Anda di halaman 1dari 15

Model-Model Memori

Ega Tassha Perwira ,ST


Studi-studi Awal Tentang Memori

❚ Herman Ebbinghaus
❚ William James
❚ Waugh dan Norman
❚ Atkinson-Shiffrin
Herman Ebbinghaus

Orang Pertama yang melakukan


eksperimen dan menulis tentang
memori adalah Herman Ebbinghaus. Buku yang
ditulisnya berjudul On Memory (1885)
Zeitgeist pada zaman itu adalah bahwa learning dan
memory difahami melalui pengamatan terhadap ide-
ide yang terbentuk dan kemudian dicoba ditemukan
sumbernya. Namun Ebbinghaus bekerja kebalikan,
yaitu mempelajari bagaimana memori berkembang.
Berikut adalah beberapa catatan dengan mengenai
karya eksperimental Ebbinghaus :

❚ Penelitian memori dilakukan dengan menggunakan


nonsense syllables, yaitu serangkaian tiga huruf,
bukan kata-kata, yang terdiri dari konsonan—huruf
hidup—konsonan (misal ZAT, BOK, QUJ)
❚ Teknik serial learning tersebut di atas akhirnya
menjadi teknik stadard yang digunakan untuk
penelitian-penelitian memori hingga saat ini.
❚ Teknik serial learning, juga dijadikan metode untuk
membedakan metode untuk membedakan short-
term memory (STM) dengan long term memory
(LTM)
Contoh Mengingat angka :

0071216091978234516

007 12 16 09 1978 234 5 16


William James

James sangat meghargai karya Ebbinghaus, da tidak


lama kemudia menerbitkan buku berjudul Principle
Psychology (1890)

Berdasarkan instropeksinya mengenai struktur


memori, James menjelaskan bahwa memori dapat
dibedakan menjadi 2 :

❚ Memori yang berjangka pendek (Memori Primer)


❚ Memori yang tidak langsung (Memori Sekunder)
Struktur Memori
Gagasan James mengenai adanya 2
tempat penyimpanan memori
tersebut lazim disebut struktur
memori dualistic. Alternatif untuk
konsep tersebut adalah sudut
pandang yang menyatakan bahwa
hanya ada 1 tempat penyimpanan
memori.
Waugh dan Norman
Waugh dan Norman (1965) adalah orang pertama
yang menyodorkan model behavioral medern untuk
menggambarkan jalur memori. Memori primer dari
Waugh dan Norman telah menjadi titik tolak
sebagian besar teori-teori medern.

Teori Waugh dan Norman merupakan teori dualistik; memori primer


atau sistem penyimpanan jangka pendek (short-term storage
sistem) di konsepkan terpisah dari memori sekunder atau sistem
penyimpanan jangka panjang (long-term storage sistem).
William James (1885) membedakan
antara memori primer dengan memori
sekunder. Kosep ini dibuat berdasarkan
metode introspeksi.

Memori Primer, merupakan memori sementara
(transitory).

Memori sekunder,merupakan memori
permanen.
Model sistem memori primer dan sekunder dari
Waugh dan Norman (1965)

Stimulus
Primary Rehearsal
Secondary
Memory Memory

Forgetten
ATKINSON-SHIFFRIN

Atkinson & Shiffrin (1968)


mengembangkan sistem memori
berdasarkan pada gagasan struktur memori tertentu dan variabel
proses kontrol.

Di dalam model Atkison & Shiffrin, memori mempunyai


tiga bagian :

pendataan penginderaan (sensory register)

penyimpanan jangka pendek (short-term store / STS)

penyimpanan jangka panjang (long-term store / LTS)
Pemrosesan informasi dari satu penyimpanan ketempat
penyimpanan yang lain, mengalami pengontrolan yang lebih
luas oleh subjek. Informasi yang memasuki sensory register
dicatat, dan informasi yang dipilih dihantarkan kedalam STS.
Atkison & Shiffrin menduga bahwa informasi dapat langsung
memasuki LTS dari sesory register.

Pada tahun 1969, Shiffrin dan Atkison memperluas ciri-ciri proses


kontrol yang dilakukan oleh subjek dalam pemrosesan informasi
(lihat gambar dibawah ini).
Response Generator
Long Term

Reharsal ________________
Stimulus Sensory Buffer
Input Register Short-term store Selft_addressable
-------------------- Memory bank not
Memory Bank Subject Subject to decay
To rapit
decay

Control Processes

Stimulus analyzer programs

Alter biases of sensory chanels

Active reheasal mecanism

Modify information flow from SR to STS

Code and transfer information from STS to LTS

Initiate or modify search of LTS

Heuristic operations on store information

Set decision criteria

Initiate response generator
Faktor-faktor pengontrol yang khusus diaktifkan
tergantung pada;
a) sifat/ciri tugas;
b) kecepatan intruksi-intruksi.
Sistem semacam ini berlaku sama dengan program
komputer yang mengatur aliran informasi dari satu tempat
penyimpanan yang lain, dan tiap-tiap penyimpanan
memberikan perlakuan khusus terhadap informasi yag
diterimanya.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai