QUANTUM NUMBERS and ATOMIC ORBITALS

Model atom Bohr suatu model satu dimensi yang menggunakan

sebuah bilangan kuantum untuk menggambarkan distribusi atau
penyebaran electron dalam atom. Informasi itu hanya berhubungan
dengan ukuran orbit electron dalam suatu atom, yang digambarkan
dengan bilangan kuantum n.

Model atom Schrodinger memperbolehkan electron-elektron untuk

menempati ruang tiga dimensi, oleh karena itu untuk menggambarkan
orbital-orbital dimana electron dapat ditemukan dalam atom diperlukan
tiga buah koordinat atau tiga buah bilangan kuantum.

Tiga buah koordinat atau bilangan kuantum yang berasal dari

penyelesaian eksak persamaan gelombang Schrodinger tersebut adalah
bilangan kuantum utama (n), bilangan kuantum azimuth atau bilangan
kuantum anguler (l ) dan bilangan kuantum magnetic (m). Bilangan-
bilangan kuantum tersebut menggambarkan ukuran, bentuk dan
orientasi orbital dalam atom.
Konfigurasi Elektronik
Sifat-sifat atom dapat dipahami berdasarkan konfigurasi
elektronik atau susunan elektronik atom itu. Konfigurasi
electron menggambarkan penyebaran atau susunan dari
elektron dalam atom.

Kedudukan/ posisi elektron dalam atom ditentukan tiga

bilangan kuantum, yaitu:
1. Bilangan kuantum utama (n)
2. Bilangan kuantum azimuth (l)
3. Bilangan kuantum magnetik (m)
Bilangan Kuantum
Keadaan elektron dalam suatu atom ditentukan oleh 4 macam
bilangan kunantun yaitu :
1. Bilangan kuantum utama (n)
2. Bilangan kuantum azimuth (l)
3. Bilangan kuantum magnetik (m)
4. Bilangan kuantum spin (s)
BILANGAN KUANTUM:
Quantum number = bilangan bulat atau setengah bulat yang
memberikan nilai-nilai pada suatu sistem atom atau molekul
seperti energi spektrum atau sifat magnetiknya.
atau bilangan yang menyatakan kedudukan ( tingkat energi),
orientasi electron dan arah rotasi electron da;lam orbital
1. The principle quantum number ( symbol n) = bilangan bulat
positif yang menggambarkkan kedudukan atau jarak relatif
electron terhadap intinya.
The principle quantum number menunjukkan tingkatan energi
utama tempat elektron berada.
2. The angular quantum number ( symbol l) = bilangan bulat
positif yang besarnya bergantung pada nilai bilangan
kuantum utama dan menggambarkan jenis sub kulit (bentuk
orbital) electron dalan atom.
Jika l = 0 bentuk orbital s
Jika l = 1 bentuk orbital p
Jika l = 2 bentuk orbital d
Jika l = 3 bentuk orbital f
Orbital s maksimal terisi 2 elektron,
Orbital p maksimal terisi 6 elektron
Orbital d maksimal terisi 10 elektron
Orbital f maksimal terisi 14 elektron
3. The magnetic quantum number (symbol m) = bilangan
bulat yang besarnya bergantung pada nilai bilangan
kuantum azimut dan menentukan orientasi orbital serta
banyaknya orbital electron dalam atom.
4. The electron spins (symbol s) = bilangan yang
mencirikan arah rotasi electron di sekitar sumbu dan
menggambarkan sifat spektrum dengan nilai + ½ atau – ½
.
Tanda + atau – hanya menunjukkan arah rotasi yang
berlawanan.
Untuk anak panah menghapap atas ( )maka nilai s = + ½
Untuk anak panah menghapap bawah ( )maka nilai s = - ½
Bil kuantum utama (n)  menyatakan tingkat energi elektron
dalam atom  menunjukkan kulit elektron.
Bil kuantum azimut (l)  menyatakan bentuk orbital (s, p, d,
f )  menunjukkan sub tingkat energi (sub kulit elektron).
Bil kuantum magnetik (m)  menyatakan orientasi orbital
dalam atom  menunjukan letak elektron dalam ruang /
nomororbiotal.
Bil kuantum spin (s)  menyatakan arah rotasi elektron dalam
orbital.
Harga spin yaitu + 1/2 jika rotasi elektron berlawanana arah
jarum jam.
Harga spin yaitu – 1/2 jika rotasi elektron sesuai arah jarum
jam
Orbital s maksimal terisi 2 elektron,
Orbital p maksimal terisi 6 elektron
Orbital d maksimal terisi 10 elektron
Orbital f maksimal terisi 14 elektron
 Bilangan Simbol Nilai Keterangan
Kuantum

1. Utama n n= Menyatakan tingkat

1,2,3,4 .... energi elektron (nomor
kulit).
Jenis kulitnya K,L,M,N …..

