Anda di halaman 1dari 38

M ASLAM SHOLAHUDDIN

06650033
PENDAHULUAN
• Latar Belakang
Perkembangan teknologi telekomunikasi berbasis
internet yang begitu pesat saat ini, sehingga internet
menjadi sebuah sarana komunikasi, media informasi dan
media pembelajaran.
Secara umum ada dua cara untuk dapat tersambung ke
Internet, yaitu melalui sambungan perorangan dan
melalui sambungan perkantoran. Sambungan perorangan
(home user) biasanya digunakan di rumah atau kantor
menggunakan satu buah komputer saja. Sambungan
perkantoran/kampus (corporate user) biasanya berupa
sekumpulan komputer yang terkait dalam sebuah jaringan
lokal (biasa di sebut Local Area Network/LAN) yang
tersambung pada kecepatan tinggi ke Internet.
• Batasan Kerja Praktek
mengonfigurasi jaringan LAN dan
mengkoneksikannnya dengan internet serta dalam
hal penggunaan alat dan bahan.
• Tujuan Kerja Praktek
1. Untuk memperoleh gambaran nyata tentang penerapan
atau implementasi jaringan komputer terutama
internet di SMA UII Yogyakarta
2. Mengenalkan dan membiasakan diri terhadap suasana
kerja sebenarnya
3. Memenuhi beban satuan kredit semester (SKS) yang
harus ditempuh
4. Mengerti penerapan ilmu-ilmu yang diperoleh dikuliah
5. Menumbuhkan kesiapan mental mahasiswa untuk
memasuki dunia kerja.
6. Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu: Pendidikan,
Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat.
• Manfaat Kerja Praktek
Manfaat Bagi Peserta Kerja Praktek
1. Mengetahui situasi dan kondisi di tempat kerja
praktek.
2. Mampu mengonfigurasi jaringan dengan baik
dilokasi kerja praktek.
3. Memperoleh gambaran nyata bagaimana membuat
sharing koneksi internet sekaligus mengamankan
koneksi internet yang ada sesuai dengan kebutuhan
yang ada di SMA UII Yogyakarta
Manfaat Bagi Penyelenggara Kerja Praktek
Membantu memecahkan masalah yang ada di SMA
UII Yogyakarta terutama mengenai jaringan
komputer dan internet.
LANDASAN TEORI
• Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer secara harfiah adalah sistem jaringan
yang terdiri dari komputer dan perangkat-perangkat
jaringan lain yang bekerja sama untuk mencapai tujuan
yang sama. Jaringan komputer juga bermakna himpunan
”interkoneksi” antara 2 komputer autonomous atau lebih
yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa
kabel (wireless).
Jaringan komputer terbesar saat ini adalah jaringan
internet sehingga internet disebut sebagai “induk dari
segala jaringan”, karena internet menghubungkan antara
ratusan bahkan ribuan jaringan komputer yang lebih kecil,
seperti jaringan pendidikan, komersial, militer, sampai
jaringan individual.
• Macam-Macam Jaringan Komputer
Secara umum jaringan komputer terbagi menjadi 3
jenis, yaitu:
1. Local Area Network (LAN)
2. Metropolitan Area Network (MAN)
3. Wide Area Network (WAN)
• Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) adalah suatu jaringan yang
memiliki jarak tidak jauh dengan jangkauan area relatif
kecil, umumnya untuk area di satu lingkungan, seperti
kantor, gedung, atau jaringan yang menghubungkan tiap-
tiap ruangan pada sebuah sekolah, instansi
pemerintahan/swasta ataupun sebuah perusahaan.
Biasanya jarak antar node tidak lebih jauh dari jarak
sekitar 200 m.
Kecepatan transfer data pada jaringan lokal ini sudah
relatif tinggi yaitu antara 1-100 Mbps atau sekitar 125.000-
12.500.000 karakter per detik sehingga tidak hanya untuk
transfer data teks, tetapi sudah dapat mendukung
distribusi data grafis.
 Manfaat LAN
1. Merubah PC dari stand alone dirubah menjadi multi
fucntion.
2. Pemanfaatan penggunaan file, data, dan aplikasi secara
sharing.
3. Dimungkinkan adanya komunikasi antar user.
4. Transfer file antar user (download, upload).
5. Menekan biaya operasi pengolahan data menjadi relatif
lebih murah.
6. Proses back up data menjadi lebih cepat dan mudah
7. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi
sangat kecil.
 Metoda Akses Media LAN
Metode CSMA/CD ( Carrier Sense Multiple Acces/Collision Detect ).
Pada metode ini setiap peralatan jaringan dapat
