Anda di halaman 1dari 2

FUNCTION DAN TRIGGER

FUNCTION
 Function adalah sebuah prosedur yang bisa kita definisikan dengan perintah CREATE
FUNCTION.
 Bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan function dapat ditentukan pada
parameter LANGUAGE.
 Dua buah fngction dapat memiliki nama yang sama tapi dengan parameter yang
berbeda baik tipe data maupun jumlahnya.
 Beberapa contoh function (built-in) dalam Posgres, dapat dilihat dengan mengetikkan
perintah \df pada console posgres.
Contoh:
SELECT UPPER (‘otomatis menjadi capital’);

 Syntax Create Function:


CREATE [ OR REPLACE ] FUNCTION name ( [ argtype [, ...] ] ) RETURNS
rettype AS 'definition' LANGUAGE langname [ WITH ( attribute [, ...] ) ]

 Cobalah contoh sebuah function sederhana berikut ini:


CREATE FUNCTION tambah (int, int) RETURNS int AS ‘ SELECT $1 + $2’
LANGUAGE ‘sql’;

SELECT tambah (10,12);


 Untuk menghapus sebuah function, gunakan perintah DROP.
TRIGGER
 Trigger berfungsi untuk menyisipkan suatu fungsi pada saat suatu record di-INSERT,
UPDATE, atau DELETE.

 Syntax:
CREATE TRIGGER name { BEFORE | AFTER } { event [OR ...] } ON table
FOR EACH { ROW | STATEMENT } EXECUTE PROCEDURE func (
arguments )

 Latihan:
 Buatlah fungsi baru yang berfungsi untuk mengubah semua data nama yang akan
di-INSERT ke tabel pegawai (buat juga tabel pegawai dengan dua kolom saja,
yaitu id, dan nama) menjadi capital semua.
 Buatlah trigger untuk memanggil fungsi yang telah dibuat di atas.
 INSERT-kan ke tabel pegawai data berikut: id=1012 dan nama=owo.
 SELECT dari tabel pegawai.

Anda mungkin juga menyukai