Anda di halaman 1dari 26

OLEH

SUKAYATI
WIDYAISWARA PPPPTK MATEMATIKA
YOGYAKARTA
TAHUN PENGEMBANGAN
MULAI TAHUN 1992 SAMPAI 2006
MENGEMBANGKAN CALISTUNG YANG
DIDANAI DIREKTORAT TK/SD

TAHUN 2002 MEMASUKAN MATERI


TEMATIK PADA DIKLAT NASIONAL
GURU PEMANDU JENJANG DASAR
(LEBIH INTENSIF SETELAH ADA
PERMEN DIKNAS 2004)
PERMEN DIKNAS 22 TAHUN 2006
MENYEBUTKAN

Kelas I, II dan III

Pembelajaran dilaksanakan
dengan:

pendekatan tematik
PEMBELAJARAN
TERPADU
Pendekatan pembelajaran yg sengaja DIPELAJARI DI JENJANG D2
mengkaitkan beberapa aspek baik
dalam 1 mapel maupun antar mapel

1. Model hubungan/model terkait (connected model)


2. Model laba-laba/model terjala (webbed model)
3. Model terpadu (integreted model)

SESUAI MATERI SOSIALISASI


DEPDIKNAS
TEMATIK
MULTI DISCIPLINARY MODEL
(DIKEMBANGKAN JACOBS 1989)

Model pembelajaran ini


mengkaitkan 1 tema
dengan beberapa mapel
yang diajarkan secara
terpisah dan masing-
masing guru mengadakan
kesepakatan tema
MODEL JARING LABA-LABA/MODEL TERJALA
(FOGARTY 1991)

Model
pembelajaran ini
pada dasarnya
menggunakan
pendekatan tema.
Tema diramu dari
topik-topik untuk
beberapa mapel
MODEL TERPADU/ INTEGRATED MODEL
(FOGARTY 1991)

Model pembelajaran terpadu ini


menggunakan pendekatan
antar mata pelajaran. Model ini
diusahakan dengan cara
menggabungkan beberapa
mapel yaitu dengan
menetapkan prioritas dari
kurikulum dan menemukan
keterampilan, konsep dan
sikap yang saling tumpang
tindih di dalam beberapa mapel
KELEMAHAN GURU DALAM
PEMBELAJARAN TEMATIK

1.KURANG MEMAHAMI
KONSEP PEMBELAJARAN
TEMATIK
2.MENYUSUN PERANGKAT
PEMBELAJARAN TEMATIK
3.MELAKSANAKAN
PEMBELAJARAN TEMATIK
Ruang Lingkup Pembelajaran Tematik
Seluruh mata pelajaran pada kelas I
sampai dengan III SD, yaitu :
• Pendidikan Agama
• Bahasa Indonesia
• Matematika
• Ilmu Pengetahuan Alam
• Pendidikan Kewarganegaraan
• Ilmu Pengetahuan Sosial
• Seni Budaya dan Keterampilan
• Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
Pengertian Pembelajaran Tematik

Pendekatan pembelajaran yang mengaitkan

atau memadukan beberapa kompetensi


dasar dan indikator dari standar isi beberapa
mapel menjadi satu kesatuan untuk dikemas
dalam satu tema

Siswa memperoleh pengetahuan dan


keterampilan yang utuh sehingga bermakna

Siswa memperoleh pengalaman langsung dan


nyata dari hubungan antar konsep
MANFAAT PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN TEMATIK
Banyak materi-materi dalam beberapa mapel
mempunyai keterkaitan konsep
Siswa mudah memusatkan perhatian karena
beberapa mapel dikemas dalam satu tema
yang sama
Pemahaman terhadap materi pelajaran lebih
mendalam dan mendasar
Memungkinkan berkembang jaringan konsep
Menghemat waktu karena beberapa mapel
dapat diterima dalam satu tema dan disajikan
secara terpadu dalam alokasi pertemuan-pertemuan
yang direncanakan
Rambu-rambu Pembelajaran Tematik

