Anda di halaman 1dari 3

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

Jl. Dr. Wahidin No. 1 Gedung D Lantai 16 Telepon : (021)3509442


Jakarta Pusat 10710 Faksimile : (021)3506218
Kotak Pos 2435 JKP 10024

Nomor : S- 300 /PK/2008 12 Mei 2008


Lampiran : satu lembar
Hal : Tanggapan Atas Usulan Tambahan Alokasi DAU
dan Tambahan Dana Tunjangan Kependidikan

Yth. Para Gubernur/Bupati/Walikota


di
Seluruh Indonesia

Sehubungan dengan hal sebagaimana pada pokok surat, dapat disampaikan


beberapa hal sebagai berikut :
1. Seperti diketahui bahwa telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 110 Tahun 2007
tentang Dana Alokasi Umum Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun 2008, yang
bersifat final.

2. Penyaluran dana dimaksud telah dilaksanakan sebesar 1/12 (satu per dua belas) setiap
bulan melalui transfer langsung dari Rekening Kas Umum Negara ke Rekening Kas
Umum Daerah.

3. Perhitungan alokasi dasar dalam DAU Tahun 2008 telah memperhitungkan kebijakan-
kebijakan di bidang belanja pegawai yang meliputi :
a. Kenaikan gaji pokok rata-rata sebesar 20%.
b. Kenaikan tunjangan fungsional guru pada TA. 2007 yang belum tertampung dalam
data belanja gaji Juni 2007 karena keterlambatan penerbitan Perpres yang mengatur
tunjangan tenaga kependidikan.
c. Pemberian gaji (dan tunjangan yang melekat) bulan ke-13.
d. Gaji CPNSD untuk formasi Tahun 2007 (termasuk Sekdes) yang ditetapkan oleh
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara.

4. Perlu kami sampaikan juga bahwa komponen alokasi dasar pada prinsipnya hanya
berfungsi sebagai alat (tools) dalam penghitungan DAU, karena hasil akhir DAU yang
diperoleh bersifat block grant dan merupakan satu kesatuan dengan hasil perhitungan
dari komponen celah fiskal.

5. Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.07/2007


tentang Penetapan Rincian Alokasi Dana Penyesuaian Tunjangan Kependidikan Tahun
2007 Kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, serta Peraturan Menteri Keuangan
Nomor 175/PMK.07/2007 tentang Penetapan Rincian Alokasi Dana Tunjangan
Kependidikan Tahun 2008 Kepada Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, telah
dialokasikan dana tunjangan kependidikan untuk Tahun 2007 dan 2008.

6. Dana tunjangan kependidikan dimaksud diberikan guna membantu keuangan daerah


yang digunakan khusus untuk pendanaan belanja pegawai dalam rangka pemberian
bantuan atas kenaikan tunjangan kependidikan bagi guru Pegawai Negeri Sipil Daerah,
sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2007 tentang
Tunjangan Tenaga Kependidikan. Sehingga dana tersebut hanya bersifat sebagai
bantuan keuangan dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah. Adapun contoh
perhitungan dana tunjangan kependidikan adalah sebagaimana dalam lampiran surat ini.

7. Apabila terjadi kekurangan anggaran guna menutup kebutuhan untuk memenuhi belanja
gaji PNSD (termasuk tunjangan yang melekat sesuai peraturan kepegawaian)
berdasarkan perubahan kebijakan di bidang belanja pegawai (termasuk Peraturan
Presiden Nomor 108 Tahun 2007) dibandingkan dengan alokasi DAU dan alokasi Dana
Tunjangan Kependidikan yang diperoleh, seyogyanya dapat diambil dari pos penerimaan
yang lain dalam APBD.
Demikian disampaikan, atas perhatian Saudara diucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal,

TTD

Mardiasmo
NIP. 131285927
Lampiran Surat Dirjen PK
Nomor : S- 300/PK/2008
Tanggal : 12 Mei 2008

CONTOH PERHITUNGAN DANA TUNJANGAN KEPENDIDIKAN

1. Kabupaten “X” memiliki guru sebanyak 9.300 orang terdiri dari :


• Golongan II = 600 orang
• Golongan III = 6.200 orang
• Golongan IV = 2.500 orang

2. Perhitungan alokasi dasar dalam DAU telah memperhitungkan rencana kebijakan-


kebijakan di bidang belanja pegawai antara lain kenaikan tunjangan fungsional guru rata-
rata sebesar 20% (golongan II naik setara dengan Rp 37.200, golongan III naik setara
dengan Rp 45.400, dan golongan IV naik setara dengan Rp 57.800)

3. Sesuai Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2007 tentang Tunjangan Tenaga
Kependidikan, kenaikan tunjangan kependidikan bagi guru adalah sebesar Rp 100.000
(dibanding tunjangan lama), sehingga Kabupaten “X” dialokasikan Dana Tunjangan
Kependidikan untuk membantu keuangan daerah sebesar :
• Golongan II = 600 org x (100.000 – 37.200) x 13 bln = Rp 489.840.000
• Golongan III = 6.200 org x (100.000 – 45.400) x 13 bln = Rp 4.400.760.000
• Golongan IV = 2.500 org x (100.000 – 57.800) x 13 bln = Rp 1.371.500.000
Total = Rp 6.262.100.000

4. Jadi Kabupaten “X” memperoleh alokasi Dana Tunjangan Kependidikan sebesar


Rp 6.262.100.000

Anda mungkin juga menyukai