merupakan model pembelajaran yang membuat suatu peniruan terhadap sesuatu yang nyata, terhadap keadaan sekelilingnya (state of affairs) atau proses. Model pembelajaran simulasi bertujuan untuk: • Melatih keterampilan • Memberikan motivasi tertentu baik bersifat belajar kepada siswa, profesional maupun • Melatih siswa untuk bagi kehidupan sehari- mengadakan kerjasama hari, dalam situasi • Memperoleh kelompok, pemahaman tentang • Menumbuhkan daya suatu konsep atau kreatif siswa, dan prinsip, • Melatih siswa untuk • melatih memecahkan mengembangkan sikap masalah. toleransi. • Meningkatkan keaktifan belajar, Kelebihan Model Pembelajaran Simulasi • Simulasi dapat dijadikan •Memperkaya sebagai bekal bagi siswa pengetahuan, sikap, dan dalam menghadapi situasi keterampilan yang diperlukan yang sebenarnya kelak, baik dalam menghadapi berbagai dalam kehidupan keluarga, situasi sosial yang problematis. masyarakat, maupun •Simulasi dapat menghadapi dunia kerja. meningkatkan gairah siswa • Simulasi dapat dalam proses permbelajaran. mengembangkan kreativitas siswa, karena melalui simulasi siswa diberi kesempatan untuk memainkan peranan sesuai dengan topik yang disimulasikan. • Simulasi dapat memupuk keberanian dan percaya diri siswa. Kelemahan Model Pembelajaran Simulasi • Pengalaman yang diperoleh melalui simulasi tidak selalu tepat dan sesuai dengan kenyataan di lapangan. • Pengelolaan yang kurang baik, sering simulasi dijadikan sebagai alat hiburan, sehingga tujuan pembelajaran menjadi terabaikan. • Faktor psikologis seperti rasa malu dan takut sering memengaruhi siswa dalam melakukan simulasi.