TUGAS WAVELET TERAPAN

Jumat, 14 Mei 2010

1). Diketahui

i). f ( x )=x ( 10−x ) ,−10< x <10

ii). f ( x )=2 [ 2< x< 4 ] −2 [ 5< x <7 ] +2 [8< x< 9]

Dengan asumsi ukuran sampel 1024, lakukan:

a). Transformasi Haar sampai J = 2!

b). Bila dibuat ambang 95%, berapa nilai J?

Jawaban

Untuk (i). f ( x )=x ( 10−x ) ,−10< x <10

~
2 ~2 ~1 )
a). f H 2 ( s ∨ d , d
→

Pertama, didefinisikan fungsi awal f ( x )=x ( 10−x ) untuk −10< x <10.

Perhatikan gambar di bawah.

Grafik fungsi yang terbentuk adalah sebagai berikut.

Selanjutnya fungsi di atas ditransformasikan dengan menggunakan transformasi HAAR hingga level 2
(J = 2).

Perhatikan gambar di halaman berikutnya.

 Menghitung energi
fungsi f ( x )

Energi fungsi f ( x )

Transformasi
~ ~
f H 2 ( ~s2∨ d2 , d 1 ) dengan
→
f 2 m−1+ f 2 m
Sm =
√2
f 2 m−1−f 2 m
dFungsi
m = hasil transformasi HAAR
dan plot √ 2 fungsi hasil
grafik
transformasi (warna merah
untuk level 1 dan warna hijau
untuk level 2)

Menghitung perbandingan
antara energi bagian ‘Smooth’
fungsi hasil transformasi
dengan energi fungsi awal pada
setiap level.

Perhatikan grafik fungsi yang terbentuk pada halaman berikutnya.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi HAAR level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.

Fungsi hasil transformasi HAAR level 2 dinyatakan dalam garis berwarna hijau.

b). Bila dibuat ambang 95%, berapa nilai J?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, perlu dihitung nilai Energi fungsi f ( x ) dan Energi bagian
‘Smooth’ untuk setiap fungsi hasil transformasi HAAR.

Source code program di atas dapat digunakan dengan sedikit modifikasi untuk menghitung
perbandingan E S dan E f mulai dari J = 1 hingga J = log 2 (1024) = 10.

Perhatikan bahwa nilai J untuk ambang di atas 95% adalah 7 (E = 97.74%).

Source code program dapat dilihat pada halaman selanjutnya.

 Mencari fungsi hasil
transformasi HAAR pada setiap
level hingga batasan maksimum

Untuk J = 1, E = 100%

Untuk J = 2, E = 100%

Untuk J = 3, E = 99.99%

Untuk J = 4, E = 99.96%

Untuk J = 5, E = 99.86%

Untuk J = 6, E = 99.43%

Untuk J = 7, E = 97.74%

Untuk J = 8, E = 91.14%

Untuk J = 9, E = 67.70%

Untuk J = 10, E = 20.86%

Untuk (ii). f ( x )=2 [ 2< x< 4 ] −2 [ 5< x <7 ] +2 [8< x< 9]

~
2 ~2 ~1 )
a). f H 2 ( s ∨ d , d
→

Pertama, didefinisikan fungsi awal f ( x )=2 [ 2< x< 4 ] −2 [ 5< x <7 ] +2 [8< x< 9].

Perhatikan gambar di bawah.

Grafik fungsi yang terbentuk adalah sebagai berikut.

Selanjutnya fungsi di atas ditransformasikan dengan menggunakan transformasi HAAR hingga level 2
(J = 2).

Perhatikan gambar berikut.

 Menghitung energi
fungsi f ( x )

Energi fungsi f ( x )

Transformasi
~ ~
f H 2 ( ~s2∨ d2 , d 1 ) dengan
→
f 2 m−1+ f 2 m
Sm =
√2
f 2 m−1−f 2 m
dFungsi
m = hasil transformasi HAAR
dan plot √ 2 fungsi hasil
grafik
transformasi (warna merah
untuk level 1 dan warna hijau
untuk level 2)

Menghitung perbandingan
antara energi bagian ‘Smooth’
fungsi hasil transformasi
dengan energi fungsi awal pada
setiap level.

Perhatikan grafik fungsi yang terbentuk pada halaman berikutnya.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi HAAR level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.
Fungsi hasil transformasi HAAR level 2 dinyatakan dalam garis berwarna hijau.

b). Bila dibuat ambang 95%, berapa nilai J?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, perlu dihitung nilai Energi fungsi f ( x ) dan Energi bagian
‘Smooth’ untuk setiap fungsi hasil transformasi HAAR.

Source code program di atas dapat digunakan dengan sedikit modifikasi untuk menghitung
perbandingan E S dan E f mulai dari J = 1 hingga J = log 2 (1024) = 10.

Perhatikan bahwa nilai J untuk ambang di atas 95% adalah 4 (E = 97.07%).

