Anda di halaman 1dari 2

Nama: Desi Natalika

NIM : 0907093

Kelas : PJKR C

PENDIDIKAN KESEHATAN

Pendidikan kesehatan adalah strategi untuk memampukan individu, keluarga, kelompok,


dan komunitas mengontrol dan dipengruhi oleh lingkungan, kebiasaan dan pola hidup.

Pendidikan kesehatan adalah kegiatan di bidang penyuluhan kesehatan umum dengan


tujuan menyadarkan dan mengubah sikap serta perilaku masyarakat agar tercapai tingkat
kesehatan yang diinginkan.

pendidikan kesehatan adalah proses yang direncanakan dengan sadar untuk menciptakan
peluang bagi individu-individu untuk senantiasa belajar memperbaiki literacy, meningkatkan
pengetahuan dan life skills nya demi kepentingan kesehatannya.

tujuan spesifik pendidikan kesehatan yaitu perubahan pengetahuan (kognisi), perubahan


sikap (pengertian, motivasi) atau perubahan praktek (mendapatkan akses informasi kesehatan,
mempergunakan informasi) untuk meningkatkan atau mempertahankan kesehatannya.

WHO : proses membuat orang mampu control terhadap kesehatan dan memperbaiki
kesehatan mereka.

Menurut WHO (1986), yang dimaksud dengan perilaku kesehatan (health behaviour)
adalah aktivitas apapun yang dilakukan oleh individu tanpa memandang status kesehatan
aktualnya maupun status kesehatan menurut persepsi individu tersebut- yang bertujuan untuk
meningkatkan, melindungi atau mempertahankan kesehatannya, tanpa mempertimbangkan
apakah perilaku tersebut efektif untuk mencapai tujuan tersebut. Istilah ini harus dibedakan
dengan perilaku berisiko (risk behaviour) yang berarti perilaku yang berhubungan dengan
peningkatan kerentanan terhadap penyakit tertentu.
WOOD : sejumlah pengalaman yang berpengaruh terhadap kebiasaan, sikap, dan
pengetahuan yang ada hubungan dengan kesehatan perorangan, masyarakta dan bangsa.

NYRWADER : proses perubahan pada diri manusia yang berhubungan dengan tujuan
kesehatan individu dan masyarakat.

Pendidikan kesehatan merupakan proses belajar, dalam hal ini berarti terjadi proses
perkembangan atau perubahan ke arah yang lebih tahu dan lebih baik pada diri individu. Pada
kelompok masyarakat dari tidak tahu tentang nilai-nilai kesehatan menjadi tahu, dari yang tidak
mampu mengatasi sendiri masalah-masalah kesehatan menjadi mampu (Purwanto,1999).

Anda mungkin juga menyukai