langsung mengakses jaringan dengan catatan tidak
ada peralatan komputer lain yang sedang
menggunakan. Tetapi jika pada saat yang bersamaan
atau ada lebih dari dua unit peralatan komputer yang
ingin berkominikasi maka collision atau tabrakan
akan terjadi. Kemudian kedua peralatan itu akan
menunggu dalam waktu yang random atau acak
sampai jaringan dapat digunakan
Metode Token Passing.
Dalam skema Token Passing, peralatan network dapat
mengakses jaringan saat memiliki token. Token
dilewatkan dari computer satu ke computer lain
dalam urutan hingga token meng-encounter data
yang dilewatkan token itu
 Metoda Transmisi LAN
 Unicast
Sebuah paket data akan dikirim dari satu komputer
ke satu alamat tujuan pada sebuah jaringan.
 Multicast
Sebuah paket data akan di “copy” dan dikirimkan ke
beberapa alamat tujuan pada jaringan.
 Broadcast
Sebuah paket data akan di “copy” dan dikirimkan ke
semua alamat tujuan pada jaringan
 Topologi LAN
Topologi Bus
Topologi Bus adalah arsitektur LAN yang linier yaitu dimana
transmisi dari suatu peralatan jaringan dipropagasikan ke seluruh
media dan diterima oleh seluruh node di jaringan.
Topologi Ring
Topologi Ring adalah arsitektur LAN yang terdiri dari susunan
beberapa peralatan komputer yang terkoneksi melalui transmisi
un-directional membentuk suatu close-loop
Topologi Star
Topologi star adalah arsitektur LAN yang dimana end
point dari jaringan terkoneksi ke sentral melalui hub atau
konsentrator. Data yang terkirim ke jaringan akan
melewati hub sebelum melanjutkan ke tempat tujuannya.
Hub akan mengatur dan mengendalikan keseluruhan
fungsi jaringan
Topologi Tree
Topologi Tree merupakan perpaduan antara topologi Bus
dan Star, yang terdiri dari kelompok-kelompok dari
workstation konfigurasi bintang yang terkoneksi ke kabel
utama yang menggunakan topologi Bus.
Metode Transmisi LAN
 Metode Baseband
Pada metode ini, data yang berupa sinyal digital langsung
dikirim melalui media transmisi satu channel seperti
kabel, tanpa mengalami perubahan apapun. Dengan cara
ini, maka pengiriman data tergantung pada jarak transmisi
dan kualitas media yang digunakan.
Metode Broadband
Broadband adalah metode tranmisi analog tetapi sinyal
dalam bentuk digital. Maka apabila dalam bentuk sinyal
digital, dipelukan modem untuk mengubahnya dalam
bentuk sinyal analog.
Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) merupakan area
jaringan yang lingkupnya lebih besar dari LAN, bisa
meliputi antarkampus atau gedung dalam suatu daerah
(wilayah seperti provinsi atau bagian dari negara).
Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network adalah jaringan yang biasanya sudah
menggunakan media wireless (tanpa kabel), sarana satelit,
ataupun kabel serat optic (Fyber Optic), karena
jangkauannya yang lebih luas, bukan hanya meliputi satu
kota atau antarkota dalam suatu wilayah, tetapi mulai
menjangkau area/wilayah otoritas negara lain.
TCP/IP
TCP (Transmision Control Protokol) adalah suatu Protokol
atau perantara yang dapat mentrasmisikan data per
segmen artinya paket data dipecah dalam jumlah yang
sesuai dengan besaran paket kemudian dikirim satu
persatu hingga selesai.
IP (Internet Protokol) adalah Protokol yang mengatur
routing dari pentransmisian melewati jaringan antara
pengirim dan penerima termasuk juga yang terkait dengan
pengalamatan jaringan dan komputer sehingga dapat
dikatakan bahwa IP merupakan perantara komunikasi
antar komputer dengan menggunakan IP-Address sebagai
suatu identitas dari jaringan maupun komputer.
Format IP-Address
Alamat IP 32-bit dapat dikelompokkan atas 8 bit yang
dipisahkan oleh titik dan direpresentasikan dalam format
decimal dotted decimal notation. Setiap bit dalam octet (1
oktet = 8 bit) memiliki bobot angka binary (128, 64, 32, 16,
8, 4, 2, 1). Minimum angka octet adalah 0 dan maksimum
255.
Kelas IP-Address
Pengalamatan IP terdiri dari lima kelas yang berbeda
yaitu kelas A, B, C, D, dan E. Dan secara umum untuk
penggunaan komersial biasanya digunakan kelas A, B,
dan C
Address Class First Octet in Decimal

