Website Resmi | Dinas Kesehatan Kab Bone Bolango | Provinsi Gorontalo

Gambaran PHBS Pada Tatanan Rumah Tangga Di Kab. Bone Bolango

Kontribusi Dari administrator
Monday, 05 May 2008

Sehat merupakan suatu investasi yang perlu dihargai, dijaga, dipelihara dan ditingkatkan oleh setiap anggota rumah
tangga. Kondisi sehat dapat dicapai bila mengubah perilaku dari yang tidak sehat menjadi perilaku sehat dan
menciptakan lingkungan sehat di rumah tangga.
Latar Belakang Rumah tangga sehat dapat terwujud bila ada keinginan, kemauan setiap anggota rumah tangga untuk
menjaga, meningkatkan dan melindungi kesehatannya dari gangguan ancaman penyakit melalu Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat. Program PHBS merupakan program yang bertujuan memberikan pengalaman belajar atau menciptakan
suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat dengan membuka jalur komunikasi, memberikan
informasi dan melakukan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku sehingga masyarakat sadar,
mau, dan mampu mempraktekkan PHBS melalui pendekatan advokasi, bina suasana dan pemberdayaan masyarakat.
Dengan demikian masyarakat dapat mengenali dan mengatasi masalahnya sendiri terutama pada tatanannya masing
– masing, Program PHBS dalam perkembangan dan sesuai dengan dinamika yang terjadi di masyarakat
ternyata jumlah dan jenis indikator PHBS yang di gunakan oleh masing – masing daerah sangat bervariasi,
sesuai kondisi dan kebutuhan daerah masing – masing seiring dengan berlakunya otonomi daerah. Pusat
Promosi Kesehatan sampai saat ini telah menetapkan 10 PHBS di Rumah Tangga yaitu : Persalinan ditolong oleh
tenaga kesehatan, memberi bayi Asi ekslusif, menimbang bayi dan balita, menggunakan air bersih, mencuci tangan
dengan air bersih dan sabun, menggunakan jamban sehat, memberantas jentik di rumah, makan buah dan sayur setiap
hari, melakukan aktivitas fisik setiap hari, tidak merokok di dalam rumah. Pada akhir Tahun 2007 lalu, telah
dilaksanakan survei Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS ) Tatanan Rumah Tangga di wilayah Kabupaten Bone
Bolango dengan melibatkan Petugas Puskesmas dan kader setempat. Berkaitan dengan kegiatan survei PHBS di
tatanan rumah tangga tersebut, data dan informasi yang di peroleh di harapkan dapat di jadikan bahan acuan bagi
pengelola program PHBS sebagai bahan kajian , bahan perencanaan dan penentuan alokasi sumberdaya yang tepat
sehingga program PHBS dapat terlaksana secara efektif dan efisien sesuai tujuan yang di harapkan. Tujuan

Tujuan dari kegiatan survei terebut , diperoleh gambaran pelaksanaan program PHBS pada tatanan rumah tangga di
wilayah Kabupaten Bone Bolango. Gambaran yang di peroleh khususnya gambaran rumah tangga sehat yang mengacu
kepada 10 klasifikasi PHBS. Metodologi

Kegiatan survei dilaksanakan berdasarkan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional mengunakan
tehnik survey cepat yang dilakukan selama 1 bulan. Populasi penelitian adalah keluarga yang tinggal di Kabupaten Bone
Bolango. Desain sample menggunakan rancangan kluster 2 tahap dan besar sample menggunakan pendekatan yang di
kembangkan oleh WHO untuk menilai masalah kesehatan yang sering (prevalensi > 10 %). Jumlah sample yang
memadai adalah 210 rumah tangga tiap kabupaten (30 kluster x 7 RT,1 kluster terdiri dari 7 RT). Pengumpulan data di
laksanakan dengan tehnik wawancara dan observasi lapangan dengan menggunakan kuesioner. Petugas pengumpul
data adalah petugas kesehatan puskesmas dan kader yang telah di latih. Entry data dan transformasi data di lakukan
secara komputerisasi dan menggunakan metode SIM PHBS. Hasil Penelitian 1. Gambaran PHBS Tatanan Rumah
Tangga berdasarkan hasil survei cepat tersebut adalah sebagai berikut :
- Perilaku tidak merokok di rumah tangga masih cukup rendah (26,19%)
- Sebagian di rumah tangga (53,33%) sudah mengunakan jamban sehat.
- Sebagian besar di rumah tangga (83,82%) berperilaku melakukan persalinan di tolong oleh tenaga kesehatan.
- Sebagian besar di rumah tangga (99,52%) berperilaku melakukan aktifitas fisik
- Perilaku makan buah dan sayur setiap hari cukup tinggi sebesar 97,62%
- Sebagian besar di rumah tangga (90,48%) menggunakan air bersih 2. Secara keseluruhan capaian Rumah Tangga
Sehat di Kabupaten Bone Bolango adalah 22,1 %. Kesimpulan dan Saran Secara umum dapat di simpulkan bahwa
perilaku merokok di dalam rumah di Kabupaten Bone Bolango masih tinggi, perilaku menggunakan jamban sehat
masih perlu ditingkatkan, sedangkan indikator PHBS lainnya dapat dikatakan cukup baik. Petugas Puskesmas perlu
meningkatkan upaya penyuluhan dan upaya lain yang efektif untuk menurunkan kebiasaan merokok di masyarakat
dan meningkatkan perilaku penggunaan jamban sehat .Upaya dimaksud perlu didukung dengan komitmen politis dari
penentu kebijakkan dan berbagai pihak terkait. Perlunya peran kader dalam memberdayakan keluarga untuk
melaksanakan PHBS melalui penyuluhan perorangan, penyuluhan kelompok, penyuluhan massa dan
penggerakkan masyarakat. Disamping itu kader perlu mengembangkan kegiatan-kegiatan yang mendukung
terwujudnya Rumah Tangga Sehat. Sehingga Rumah Tangga Sehat di Kabupaten Bone Bolango di Tahun 2010
dapat mencapai target SPM yakni 65 %. Sumber : Sie Promkes (Yusri R. Halada, SKM)

http://dinkesbonebolango.org Menggunakan Joomla! Generated: 24 February, 2009, 05:03