Anda di halaman 1dari 7

BAB II

SEJARAH PT TELKOM INDONESIA, tbk

2.1 Jaman Kolonial Belanda

PT Telkom Indonesia pada awalnya adalah sebuah badan usaha yang berdiri pada

tahun1884 dengan Staasblad No 5, oleh pihak swasta. Sampai dengan tahun 1905 di

Indonesia berdiri 38 perusahaan komunikasi. 1906 Pemerintah Kolonial Belanda membentuk

sebuah jawatan yang mengatur layanan pos dan telekomunikasi yang diberi nama Jawatan

Pos, Telegrap dan Telepon (Post, Telegraph en Telephone Dienst/PTT).

2.2 Jaman Kemerdekaan

Setelah masa Kemerdekaan 1961 Status jawatan diubah menjadi Perusahaan Negara

Pos dan Telekomunikasi (PN Postel). 1965 PN Postel dipecah menjadi Perusahaan Negara

Pos dan Giro (PN Pos & Giro), dan Perusahaan Negara Telekomunikasi (PN

Telekomunikasi). 1974 PN Telekomunikasi disesuaikan menjadi Perusahaan Umum

Telekomunikasi (Perumtel) yang menyelenggarakan jasa telekomunikasi nasional maupun

internasional.

Karen berkembangnya Perusahaan Telekomunikasi Swasta, Pemerintah mengeluarkan

Undang-undang nomor 36/1999, tentang penghapusan monopoli penyelenggaraan

telekomunikasi. Pada tahun 2001 TELKOM membeli 35% saham Telkomsel dari PT Indosat
sebagai bagian dari implementasi restrukturisasi industri jasa telekomunikasi di Indonesia,

yang ditandai dengan penghapusan kepemilikan bersama dan kepemilikan silang antara

TELKOM dengan Indosat. Dengan transaksi ini, TELKOM menguasai 72,72% saham

Telkomsel. TELKOM membeli 90,32% saham Dayamitra dan mengkonsolidasikan laporan

keuangan Dayamitra ke dalam laporan keuangan TELKOM.

(TELKOM) merupakan perusahaan penyelenggara informasi dan telekomunikasi serta

penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap yang terbesar di Indonesia.

TELKOM (yang selanjutnya disebut juga Perseroan atau Perusahaan) menyediakan jasa

telepon tidak bergerak kabel (fixed wire line), jasa telepon tidak bergerak nirkabel (fixed

wireless), jasa telepon bergerak (cellular), data & internet dan network & interkoneksi baik

secara langsung maupun melalui perusahaan asosiasi.

Dengan pencapaian dan pengakuan yang diperoleh TELKOM, penguasaan pasar untuk setiap

portofolio bisnisnya, kuatnya kinerja keuangan, serta potensi pertumbuhannya di masa

mendatang, saat ini TELKOM menjadi model korporasi terbaik Indonesia.

2.3 Visi dan misi yang dimiliki TELKOM adalah:

Visi ”To become a leading InfoCom player in the region”

Telkom berupaya untuk menempatkan diri sebagai perusahaan InfoCom terkemuka di

kawasan Asia Tenggara, Asia dan akan berlanjut ke kawasan Asia Pasifik.
Misi " One Stop InfoCom Services with Excellent Quality and Competitive Price and To

Be the Role Model as the Best Managed Indonesian Corporation "

Dengan jaminan bahwa pelanggan akan mendapatkan layanan terbaik, berupa kemudahan,

produk dan jaringan berkualitas, dengan harga kompetitif.

2.4 Dewan Komisaris

Dalam pengelolaan sumber daya yang besar ini, PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.

memiliki sebuah Dewan Komisaris yang terdiri dari 1 (satu) ketua dan 4 (empat) anggota

serta sebuah Dewan Direksi yang beranggotakan 1 (satu) orang Presiden Direktur atau CEO

dan 4 (empat) orang anggota Dewan Direksi lainnya yang memiliki fungsi dan tanggung

jawab yang berbeda seperti Direktur Sumber Daya dan Bisnis Pendukung/CIO, Direktur

Bisnis Jaringan
2.5 Pembagian Wilayah

Karena wilayah yang dicakup oleh PT. Telkom cukup luas maka dibagi lah menjadi 7 Divisi

regional yaitu:

