadi pada usia dini dan perlu stimulasi dari
1
2
secara optimal. Sejalan dengan itu, dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
Pendidikan Anak Usia Dini atau disingkat PAUD adalah suatu upaya
pembinaan yang ditujukan bagi anak melalui pemberian rangsangan
pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani
dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan
lebih lanjut.
Pendidikan Anak Usia Dini merupakan pendidikan yang sangat mendasar
Melalui PAUD, anak-anak usia 0-6 tahun memperoleh perawatan dan pendidikan
dengan pemberian gizi yang seimbang, sentuhan, stimulasi dan rangsangan yang
Masa anak-anak merupakan saat yang terbaik untuk membentuk karakter seorang
individu. Kesalahan pendekatan dalam masa ini akan membawa dampak yang
dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) baik formal maupun non formal
mutlak dilakukan.
(RA) dan bentuk lain yang sederajat. Jalur pendidikan nonformal dalam bentuk
Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), Satuan PAUD Sejenis
(SPS) dan bentuk lain yang sederajat dan jalur informal, yakni pendidikan
sampai usia enam tahun (dengan prioritas anak usia empat tahun kebawah).
Sebagaimana menurut Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini (2006: 2), dikatakan
bahwa “Taman Penitipan Anak adalah salah satu bentuk PAUD pada jalur
pengganti keluarga untuk jangka waktu tertentu bagi anak yang orangtuanya
bekerja”.
Day Care atau TPA (Taman Penitipan Anak) berfungsi sebagai pelengkap
pengasuhan orang tua. TPA dirancang khusus dengan program dan sarananya,
anak
berbagai potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat
pengarahan diri.
mempunyai konsep diri, penghargaan terhadap diri sendiri (self esteem), dan
mengatur diri sendiri (self regulation). Anak paham akan tuntutan lingkungan
akan banyak memberikan dampak yang positif bagi perkembangan individu, maka
anak memiliki kompetensi dan tanggung jawab. Untuk menjadi pribadi mandiri,
memang diperlukan suatu proses atau usaha yaitu dengan latihan kegiatan sehari-
hari yang dimulai dari melakukan tugas-tugas yang sederhana sampai akhirnya
lebih tinggi.
dalam bidang pendidikan anak usia dini, berada di bawah binaan yayasan Da’wah
sedangkan pada jalur nonformal terdiri dari Play Group dan Day Care, serta Baby
Class dan Parenting Day Class yang masih dalam perencanaan. Day Care Al-
Kahfi merupakan salah satu program pendidikan untuk anak usia dini pada jalur
nonformal, yang menjadi warga belajar pada Day Care Al-Kahfi ini ialah anak
dengan tingkatan usia 1,5 tahun hingga 3 tahun. Metoda pembelajaran dan
kreativitas dan keberanian anak usia dini untuk berfikir dan menggali hal-hal baru
5
metoda yang dapat melatih anak agar lebih mengenal dan dapat memperaktekan
kegiatan sehari-hari, dengan metoda PLE kemandirian pada anak akan terbentuk
dengan sendirinya. Namun pada jaman sekarang ini metoda PLE sangat jarang
diterapkan dalam kegiatan anak sehari-hari baik oleh orang tua maupun pihak
penerapan Metoda PLE dalam Menumbuhkan kemandirian anak usia dini di Day
B. Identifikasi Masalah
1. Kurangnya pemahaman orang tua, tutor dan pihak yang terkait dengan
5. Kebanyakan orang tua ingin anaknya mandiri dengan cara yang instans.
C. Rumusan Masalah
permasalahan yang diteliti tidak terlalu luas dan disesuaikan dengan kemampuan
yang dimiliki penulis, penulis merumuskan masalah yang akan diteliti sebagai
D. Pertanyaan Penelitian
berikut:
Bandung?
4. Faktor pendorong dan faktor penghambat apa saja yang dihadapi dalam
Bandung?
E. Tujuan Penelitian
Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan
Bandung.
usia dini melalui penerapan metoda PLE di Day Care Al-Kahfi Kelurahan
Bandung.
F. Kegunaan Penelitian
1. Secara teoritik
usia dini.
2. Secara Praktis
a. Sebagai bahan masukan bagi para praktisi, khususnya tutor dan pengasuh
b. Sebagai bahan kajian bagi pihak lain yang akan meneliti lebih lanjut
mengenai pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan luar sekolah.
G. Anggapan Dasar
Sebagai titik tolak penelitian ini, merujuk kepada anggapan dasar sebagai
berikut:
H. Definisi Operasional
1. Anak Usia Dini adalah anak usia 0-6 tahun yang merupakan masa
masa yang sangat rawan bagi seseorang, yaitu pada usia ini pendidikan
memasuki usia selanjutnya dan masa yang akan datang. Anak usia dini
pada penelitian ini yaitu anak usia 0-3 tahun yang mengikuti kegiatan
10
anak di luar rumah mereka selama beberapa jam dalam satu hari
Day Care dalam penelitian ini yaitu Day Care Al-Kahfi Kelurahan
usia dini.
I. Subjek Penelitian
beralamat di Komplek Bandung Indah Raya Jl. Hijau Daun Blok C-13 No. 22
7536162.
subjek penelitian tesebut bersifat selektif dengan maksud atau tujuan tertentu
dimana peneliti memilih informan yang dianggap dapat mewakili dan terpercaya
untuk menjadi sumber data yang mantap dan berdasarkan pertimbangan untuk
berjumlah delapan orang, yang terdiri dari: satu orang kepala Day Care yang juga
menjadi pengelola, satu orang tutor, tiga orang warga belajar, tiga orang tua dari
warga belajar.
12
Karena masalah yang diteliti merupakan masalah yang sedang terjadi dan
ada saat ini, maka peneliti menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan
kualitatif. Hal ini sesuai dengan pernyataan bahwa: ”studi kasus atau penelitian
kasus (case study) adalah penelitian tentang status subjek penelitian yang
berkenaan dengan suatu fase spesifik atau khas dari keseluruhan personalitas”
K. Sistematika Penulisan
maka penulis memberikan gambaran umum tentang isi dan materi yang akan
BAB II Kajian Teori. Merupakan landasan teori dan gambaran umum mengenai
dasar penelitian.
dini.
penelitian.