Sejarah Pembentukkan Jagad Raya
Sejarah Pembentukkan Jagad Raya
dan
Sejarah Pembentukkan Bumi
Jagad Raya => ruangan yang meluas ke segala
arah, tidak terhingga, tetapi ada batas-batasnya
yang belum diketahui
• Abad ke-18
• Oleh Immanuel Kant (1755) & Pierre de Laplace (1796).
• Di jagad raya terdapat gas yang kemudian berkumpul menjadi
kabut (nebula). gaya tarik-menarik membentuk kumpulan
kabut yang sangat besar dan berputar semakin cepat. Bagian
khatulistiwa terlempar memisah dan memadat menjadi planet-
planet dan satelitnya, sedang bagian tengah menjadi matahari.
2. Hipotesis Planetisimal
• Abad ke-19
• Oleh Chamberlin dan Moulton.
• Diawali oleh adanya sebuah bintang besar yang mendekati
matahari menyebabkan terjadinya penarikan pada bagian
matahari, terjadi ledakan-ledakan hebat. Gas yang keluar
kemudian mengembun dan membeku sebagai benda padat dan
dalam perkembangannya menjadi planet-planet juga satelitnya.
3. Hipotesis Pasang Surut Gas
• Abad ke-20
• Oleh James Jean dan Herald Jeffries.
• Diawali oleh adanya sebuah bintang besar yang mendekati
matahari menyebabkan pasang surut pada tubuh matahari
(membentuk semacam gunung-gunung gelombang yang
merentang ke arah bintang besar), dalam lidah panas itu
terjadi perapatan gas-gas dan akhirnya kolom-kolom ini
terpecah, menjadi benda-benda tersendiri, yaitu planet-planet.
4. Hipotesis Bintang Kembar (Peledakan
Bintang)
• Abad ke-20
• Oleh Fred Hoyle dan Lyttleton.
• Diawali oleh adanya dua buah bintang besar, kemudian salah
satu meledak sehingga banyak material terlempar. Karena
bintang yang tidak meledak memiliki gravitasi yang masih
kuat, maka sebaran pecahan ledakan bintang tersebut
mengelilinginya. Bintang yang tidak meledak matahari dan
pecahan bintang yang lain adlah planet-planet.
4. Hipotesis Kuiper
• Abad ke-20
• Oleh Gerard P. Kuiper.