Class A 1 – 127

Class B 128 – 191

Class C 192 – 223

Class D 224 – 239

Class E 240 – 254


Internet
Internet adalah jaringan global yang terdiri dari
jutaan komputer yang saling terhubung dengan
menggunakan protokol yang sama untuk berbagi
informasi secara bersama. Jadi internet merupakan
kumpulan atau penggabungan jaringan komputer
local atau LAN menjadi jaringan global atau WAN.
Jaringan-jaringan tersebut saling berhubungan atau
berkomunikasi satu sama lain dengan berbasiskan
protokol IP (Internet Protokol) dan TCP
(Tramsmission Control Protokol) atau UDP (User
Datagram Protokol).
PEMBAHASAN
Topologi Jaringan SMA UII Yogyakarta
Dalam hal konfigurasi sambungan ada beberapa pilihan yaitu :
 Komputer – Modem – Internet.
 Banyak Komputer – Hub/Switch – Modem – Internet
Berdasarkan kondisi yang ada opsi konfigurasi kedua yang kita
pilih.
 Dalam hal sambungan sekolah ke Internet ada beberapa alternatif
teknologi sambungan yang banyak digunakan, diantaranya adalah :
1. Menggunakan modem ADSL (Asimetrik Digytal Subscribe line) atau
Speedy. Inilah yang akan kita gunakan untuk sambungan Internet.
2. Menggunakan Wireless Internet.

 Adapun jenis topologi yang digunakan dalam perancangan jaringan


LAN ini adalah Topologi Star. Keuntungan topologi Star adalah jika
kabel terputus hanya mempengaruhi satu terminal. Terminal dapat
ditambahkan dengan mudah, tanpa mempengaruhi keseluruhan
jaringan.Kerugian hanya pada penggunaan kabel yang terlalu banyak
karena jarak fisik.
Persiapan Jaringan
 Hardware
 Adapter Jaringan
harus dipasang kartu adapter jaringan, dikenal dengan Ethernet atau
NIC (network interface card) sehingga dapat berkomunikasi dengan
komputer lain dalam jaringan. Adapter ini bisa berupa adapter internal
(dipasang pada slot PCI) atau adapater eksternal (biasanya terhubung
ke port USB).
 Titik Sentral Koneksi
Dalam hal ini kita memakai hub/switch untuk menghubungkan
komputer-komputer dalam jaringan Ethernet.
 Kabel
Dalam jaringan Ethernet kita menghubungkan masing-masing
adapter jaringan ke hub menggunakan kabel delapan serabut
yang dikenal category 5 dengan konektor RJ-45 di tiap-tiap
ujungnya. Sedangkan jaringan HomePNA disambungkan ke jack
telepon biasa dengan konektor standar telepon (RJ-9).
Menginstal dan Mengonfigurasi Adapter
Jaringan
Biasanya kita tidak memerlukan konfigurasi
tertentu untuk menginstal adapter jaringan.
Fungsi plug and play bisa menangani seluruh
pekerjaan instalasi pekerjaan driver-driver.
Membangun Koneksi : Pengabelan dan Hub
Dalam standar jaringan Ethernet, semua komputer
harus terhubung ke satu hub jaringan yang sama.
Hub adalah kotak kecil dengan beberapa jack di
dalamnya yang dapat dimasuki konektor RJ-45.
Masing-masing jack disebut port. Hub dirancang
untuk jaringan rumah, sekolah dan bisnis skala kecil
yang tersusun atas empat sampai delapan bahkan ada
yang lebih.
Untuk menghubungkan PC dengan HUB/Switch kita
menggunakan kabel straight. Urutan adalah sebagai
berikut :
Urutan Ujung A Urutan Ujung B
1. Putih Orange 1. Putih Orange
2. Orange 2. Orange
3. Putih Hijau 3. Putih Hijau
4. Biru 4. Biru
5. Putih Biru 5. Putih Biru
6. Hijau 6. Hijau
7. Putih Coklat 7. Putih Coklat
8. Coklat 8. Coklat
Sedangkan untuk menghubungkan PC ke PC
langsung tanpa HUB/Switch atau menghubungkan
HUB/Swicth dengan HUB/Switch kita menggunakan
kabel cross. Urutannya adalah sebagai berikut:

