Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Batasan Kerja Praktek


1.3. Tujuan Kerja Praktek
Tujuan yang ingin dicapai dalam kerja praktek ini, yaitu :
1. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa melihat dan bersentuhan
dengan dunia luar kampus serta mencoba menerapkan pengetahuan yang
telah didapat di kampus. Dengan adanya sentuhan ini diharapkan mahasiswa
akan mengetahui kebutuhan dunia luar dan menjadikannya selalu terpacu
dalam mengembangkan pengetahuannya.

1.4. Manfaat Kerja Praktek


Kerja praktek yang dilaksanakan di SMA UII Yogyakarta diharapkan
dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Memberikan kemudahan untuk akses data mulai dari bagi pakai
perangkat lunak, printer.

BAB II
TEMPAT KERJA PRAKTEK

2.1. Gambaran Umum Sekolah


1. Sejarah Singkat
SMA UII Yogyakarta didirikan pada tanggal 16 Juli 1994, bermula
dari ide pendirian sekolah menengah sebagai ajang penelitian dan latihan
mengajar Fakultas Tarbiyah sejak kurang lebih sepuluh tahun
dimunculkan. Namun demikian, baru dalam beberapa tahun terakhir ide
tersebut mendapat kepastian tempat dalam keputusan Badan Wakaf UII.
Dasar pemikiran diperlukannya suatu sekolah laboratorium bagi
Fakultas Tarbiyah UII Yogyakarta antara lain :
a. Sebagai lembaga pengembangan ilmu pendidikan agama Islam.
b. Sebagai lembaga pendidikan kependidikan (LPTK) yang membina
calon guru Islam dimana keberadaanya dijamin UU No.2/1989
tentang sistem pendidikan nasional.
c. Komunikasi insentif memungkinkan terjadinya tukar informasi yang
secara tidak langsung sebenarnya menjadi ajang penelitian bagi dosen
dan supervise (pembinaan) bagi guru-guru.
Selain itu, pendirian sekolah selain ditujukan sebagai laboratorium
sekolah juga sebagai lembaga persiapan untuk mendapatkan bibit-bibit
unggul calon mahasiswa UII. Perkembangan keputusan Badan Wakaf
antara lain sebagai berikut :
a. Sidang Dewan Pengurus Badan Wakaf UII tanggal 25 Februari 1990
merekomendasi pendirian sekolah laboratorium untuk Fakultas
Tarbiyah UII.
b. Sidang Dewan Pengurus Badan Wakaf UII tanggal 15 Februari 1992
menyetujui didirikannya lembaga pendidikan menengah semacam
sekolah persiapan (pra) pendidikan tinggi.
c. Sidang Dewan Pengurus Badan Wakaf UII tanggal 24 Januari 1993
menetapkan mengusahakan berdirinya sekolah persiapan UII.
Selain itu, pada tahun pertama yang sama Raker Bidang I UII di
Kaliurang merekomendasikan agar segera direalisasikan pendirian
sekolah laboratorium Fakultas Tarbiyah UII.
Akhirnya berdirilah sekolah dengan nama SMA UII Yogyakarta
dengan kurikulum yang diterapkan hampir sama dengan sekolah-sekolah
lain hanya saja ditambah mata pelajaran agama yang disesuaikan dengan
kurikulum depag. Mulai tahun ajaran 2009/2010 SMA UII dipercaya
sebagai Sekolah Standar Nasional (SSN) dengan kurikulum yang
diterapkan saat ini adalah kurikulum KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan).