1. Divisi Regional Sumatra

2. Divisi Regional Jakarta

3. Divisi Regional Jawa Barat dan Banten

4. Divisi Regional Jateng DIY

5. Divisi Regional Jawa Timur

6. Divisi Regional Kalimantan

7. Divisi Regional Kawasan Indonesia Timur

Divrei IV Jateng DIY Terdiri dari 14 Sentral trunk yang di dukung dengan 7 Manager

Supporting yang berkedudukan di Semarang. Dan dikepalai oleh General Manager Network

Regional Jawa Tengah.Dan dibantu oleh tujuh divisi teknisi pendukung yang terdiri dari :

1. Manager Network Development

2. Manager Performance & Service

3. Manager Transport Technical support

4. Manager Switching Technical Suppotr

5. Manager Energi dan Suppotring Facility

6. Manager Network Regional Operation

7. Manager IP Network Operation dan Maintenance


2.6 Divisi pendukung

Selain Teknisi Supporting teknis Divre IV juga memiliki beberapa divisi pendukung yang

bekerja saling terkait dan tidak dapat di pisahkan.

a. Divisi Long Distance

b. Divisi Multimedia

c. Divisi FixedWireless

d. Divisi Carrier and Interconnsction Servise

e. Divisi Enterprice Servise

PT Telkom memiliki5 Pilar bisnis yang dijalankan dan merupakan jaringan yang tidak dapat

di pisahkan.

1. Fixed Phone (TELKOM Phone)

2. Mobile Phone (TELKOMSEL)

3. Network & Interconnection (TELKOM Intercarier)

4. Data & Internet

5. Fixed Wireless Access (TELKOM Flexi)

6. TV IP(televise berbasis IP) *

terfokus pada peralatan TDM dan Softswitch yang digunakan dalam sentral trunk
Johar.
3.1 Sekilas PT Telkom

3.1.1 Sejarah
PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. adalah perusahaan informasi dan komunikasi

serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi terbesar di Indonesia.PT Telkom memiliki

jaringan di seluruh indonesia naik itu jaringan kabel mapun jaringan non kabel.

3.1.3 Lokasi Penelitian


Penelitian mengenai jaringan ini dilakukan diSentral Trunk Johar PT Telkom Arnet
Semarang yang terletak di jalan Arif Rahman Hakim no 1 Johar semarang Jawa tengah
Lokasi penelitian ini dipilih karena memilikili beberapa alasan sebagai berikut:
1. Merupakan jaringan komunikasi trunk sentral kelas 4

2. Merupakan titip POI (Point of Intekoneksi) titik temu beberapa jaringan yang

berbeda seperti selluler, jaringan data IP WAN dan Jaringan penyedia

Interkoneksi swasta ISP (internet servise Provider)

3. Memiliki program kerjasama kepada mahasiswa untuk melakukan penelitian.

3.1.4 Struktur Organisasi


PT Telekomunikasi Indonesia DIVISI Inveatel Arnet Semarang dipimpin oleh
manager yang dibantu oleh tujuh orang asisten manager dan seorang koordinat sub
area. Berikut adalah gambar struktur organisasi :

MANAR

ASMAN ASMAN
ASMAN ASMAN ASMAN ASMAN ASMAN
SWITCHING TRUNK OM RADIO OM CIVIL LOG
LOKAL OM SKSO &ME &ADM
&STP MULTIMEDIA SATELLIT

Penelitian ini dilakukan di Sentral trunk johar Semarang pada sentral ini terbagi menjadi
beberapa divisi setiap divisi dipimpin oleh ASMAN (assisten Manager) yang
membawahi beberapa tenaga ahli di bidang nya
1. Asman Switching local
2. Asman Trunk dan STP
3. Asman OM dan SKSO
4. Asman Multimedia
5. Asman Radio Satelit
6. Asman Civil
7. Asman log dan Administrasi
3.1.5. Personil dalam penelitian ini:
Penelitian mengenai Softswitch sebagai bagian dari NGN ini dilakukan pada Sentral
Trunk di bawah asuhan Bapak Giyanto. Sentral trunk sendiri terdiri dari beberapa personalia
yang memiliki tanggung jawab khusus:
• Asisten Manager Trunk dan STP : Bapak Gianto

• Ususan logistic dan administrative Bapak Darminto

• Bagian switching TDM Bapak Nurochim

• Bagian Switching Softswitch Bapak Yogi Anggun

• Bagian satelit dan Frekuensi tinggi Bapak Panggih

• Bagian komunikasi satellite Bapak Hartono

• Teknisi Umum Mas tri

Anda mungkin juga menyukai