2. Azimut ℓ ℓ= Menyatakan jenis sub

0,1,2,3,4…. kulit / bentuk orbital
……(n-1) Jenis sub kulitnya
s,p,d,f …..
Sub kulit
sℓ=0
pℓ=1
dℓ=2
f ℓ=3…
3. Magnetik m m= Menyatakan orientasi
-ℓ ..0..+ℓ electron dalam orbital.
ℓ = 0 maka m = 0 saja
Atau ℓ = 1 maka m = -1,0,1
m= ℓ = 2 maka m = -2,-
..-2,-1,0,1,2..
1,0,1,2 dan seterusnya

4. Spin s =± ½ -½ , ½ Menyatakan arah rotasi

elektron dalam orbital.
Untuk s = -½ (↓)
dan s = ½ (↑)

Arah spin elektron yang searah dengan jarum jam mengarah ke bawah,
sedangkan elektron dengan spin berlawanan dengan jarum jam
mengarah atas.
 Dari keterangan di atas maka jumlah elektron maksimum kulit atom
dirumuskan :
n = kulit yang ke-n
e
max  2n 2

Untuk menuliskan konfigurasi elektronik suatu atom perlu dicermati

aturan-aturan sebagai berikut :
a. Aturan aufbau
Prinsip Aufbau menyatakan bahwa pengisian sub kulit oleh elektron
selalu dimulai dari sub kulit dengan energi lebih rendah ke sub kulit
dengan energi lebih tinggi. Hal ini dapat digambarkan sebagai berikut :
K 1s
L 2s 2p
M 3s 3p 3d
N 4s 4p 4d 4f
O 5s 5p 5d 5f
P 6s 6p 6d
Q 7s 7p
 TINGKAT ENERGI ORBITAL
n=7 7p
6d
5f
7s

6p
n=6 5d
4f
6s
5p
n=5 3d
5s
4p
n=4 3d
4s
3p
n=3 3s
2p
n=2 2s
n=1 1s
KONFIGURASI ELEKTRON
 b. Azas larangan Pauli (prinsip eksklusi Pauli)
Azas larangan Pauli menyatakan tidaklah mungkin dua buah
electron dalam satu orbital mempunyai empat jenis bilangan
kuantum yang sama. Hal ini berarti bahwa satu orbital maksimum
ditempati 2 elektron yang berbeda spinnya.
c. Aturan Hund
Pada atom yang mempunyai sub kulit yang terdiri dari beberapa
orbital, pengisisan elektron, pada orbital berlangsung sedemikian rupa
sehingga masing-masing orbital akan ditempati oleh masing – masing
sebuah electron yang arah spinnya sama (setengah penuh) baru
kemudian elektron – elektron dalam orbital tersebut membentuk
pasangan elektron penuh.

Contoh konfigurasi elektronik beberapa unsur :

11Na : 2. 8. 1
12Mg : 2. 8. 2

13Al : 2. 8. 3

14Si : 2. 8. 4

15P : 2. 8. 5
LARANGAN PAULI
Tiga macam penggambaran orbital
1s
Bentuk
Orbital
s
Orbital 2s
Tiga gambaran orbital 2p
Ketiga orbital p
Kelima orbital d
Orbital p
Orbital d
Salah satu dari 7 orbital f
 dx2-y2
dxy dz2
dyz dxz
Exercise
1. Write the electron configuration and orbital diagram for the
following atoms.
a. 32Ge d. 24Cr
b. 52Te e. 29Cu
c. 56Ba f. W
74

2. Write the electron configuration and orbital diagram for the

following ions.
a. Cr3+ d. Cu+
b. O2- e. Fe3+
c. 35Br- f. 80Hg2+
3. Determine the combination of four quantum numbers for the
latest electron for the following atoms or ions.
a. 26Fe d. O2-
b. Fe2+ e. 50Sn4+
c. 17Cl f. Sc3+
21

4.