Abstrak skripsi / Tugas Akhir

“Analisis Laba Kotor pada CV. Karunia Petualang Indonesia Tahun 2006

Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya setiap perusahaan memerlukan biaya produksi

yang digunakan untuk mengolah bahan baku atau barang setengah jadi menjadi produk jadi.
Biaya ini terdiri dari biaya bahan baku langsung, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya
overhead pabrik.

Dalam mengantisipasi persaingan antar perusahaan yang semakin tinggi, peran aktif
manajer menjadi sangat penting dalam membuat keputusan yang tepat untuk meningkatkan
efektifitas perusahaan. Tingkat efektifitas ini dapat diukur melalui tingkat laba kotor yang
diperolehnya, dimana pada akhirnya akan berpengaruh terhadap laba bersih perusahaan.
Dengan harga penjualan yang konstan, laba kotor dapat ditingkatkan dengan mengendalikan
biaya produksinya. Perencanaan dan pengendalian yang cermat atas biaya produksi ini
diperlukan agar sasaran laba kotor yang pada akhirnya mempengaruhi laba bersih
perusahaan dapat tercapai.

Anggaran biaya produksi dan biaya standar dapat membantu perusahaan dalam menentukan
besarnya biaya yang akan digunakan. Anggaran yang telah disusun dibandingkan dengan
realisasinya untuk mengetahui varians dan tingkat efektifitasnya, sedangkan biaya standar
akan dibandingkan dengan biaya aktualnya untuk mengetahui selisih dari masing-masing
biaya tersebut. Apabila terdapat penyimpangan yang tidak menguntungkan perlu diteliti
penyebabnya, sehingga menjadi alat koreksi bagi manajemen dalam mengambil keputusan
untuk tindakan perbaikan, serta sebagai pedoman dalam menentukan anggaran dan biaya
standar pada periode berikutnya.

Penelitian terhadap pengendalian biaya produksi ditujukan untuk mengetahui kinerja

perusahaan dalam mencapai tingkat biaya produksi yang ekonomis yang pada akhirnya
mempengaruhi laba kotor. Penelitian ini dilakukan melalui pengamatan langsung ke
perusahaan dan wawancara dengan bagian akuntansi keuangan untuk memperoleh data
biaya serta bagian produksi untuk menyelidiki penyebab terjadinya penyimpangan yang
tidak menguntungkan.