PUTUSAN
NOMOR: 676/PDT/2009/PT.DKI
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Jakarta, yang memeriksa dan mengadili perkara
perdata dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara antara :-——————_——__-—-
MIKO SUHARIANTO, Wiraswasta, beralamat di JI. Palmerah
Utara Raya No.62-A Jakarta Barat, dalam kapasitasnya selaku
Direktur Utama PT. Sentra Mahakarya Integra berkedudukan di
Jakarta, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya : Hartono
Tanuwidjaja, SH., Peter Wongsowidjojo, SH., Advokat pada Law
Firm HARTONO TANUWIDJAJA & PARTNERS, Advocates &
Legal Consultans, berkantor di Wisma A. Rachim, Lt.2, Jl
Suryopranoto 83 Harmoni, Jakarta 10160, berdasarkan surat
kuasa khusus tertanggal 9 September 2008, selanjutnya disebut :
Pembanding semula Penggugat;
MELAWAN
B. HARTONO, SH., SE.Ak., MH, Advokat PERADI NIA
C.93.10367, bertindak untuk dan atas nama Kantor Hukum
HARTONO & REKAN, berkantor di Komp. Taman Aries Blok E-6
No.4 Jakarta Barat, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya : H. Umar
Tuasikal, SH., MH, berdasarkan surat kuasa khusus No.26/UT-
K/XV2008, tanggal 3 Nopember 2008, selanjutnya disebut :
Terbanding semula Tergugat ;-———
Pengadilan Tinggi tersebut
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan
dengan perkara ini ;-————— $$ $$$
TENTANG DUDUKNYA PERKARA
Memperhatikan dan mengutip hal-hal yang tercantum dalam :————
Salinan.
Hal, 1 dari 13 hal. Put. No.676/PDT/2009/PT.DKI‘Salinan putusan akhir Pengadilan Negeri Jakarta Barat Nomor =
410/Pdt.G/2008/PN.JKT.BAR tanggal 27 Juli 2009, yang amamya sebagai
berikut
DALAM EKSEPS! :———-——-
= Menerima eksepsi Tergugat untuk sebagian ;
DALAM POKOK PERKARA
= Menyatakan gugatan dari Penggugat tidak dapat diterima (niet outvanklike
verklaard) ;-—
= Membebankan Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar
Rp.401.000,- (empat ratus satu ribu rupiah) ;—————————----—-
Membaca Akta Permohonan Banding Nomor : 410/Pdt.G/2008/
PN.JKT.BAR, yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Barat
yang menyatakan pada tanggal 3 Agustus 2009 Pembanding semula
Penggugat, telah mengajukan permohonan agar perkaranya yang diputus oleh
Pengadilan Negeri Jakarta Barat tanggal 27 Juli 2009 Nomor
410/Pdt.G/2008/PN.JKT.BAR. untuk diperiksa dan diputus dalam pengedilan
tingkat banding dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan /
disampaikan secara sah dan seksama pada tanggal 20 Oktober 2009 kepada
Terbanding semula Tergugat ;
Bahwa, Pembanding semula Penggugat telah mengajukan Memori
Banding tertanggal 14 Oktober 2008 yang diterima di kepaniterean
Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada tanggal 14 Oktober 2009, serta
salinannya telah diberitahukan/disampaikan secara sah dan seksama kepada
Terbanding semula Tergugat pada tanggal 20 Oktober 2009;
Bahwa Terbanding semula Tergugat telah pula mengajukan Kontra
Memori Banding tertanggal 30 Oktober 2009 yang diterima di kepaniteraan
Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada tanggal 02 Nopember 2009, serta
salinannya telah diberitahukan/disampaikan secara sah dan seksama kepada
Pembanding semula Penggugat pada tanggal 09 Nopember 2009
Membaca Surat pemberitahuan memeriksa berkas _perkara
(inzage) Nomor. 410/Pdt.G/2008/PN.JKT.BAR., masing-masing _ tanggal
09 Oktober 2009 kepada Terbanding semula Tergugat dan tanggal 20 Oktober
20089...
Hel. 2 dari 13 hal. Put.No.676/PDT/2009/PT.DKI2009 kepada Pembanding semula Penggugat, untuk mempelajari berkas
perkara dalam tempo 14 (empat belas) hari terhitung mulai tanggal
pemberitahuan ;-
TENTANG HUKUMNYA :
Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding semula
Penggugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta
memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh undang-undang dan telah pula
diberitahukan kepada para pihak secara sah dan seksama, oleh karenanya
permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;—-—
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding telah
mempelajari secara seksama berkas perkara, turunan putusan Pengadilan
Negeri Jakarta Barat Nomor : 410/Pdt.G/2008/PN.JKT.BAR tanggal 27 Juli
2009, Memori Banding tertanggal 14 Oktober 2009 dan Kontra Memori Banding
tertanggal 30 Oktober 2009 ;————
Menimbang, bahwa Pembanding semula Penggugat dalam memori
bandingnya menyatakan keberatan atas pertimbangan Majelis Hekim Tingkat
Pertama dalam perkara a quo yang menyatakan :-—————————-—
4. Bahwa gugatan Pembanding semula Penggugat adalah Kurang pihak
(plurinum itis kunsurtium) karena dalam surat kuasa khusus dari
Pembanding semula Penggugat kepada Terbanding semula Tergugat adalah
bersama-sama dengan Debby Natalia, SH., Sari Yuniati, SH., dan Maya
Rosanty, SH., sehingga setiap orang yang menerima kuasa tersebut haruslah
ditarik masing-masing ditarik sebagai Tergugat, karena Kantor Hukum B.
Hartono & Rekan adalah merupakan persekutuan Perdata (orang) karenanya
bukan merupakan Badan Hukum dan menjadi subyek hukum ;
- Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut telah terjadi
kesalahan dan kekeliruan yang nyata karena melebihi apa yang diminta (ultra
petitum) karena hal tersebut tidak diminta dalam eksepsi Terbanding semula
Tegugat =
2. Gugatan Pembanding semula Penggugat Obscuur Libel ;-——
- Bahwa menurut pendapat Pengadilan dalil-dalil gugatan adalah Obscuur
Libel oleh karena yang menjadi dasar dari dalil wanprestasi di dalam gugatan
Hal, 3 dari 13 hal. Put.No.676/PDT/2009/PT.DKIadalah surat perjanjian kerjasama tanggal 29" Juni 2007" dan surat kuasa
khusus tanggal 30 Juni 2007 sementara disisi lain Penggugat mendalilkan
dan menuntut pertanggungjawaban atas pembayaran dana fee operasional
sebesar Rp.550.000.000,- (lima ratus lima puluh juta Rupiah) dengan
demikian menjadi tidak jelas apa yang menjadi dasar pembayaran terhadap
fee operasional sebesar Rp.250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta Rupiah)
diluar yang disepakati dalam perjanjian kerjasama sebesar Rp.300.000.000,-
(tiga ratus juta Rupiah) apakah didasarkan pada perjanjian tambahan
ataukah pembeban fee Rp.250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta Rupiah)
itu adalah Perbuatan Melawan Hukum ;——
- Bahwa pertimbangan hukum tersebut di atas adalah kekeliruan yang nyata
karena Penggugat telah menguraikan secara terperinci biaya operasional fee
yang disepakati berdasarkan perjanjian kerjasama tanggal 29 Juni 2007 dan
surat kuasa tanggal 30 Juni 2007 hingga biaya operasional fee bertambah
menjadi Rp.550.000.000,-. (lima ratus lima puluh juta Rupiah) dari
kesepakatan semula Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta Rupiah) dengan
demikian gugatan Penggugat tidak Obscuur Libel ;-———-—
Menimbang, bahwa atas memori banding tersebut di atas Terbanding
semula Tergugat mengajukan Kontra Memori Banding yang pada pokoknya
menolak alasan-alasan Pembanding semula Penggugat dalam Memori Banding
dan sependapat dengan keputusan Majelis Hakim Tingkat Pertama ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
Majelis Hakim Tingkat Banding akan mempertimbangkan sebagaimana tersebut
di bawah ini :
Menimbang, bahwa gugatan Pembanding semula Penggugat pada
pokoknya mengenai hal sebagai berikut -———————————————
- Bahwa antara Pembanding semula Penggugat dengan Terbanding semula
Tergugat mempunyai hubungan hukum perjanjian kerjasama untuk
memperoleh pelayanan jasa konsultasi dan advokasi yang berkaitan dengan
PT. Sentra Mahakarya Integra dari Terbanding semula Tergugat untuk
kepentingan Pembanding semula Penggugat yang dituangkan dalam
perjanjian kerjasama tanggal 29 Juni 2007 (vide bukti P-) ;————-—-
- Bahwa aktualisasi dan perjanjian tersebut ditingkatkan dengan penerbitan
surat kuasa khusus pada tanggal 30 Juni 2007 dari Pembanding semula
Pengguget.....