 Tidak semua mapel dapat dipadukan


 Kompetensi dasar yang tidak dapat dipadukan
jangan dipaksakan,namun dibelajarkan secara
mandiri
 Kompetensi dasar yang tidak tercakup pada tema
tertentu harus diajarkan, baik melalui tema lain
atau secara mandiri
 Siswa kelas I dan II ditekankan pada calistung dan
penanaman nilai-nilai moral
 Tema-tema yang dipilih disesuaikan dengan
karakteristik siswa, minat, dan lingkungan
LANGKAH-LANGKAH MENYIAPKAN
PEMBELAJARAN TEMATIK

Pelajari kompetensi dasar/indikator dari beberapa


mapel untuk kelas dan semester yang sama

Tentukan suatu tema yang dapat mempersatukan


kompetensi-kompetensi dasar/indikator dari beberapa

mapel.
Contoh tema : Keluarga, Lingkungan, Kejadian sehari-
hari,Transportasi, Diri sendiri, Binatang, dll
Menyusun jaring tema
Menyusun silabus
Menyusun RPP
Pemetaan Standar Kompetensi, Kompetensi
Dasar, Indikator dalam Tema

Kegiatan pemetaan ini dilakukan


untuk memperoleh gambaran secara
menyeluruh dan utuh semua standar
kompetensi, kompetensi dasar dan
indikator dari berbagai mapel yang
dipadukan dalam tema yang dipilih.
Menetapkan Jaring Tema

Hubungkan kompetensi dasar/indikator


dengan tema pemersatu sehingga akan
terlihat kaitan antara tema dan kompetensi
dasar/indikator dari setiap mapel. Jaring
tema ini dapat dikembangkan sesuai dengan
alokasi waktu setiap tema.
MENENTUKAN TEMA
Ditentukan
DitentukanGuru
Guru
Berdasar
BerdasarAnalisis
Analisis
Standar
StandarIsi
Isi

TEMA
TEMA

Ditentukan
Ditentukan Ditentukan
Ditentukan
Siswa
Siswa Guru
Gurudan
dan
Siswa
Siswa
CONTOH JARING TEMA
KELAS/SEMESTER: I/1

KD 1.1 KD 4.2
Membilang Menebalkan berbagai
banyak benda bentuk gambar, lingkaran,
dan bentuk huruf

MATEMATIKA TEMA
BAHASA INDONESIA

Lingkungan

KD 3.3
Mengidentifikasi
kegunaan benda di
lingkungan sekitar

IPA
CONTOH JARING TEMA
KELAS/SEMESTER : II/1

KD 3.1 BAHASA INDONESIA


Menyimpulkan isi teks pendek (10-15 kalimat)
yang dibaca dengan membaca lancar

TEMA
KEGIATAN SEHARI-HARI

KD 1.2 KEWARGANEGARAAN
Melaksanakan hidup rukun saling berbagi KD 2.1 MATEMATIKA
dan tolong-menolong di rumah dan Menggunakan alat ukur waktu
sekolah dengan satuan jam
• Bacalah dengan lafal dan intonasi yang benar !
Kegiatan sehari-hari
Dinda bangun tidur pagi pukul 05.00.
Setiap pagi Dinda menolong ibu merapikan tempat tidur.
Dinda membantu menyiapkan makan pagi.
Pukul 06.00 Dinda mandi dan tidak lupa menggosok gigi.
Lalu, Dinda memakai pakaian sendiri.
Di meja makan, makanan sudah siap.
Dinda makan pagi bersama ayah dan ibu.
Sekarang Dinda siap ke sekolah diantar ayah.
Sekolah dimulai pada pukul 07.00.
Bila istirahat, Dinda dan temannya saling membagi bekalnya.
Mereka sangat akrab dan saling membantu.

• Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini pada


bukumu !
1. Pukul berapa Dinda bangun pagi ?
2. Siapa yang setiap pagi menolong ibu ?
3. Apa yang dilakukan Dinda untuk menolong ibu ?
4. Siapa yang mengantar Dinda ke sekolah?
5. Pukul berapa sekolah dimulai ?

