Anda di halaman 1dari 3

Puluhan Tabung Gas Rusak Ditemukan Lagi

22/07/2010 16:13
Liputan6.com, Tangerang: Ditemukan kembali tabung gas bocor. Jumlahnya puluhan dan
berada di Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji Sepatan, Tangerang, Banten.
Kebocoran ini terungkap dalam inspeksi mendadak yang diadakan Jajaran Dinas Perindustrian
dan Perdagangan Kabupaten Tangerang, Kamis (22/7).

Kebocoran terletak di bagian dinding, katup, maupun bawah tabung. Ditemukan pula tabung-
tabung yang kualitas logamnya tak memenuhi standar, misalnya karatan dan rusak.

Pengelola SPPBE mengaku akan memulangkan tabung-tabung gas bocor itu ke pabrik pembuat
untuk diganti yang baru. Petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang
memantau proses pengisian gas ke dalam tabung-tabung berukuran tiga kilogram.

Kondisi tak jauh beda ditemukan pula di Jombang, Jawa Timur, 15 Juli silam. Tim gabungan
dari Dinas Perindustrian Jombang dan petugas Kepolisian Resor Jombang, menemukan puluhan
ribu tabung gas ukuran tiga kilogram rusak

Hendarman Bantah Tuduhan Suap 3 Juta


Dolar  
Edward Panggabean
22/07/2010 16:17
Liputan6.com, Jakarta: Jaksa Agung Hendarman Supanji, Kamis (22/7), membantah telah
menerima dana 3 juta dolar AS terkait kasus Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum)
yang dilontarkan mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra.

Hendarman menyatakan, "Masak saya yang harus membuktikan?! Seharusnya yang menuduh
yang harus membuktikan uang dari siapa dan untuk siapa." (YUS)

Perangkat Sound System Gereja Raib  


22/07/2010 16:42
Liputan6.com, Semarang: Gereja Yesus Maria Yosef di Plamongan Indah, Kota Semarang,
Jawa Tengah, Kamis (22/7), dibobol kawanan pencuri. Sejumlah peralatan sound system seperti
mix wireless, equaliser, dan amplifier raib digasak pelaku. Akibat kejadian ini pihak gereja
mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Hilangnya peralatan milik Gereja Yesus Maria Yosef diketahui Anton, seorang jemaat yang akan
berdoa pagi. Ia juga menemukan beberapa lemari di belakang altar dalam terbuka dan isinya
berantakan.

Kasus ini kini ditangani jajaran Kepolisian Sektor Pedurungan dan Kepolisian Resor Kota Besar
Semarang. Diduga pelaku yang lebih dari satu orang masuk lewat jendela ruang pengakuan dosa.
(AIS)
Tiga Hari Puluhan Guru Berhenti Mengajar
22/07/2010 16:28
Liputan6.com, Bone: Keputusan sepihak kepala sekolah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I
Watampone, Bone, Sulawesi Selatan, kurang disukai guru-guru lainnya. Buntutnya, sebanyak 45
guru berhenti mengajar dan ratusan siswa kelas satu sampai kelas tiga terlantar, Kamis (22/7).
Kondisi ini sudah berlangsung tiga hari.

Terkait sikap kepala sekolah, para guru menuntut agar dimutasikan atau diberhentikan dari
jabatan. Namun seakan tak peduli sang kepala sekolah memasuki satu per satu ruang kelas. Ia
memberi materi pelajaran ke murid. Menurut dia, persoalan ini sudah diserahkan ke Dinas
Pendidikan untuk diselesaikan.

Hingga kini permasalahan antara guru dan kepala sekolah masih berlanjut.(AIS)

Luna Keluhkan Ramainya Suasana  


22/07/2010 16:46
Liputan6.com, Jakarta: Luna Maya kembali mendatangi Mabes Polri guna memenuhi
kewajiban melapor, Kamis (22/7). Ini merupakan laporan Luna Maya kedua kali setelah Senin
lalu.