Hal, 4 dari 13 hal, Put.No.676/PDT/2009/PT.DKIPenggugat’ kepada’ Terbanding “semula” Tergugat” bersama-sama dengan"
Debby Natalia, SH., Sari Yuniawati, SH., dan Indah Maya Rosanty, SH.,
‘sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Kantor Hukum Hartono & Rekan
(oukti P2) $$ $$$ _______——
- Bahwa pasca pemberi kuasa khusus tersebut secara bertahap Pembanding
semula Penggugat telah menyerahkan sejumlah copy dokumen yang terkait
dengan kasus-kasus hukum PT. Sentra Mahakarya Integra (SMI) kepada
Terbanding Semula Tergugat untuk mendapatkan perhatian sebagaimana
mestinya yaitu terutama mengenai kasus hukum yang melibatkan Raymond
Low alias Low Kum Luen dalam kasus penggelapan jabatan di Polda Metro
Jaya yang kemudian menjadi perkara pidana di Pengadilan Negeri Jakarta
Barat Nomor.3188/Pid/2007 ;~
- Bahwa realisasi perjanjian mengenai kewajiban keuangan dari Pembanding
semula Penggugat sesuai butir perjanjian kerjasama dan surat kuasa khusus
telah dibayarkan dan diterima oleh Terbanding semula Tergugat
sebagaimana diuraikan dalam posita gugatan butir 7 huruf a sampai dengan
- Bahwa fee operasional dalam perjanjian kerjasama tanggal 29 Juni 2007
adalah sebesar Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta Rupiah) namun
kenyataannya Pembanding semula Penggugat telah membayar fee
operasional sejumiah Rp.550.000.000,- (lima ratus lima puluh juta Rupiah)
sedang tanggungjawab dalam pelaksanaan kuasa yang diemban oleh
Terbanding semula Tergugat untuk membantu permasalahan hukum
Pembanding semula Penggugat ternyata sangat tidak sebanding dengan
pengorbanan Pembanding semula Penggugat ;————————————
- Bahwa hal yang mengejutkan Pembanding semula Penggugat tanpa ada
pemberitahuan sebelumnya Terbanding semula Tergugat (B. Hartono &
Rekan) telah mengirimkan surat tertanggal 28 Mei 2008 Nomor.
3880/KHHR/VI2008 yang berisikan pernyataan pengunduran diri sebagai
penerima kuasa (i.c. tanggal 30 Juni 2007) ;
Menimbang, bahwa atas gugatan tersebut Majelis Hakim Tingkat
Pertama telah menjatuhkan keputusan dengan pertimbangan bahwa meskipun
eksepsi Terbanding semula Tergugat yang menyatakan bahwa gugatan
Obscuur.
Hal. § dari 13 hal, Put.No.676/PDT/2009/PT.DKI