Anda di halaman 1dari 1

Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian deskriptif , tehnik pengumpulan data

dengan cara wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Metode analis yang dugunakan
adalah dengan menggunakan analisis korelasi berganda dan regresi linear berganda

Masyarakat di Desa Maron Kecamatan Kabupaten Blitar sebagian besar penduduknya


mata pencahariannya adalah petani. Usaha untuk meningkatkan kwalitas dan kuantitas
produksi yang secara langsung akan meningkatkan pendapatan petani, petani di Desa
Maron mengambil langkah alternatif dengan program pola kemitraan dengan PT BISI.
Dengan pola kemitraan diharapkan dapat miningkatkan kemakmuran. Tujuan dari
penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui pengaruh pola kemitraan terhadap
peningkatan pendapatan petani cabe di Desa Maron, 2) Mengetahui pengaruh yang paling
dominan pada pola kemitraan terhadap peningkatan petani cabe di Desa Maron.
Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian deskriptif , tehnik pengumpulan data
dengan cara wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Metode analis yang dugunakan
adalah dengan menggunakan analisis korelasi berganda dan regresi linear berganda.
Berdasarkan tujuan, hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan : 1) Ada
pengaruh pola kemitraan terhadap peningkatan pendapatan petani cabe di Desa Maron,
dengan koefisien korelasi sebesar 0.929. 2) Pengaruh yang paling dominan dalam pola
kemitraan terhadap peningkatan petani cabai adalah variabel kepastian pasar (X2) dengan
koefisien regresi sebesar 0.324. Sedangkan yang kedua adalah variabel jaminan harga
(X3) dengan koefisien regresi sebesar 0.316. Dan yang ketiga adalah pengadaan benih
(X1) dengan koefisien regresi sebesar 0.309

Anda mungkin juga menyukai