Urutan Ujung A Urutan Ujung B


1. Putih Orange 1. Putih Hijau
2. Orange 2. Hijau
3. Putih Hijau 3. Putih Orange
4. Biru 4. Biru
5. Putih Biru 5. Putih Biru
6. Hijau 6. Orange
7. Putih Coklat 7. Putih Coklat
8. Coklat 8. Coklat
Menyetel Setting-Setting Jaringan
Mengonfigurasi Setting Workgroup
Setelah jaringan kita selesai dibangun, kita harus
mengawasi seluruh komputer dalam jaringan.
Untuk berkomunikasi dengan lancar satu sama
lain semua komputer dalam jaringan harus
dikumpulkan dalam satu workgroup.
Membuat IP Address
Protocol TCP/IP yang dipakai jaringan akan berpedoman pada
IP Address dalam menentukan rute untuk mengirim paket-
paket data dari point ke point. Dalam sebuah jaringan TCP/IP,
setiap komputer memiliki IP Address yang berbeda. Konfigurasi
TCP/IP mengikuti setting sebagai berikut :
Subnet mask, nomor untuk membedakan IP Address komputer
dalam jaringan kita dengan jaringan luar.
Default gateway, komputer yang mengatur rute paket-paket
yang akan dikirim ke luar jaringan local
Satu atau lebih server DNS ( Domain Name System ), computer
yang menerjemahkan nama-nama domain (misal
www.sekolah.com) ke bentuk IP Address.
Setelah selesai, lakukan Ping dari salah satu PC
tersebut ke PC lainnya.
Sharing Koneksi Internet
1. Buka Control Panel > Network and Internet Connections >
Network Connections.
2. Pilih koneksi yang digunakan untuk mengakses internet
(modem yang dipakai), lalu klik kanan > Properties.
3. Pilih tab Advanced
4. Lihat bagian Internet Connection Sharing
5. Centang bagian Allow other network users to connect through
this komputer’s Internet connection. Untuk mengaktifkan
Internet Connection Sharing.
6. Centang bagian Allow other network users to control or disable
the shared Internet connection. Jika mengizinkan komputer
lain untuk mengendalikan koneksi internet yang di share tadi.
7. Klik OK
Mengamankan Koneksi Internet
Menggunakan ICF (Internet Connection Firewall)
Merupakan software yang memblok lalu lintas tak
diharapkan dari internet. Bekerja dengan memonitor
semua komunikasi yang masuk (inbound) dan yang
keluar (outbond) di antara komputer-komputer yang
diproteksi.
Mengaktifkan dan Mengonfigurasi Log Untuk
Aktivitas Firewall
Melogging paket-paket yang telah di drop
memebantu kita mengetahui apakah ada yang sedang
mencoba memindai port-port dalam sistem guna
mencari kelemahan kita. Untuk membaca file log kita
dapat menggunakap notepad atau editor teks lainnya.
Mengizinkan Sebuah Layanan Tertentu Untuk
Melewati Firewall
Secara default ICF memblok kedatangan seluruh
paket data yang tak dikenal tetapi jika kita ingin
membuat kontak dari luar yang berasal dari port TCP
tertentu kita memerlukan langkah setup tambahan.
Menutup Fitur File dan Printer Sharing Pada Jaringan
Menonaktifkan file and printer sharing memberi kita
lapis pertahanan kedua sehingga mempersulit
penyusup untuk masuk ke file-file personal kita.
Untuk menonaktifkannya adalah sebagai berikut :
PENUTUP

Kesimpulan
Tanpa adanya LAN, para pengguna komputer di
sekolah mengalami kesulitan dalam berbagi data atau
device. Dari sisi topologi jaringan, maka topologi Star
merupakan solusi yang tepat untuk dijadikan
rancangan jaringan dalam sekolah. Selain itu kita
dapat menghindari berbagai permasalahan jaringan
dengan cara memilih hardware yang baik dan
mengonfigurasinya dengan tepat.
Saran
Menggunakan Jaringan Ethernet dengan sistem
LAN sudah cukup bagus dalam dalam hal
keamanan, performa, realibility dan harga tetapi
lemah dalam segi pemeliharaan dan sifatnya
karena LAN tidak bersifat scalable sehingga jika
akan dilakukan konfigurasi ulang jaringan
diperlukan terlebih dahulu perancangan dan
penggunaan kabel yang tepat baik itu
penambahan atau percabangan sehinngga
alangkah baiknya juga memasang wireless LAN
(Wifi) selain menutup kekurangan tadi juga dapat
mengatasi mobilitas yang tinggi, baik guru
maupun siswa yang membutuhkan akses internet
tanpa harus menarik- narik kabel.

Anda mungkin juga menyukai