• Kamu tentu telah membaca teks “Kegiatan sehari-hari”


di atas.
Ceritakan kembali teks di atas dengan kata-katamu sendiri !
Tuliskan pada bukumu!
Implikasi Bagi Guru

Guru harus kreatif baik dalam


menyiapkan bahan ajar, kegiatan/
pengalaman belajar bagi anak, juga
dalam memilih kompetensi dari
berbagai mapel dan mengaturnya
agar pembelajaran lebih bermakna,
menarik, utuh dan menyenangkan.
Implikasi Terhadap Pemilihan Metode

Pembelajaran dilakukan
dengan menggunakan berbagai
variasi metode/strategi.
Misalnya : percobaan, bermain
peran, tanya jawab,
demonstrasi, bercerita,
berlomba.
• Penilaian dilakukan dengan mengacu pada
indikator dari masing-masing KD dan
kegiatan pembelajaran dari masing-masing
mapel.
• Penilaian dilakukan secara terus-menerus
dan selama proses belajar mengajar
berlangsung. Misalnya sewaktu siswa
menyanyi pada kegiatan awal, membaca
pada kegiatan inti dan merangkum pada
kegiatan akhir.
• Hasil karya/kerja siswa dapat digunakan
sebagai bahan masukan guru dalam
mengambil keputusan untuk siswa.
Misalnya : penggunaan tanda baca, ejaan,
kata, hitungan.
Aspek Penilaian
• Pada pembelajaran tematik penilaian
dilakukan untuk mengkaji ketercapaian KD
dan Indikator pada tiap-tiap mapel yang
terdapat pada tema tersebut. Dengan
demikian penilaian tidak lagi terpadu
melalui tema, melainkan sudah terpisah-
pisah sesuai dengan KD, kegiatan
pembelajaran dan Indikator mapel.
• Nilai akhir pada laporan (raport)
dikembalikan pada kompetensi mapel yang
terdapat pada kelas I, II dan III SD, yaitu :
Agama,Bahasa Indonesia, Matematika,
Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu
Pengetahuan Sosial, Pendidikan
Kewarganegaraan, Seni Budaya dan
Keterampilan, dan Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan Kesehatan.
JADWAL PELAJARAN KELAS II
SD PELITA YOGYAKARTA

Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

07.00-07.35 Matematika Bhs Bhs Kewargane- Penjaskes Matematika


Indonesia Indonesia garaan

07.35-08.10 Matematika Bhs Bhs Kewargane- Penjaskes Matematika


Indonesia Indonesia garaan

08.10-08.45 Matematika Bhs Bhs Kewargane- KTK KTK


Indonesia Indonesia garaan

08.45-09.00 ISTIRAHAT

09.00-09.35 Bhs IPS Matematika IPA Agama Mulok


Indonesia

09.35-10.10 Bhs IPS Matematika IPA Agama Mulok


Indonesia
JADWAL PELAJARAN KELAS II
SD PELITA YOGYAKARTA

Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu


07.00-07.35 Matematika Bhs Tematik Tematik Penjaskes Matematika
Indonesia tema
kegiatan
sehari-hari
07.35-08.10 Matematika Bhs Tematik Tematik Penjaskes Matematika
Indonesia

08.10-08.45 Matematika Bhs Tematik Tematik KTK KTK


Indonesia

08.45-09.00 ISTIRAHAT

09.00-09.35 Bhs IPS Tematik IPA Agama Mulok


Indonesia

09.35-10.10 Bhs IPS Tematik IPA Agama Mulok


Indonesia
JADWAL PELAJARAN KELAS III/1
SD PELITA YOGYAKARTA

Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu

07.00-07.35 Tematik Tematik Tematik Tematik Penjaskes Tematik


tema tema tema tema tema
peternakan peternakan peternakan peternakan peternakan
07.35-08.10 Tematik Tematik Tematik Tematik Penjaskes Tematik
tema tema tema tema tema
peternakan peternakan peternakan peternakan peternakan
08.10-08.45 Tematik Tematik Tematik Tematik KTK KTK
tema tema tema tema
peternakan peternakan peternakan peternakan
08.45-09.00 ISTIRAHAT

09.00-09.35 Tematik Tematik Tematik Tematik Agama Mulok


tema tema tema tema
peternakan peternakan peternakan peternakan
09.35-10.10 Tematik Tematik Tematik Tematik Agama Mulok
tema tema tema tema
peternakan peternakan peternakan peternakan

Anda mungkin juga menyukai