Source code program dapat dilihat pada halaman selanjutnya.

 Mencari fungsi hasil
transformasi HAAR pada setiap
level hingga batasan maksimum

Untuk J = 1, E = 99.61%

Untuk J = 2, E = 99.22%

Untuk J = 3, E = 98.44%

Untuk J = 4, E = 97.07%

Untuk J = 5, E = 93.46%

Untuk J = 6, E = 87.94%

Untuk J = 7, E = 74.05%

Untuk J = 8, E = 60.08%

Untuk J = 9, E = 20.08%

Untuk J = 10, E = 01.98%

2). Plot level 1 dengan Daub 4 menggunakan n = 1024 untuk fungsi-fungsi berikut di bawah.

a). f ( x )=x 2 ( 1−x ) , 0< x <1

b). f ( x )=x 4 ( 1−x )6 cos (64 πx) , 0< x< 1

Jawaban

~ 1 ~1 )
a). f Daub 4 ( s ∨d
→

f ( x )=x 2 ( 1−x ) , 0< x <1

Pertama, didefinisikan fungsi awal f ( x )=x 2 ( 1−x ) untuk 0< x <1.

Grafik fungsi yang terbentuk adalah sebagai berikut.

Selanjutnya dibangun matriks D N dengan N = 1024.

Perhatikan script ‘M-File’ untuk matriks D N berikut.

Kemudian dilakukan transformasi dengan menggunakan Daub4 seperti berikut.

 ~
f Daub 4 ( ~s 1∨d 1 )
→

¿ DN° f T
Menentukan bagian ‘Smooth’, S
dan bagian ‘Detail’, D
Plot grafik fungsi hasil
transformasi dengan Daub4

Perhatikan grafik fungsi yang terbentuk.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.
 ~
1 ~1 )
b). f Daub 4 ( s ∨d
→

4 6
f ( x )=x ( 1−x ) cos ( 64 πx ) ,0< x<1

Pertama, didefinisikan fungsi awal f ( x )=x 4 ( 1−x )6 cos ( 64 πx ) untuk 0< x <1.

Grafik fungsi yang terbentuk adalah sebagai berikut.

Selanjutnya dibangun matriks D N ( N = 1024) dengan menggunakan script ‘M-File’ pada soal (2.a)
sebelumnya.

Lakukan transformasi dengan menggunakan Daub4 seperti berikut.

 ~
f Daub 4 ( ~s 1∨d 1 )
→

¿ DN° f T
Menentukan bagian ‘Smooth’, S
dan bagian ‘Detail’, D
Plot grafik fungsi hasil
transformasi dengan Daub4

Perhatikan grafik fungsi yang terbentuk.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.
3). f ( x )=x 2 ( 4−x )4 sin(12 πx ) ,0< x< 4

Transformasikan sampai level 3 dengan Daub4 dan tunjukkan bahwa transformasi tersebut
conserve energy!

Jawaban

Pertama didefinisikan fungsi f ( x )=x 2 ( 4−x )4 sin(12 πx ) untuk 0< x < 4. Asumsi n = 1024.

Selanjutnya fungsi tersebut ditransformasikan dengan menggunakan Daub4 hingga level 3 (J = 3) dan
ditunjukkan bahwa fungsi hasil transformasi tersebut conserve energy. Artinya akan ditunjukkan
bahwa Energi fungsi hasil transformasi ( E , pada setiap level) sama dengan Energi fungsi asli ( E f ).

Script ‘M-File’ di bawah dapat digunakan untuk melakukan transformasi fungsi sampai J =
log 2 (1024) = 10 dengan menggunakan Daub4.

Pendefinisian fungsi f (x)

dan plot fungsi f ( x )

Menghitung Energi fungsi f (x)

~ ~
f Daub 4 ( ~s n∨d n , … , d 1)
→

¿ DN° f T
Menentukan bagian ‘Smooth’, S
dan bagian ‘Detail’, d

Fungsi hasil transformasi

Plot grafik fungsi hasil

transformasi dengan Daub4

Menghitung Energi fungsi

hasil transformasi, E
Untuk transformasi level 1 dengan Daub4:

Transformasi level 1

E=Ef
‘conserve energy’

Grafik fungsi yang terbentuk seperti berikut.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.
Untuk transformasi level 2 dengan Daub4:

Transformasi level 2

E=Ef
‘conserve energy’

Grafik fungsi yang terbentuk seperti berikut.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 2 dinyatakan dalam garis berwarna hijau.
Untuk transformasi level 2 dengan Daub4:

Transformasi level 3

E=Ef
‘conserve energy’

Grafik fungsi yang terbentuk seperti berikut.

Catatan:

Fungsi awal dinyatakan dalam garis berwarna biru.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 1 dinyatakan dalam garis berwarna merah.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 2 dinyatakan dalam garis berwarna hijau.

Fungsi hasil transformasi Daub4 level 3 dinyatakan dalam garis berwarna cyan.