Kali ini, menurut salah satu pengacaranya, Timothy J. Inkiriwang, Luna Maya mengalami
kesulitan. "Luna merasa agak kesulitan di dalam ketika wajib lapor. Ia merasa nggak nyaman
dengan ramainya suasana di dalam," ujar Timothy saat keluar dari kantor Bareskrim Mabes
Polri.  Tapi, Timothy enggan menjelaskan kesulitan tersebut. Ia hanya menjelaskan kedatangan
kali ini bukan keperluan pemeriksaan tambahan terhadap kliennya

Luna hanya melapor. Timothy juga membantah terkait tudingan bahwa Luna tidak kooperatif. 
"Siapa bilang dia gak kooperatif?! Dia melaksanakan kewajibannya. Luna selalu kooperatif
dengan penyidik," kata Timothy.(YUS)

Penyelundupan Rokok Ilegal Kembali


Digagalkan  
22/07/2010 15:33
Liputan6.com, Kudus: Penyelundupan rokok ilegal ke Pulau Jawa masih terjadi. Kantor
Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tingkat Madya Kudus, Jawa Tengah, Kamis (22/7),
menyita 3,9 juta batang rokok ilegal merek BAR. Selain itu petugas juga menciduk empat
tersangka dalam kasus ini. Akibat produksi rokok milik PR Tujuh Langit ini negara dirugikan Rp
760 juta.

Rokok-rokok ilegal terungkap dari laporan masyarakat. Ketika itu dua truk sedang melintas jalur
Pantai Utara Juwana, Kabupaten Pati. Rencananya barang bukti ini akan didistribusikan ke
wilayah Surabaya dan kawasan kota provinsi Jawa Timur lainnya.

Bungkus rokok ilegal ini tanpa dilekati pita cukai untuk peruntukannya. Selain itu rokok-rokok
ilegal dilekatkan pita cukai asli namun untuk perusahaan lain. Selain itu pita cukai diperuntukkan
untuk rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT). Sedangkan yang disita jenis rokok Sigaret Kretek
Mesin (SKM). Ini jelas melanggar Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 tentang Cukai.

Kasus ini juga terungkap di Surabaya, Jatim. Ribuan pita cukai rokok palsu senilai Rp 8,5 milyar
digagalkan petugas Bea dan Cukai Tanjung Perak, Surabaya. Barang bukti itu sedianya akan
dikirim ke Kalimantan dan Sumatra

Demonstran Tuntut Kadinpar Banten


Dicopot
22/07/2010 15:15
Liputan6.com, Serang: Puluhan seniman Banten yang terdiri dari pelukis, penyair, dan
penyanyi jalanan, berdemo di depan kantor Gubernur Banten. Demonstran menuntut Gubernur
Banten Ratu Atut Chosiah mencopot Kepala Dinas Pariwisata Banten lantaran tidak pernah
menggubris aspirasi seniman, Kamis (22/7).

Selain menggelar aksi teatrikal, demonstran juga menyanyi dan membawakan sajak yang berisi
sindiran bagi pejabat Pemerintah  Banten yang tidak acuh terhadap seniman. Demonstran juga
membaluri wajah mereka dengan tanah lumpur hingga menutupi mata sebagai simbol
Pemerintah Banten buta budayanya sendiri.

Selain itu, demonstran juga menolak pembangunan taman budaya yang hanya akan dijadikan
museum. Menurut para seniman, kesenian di Banten sudah mati. Bahkan pergelaran kesenian tak
pernah digelar.

Jalan Utama Bandung-Cirebon Masih Rusak


22/07/2010 15:01
Liputan6.com, Sumedang: Jalan Prabu Gajah Agung, Jalan Utama Penghubung Bandung-
Cirebon, Jawa Barat, masih rusak. Padahal, warga dari berbagai kota bakal segera menggunakan
jalan itu untuk mudik ke kampung halaman, Kamis (22/7).

Tak kurang dari lima kilometer, aspal di sepanjang jalan tersebut terkelupas. Jalan ini selain
menjadi lokasi kecelakaan lalulintas, juga bakal menjadi tempat mengularnya kendaraan.

Kondisi serupa juga terlihat di jalan lintas Sumatra yang melintasi Kedaton, Bandar Lampung.
Alhasil bus dan truk melintasi jalur secara bergantian. Sebab di tengah badan jalan terdapat
lubang sedalam hampir 50 sentimeter

Anda mungkin juga menyukai