2. Visi, Misi, dan Tujuan


Visi :
“Unggul dalam prestasi dan budaya berdasarkan keimanan dan
ketakwaan kepada Allah SWT”.
Indikator :
a. Unggul dalam peningkatan skot SKHUN.
b. Unggul dalam kegiatan keagamaan.
c. Unggul dalam berbagai lomba Karya Ilmiah Remaja (KIR).
d. Unggul dalam prestasi.
Misi :
a. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif.
b. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh
warga sekolah.
c. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi diri
sehingga dapat dikembangkan secara lebih optimal
d. Meningkatkan pemahaman dan penalaran ajaran agama Islam.
e. Menciptakan budaya lingkungan yang disiplin, ramah, bersih, dan
islami
f. Menerapkan manajemen antisipasi dengan melibatkan seluruh warga
sekolah dan dewan sekolah.
Tujuan :
a. Seluruh siswa dapat memenuhi standar tulisan yang diisyaratkan.
b. Output siswa memiliki kompetensi seperti ketentuan dalam standar
kompetensi kurikulum (Standar Pendidikan Nasional)
c. Kegiatan belajar mengajar tercapai secara optimal dengan fasilitas
yang memadai.
d. Semua guru yang ada terdiri dari guru tetap yayasan, PNS, PDK,
maupun guru kontrak sehingga ada jaminan kesejahteraan hidupnya
dan memenuhi standar kompetensi yang diisyaratkan.
e. Semua karyawan dapat diangkat sebagai pegawai tetap yayasan.

3. Keadaan dan Potensi Sekolah


a. Lingkungan Sekolah
Secara geografis SMA UII Yogyakarta terletak di jalan
Sorowajan Baru, kecamatan Banguntapan, kabupaten Bantul. Sekolah
yang berada di desa Sorowajan ini bisa dikatakan sangat strategis
untuk proses pembelajaran karena letaknya yang berada dipinggiran
kota Yogyakarta, sehingga mudah dijangkau oleh siswa-siswa SMP
yang ingin melanjutkan studinya di SMA UII Yogyakarta. Letak
sekolah yang berada dekat kota ternyata juga memberikan
kenyamanan bagi siswa untuk mengakses segala fasilitas yang tersedia
baik itu fasilitas pendukung belajar maupun non belajar seperti
perpustakaan daerah, mal, rumah makan, warung internet, dan
sebagainya. Adapun batas-batas SMA UII Yogyakarta :
Sebelah Utara : Pedak Baru
Sebelah Selatan : Sorowajan Baru dan JEC
Sebelah Timur : SMA Santo Thomas Yogyakarta
Sebelah Barat : Timoho dan Kotamadya Yogyakarta

b. Keadaan Sekolah
Keadaan sekolah di SMA UII Yogyakarta bisa dikatakan sudah
memadai dalam menunjang proses kegiatan belajar mengajar, hal ini
terbukti dengan adanya sarana prasarana yang dimiliki seperti fasilitas
dan gedung yang nyaman untuk ditempati. Sekolah juga mengadakan
kegiatan ekstrakulikuler untuk mengasah potensi yang ada pada diri
siswa, seperti :
1) Karya Ilmiah Remaja (KIR)
2) Pendidikan kepemimpinan melalui OSIS, pramuka, dan UKS.
3) Praktik teknologi informasi melalui penguasaan program komputer
dasar dan lanjut, serta teknisi komputer.
4) Pembinaan siswa dalam bahasa seperti bahasa Indonesia, bahasa
Inggris, bahasa Arab, dan bahasa Jawa.
5) Pembinaan Olah Raga (karate, futsal, bola volley, dan bola basket).
6) Pembinaan prestasi seni (qira’ah, tartil, iqro’, kaligrafi, band,
tarian, dan paduan suara).
Selain itu, sekolah menyediakan fasilitas antara lain :
1) Sekolah yang sstrategis, bersih, rapi, asri, dan nyaman.
2) Kelas lengkap
3) Laboratorium IPA
4) Laboratorium computer
5) Ruang OSIS
6) Perpustakaan
7) Ruang UKS yang representatif
8) Rang multimedia
9) Mushola dan kantin
10) Beasiswa bagi siswa berprestasi dan tidak mampu
11) Membuka jurusan IPA dan IPS
12) Aula
Adapun di bawah ini adalah rincian bangunan yang dimilki SMA
UII Yogyakarta dalam menunjang kegiatan belajar yang memadai :
No Ruangan Jumlah Ukuran Luas Keterangan
1 Ruang Kelas 6 10 x 6,5 m 65 m2 Kondisi Baik
Ruang Lab.
2 3 5x7m 35 m2 Kondisi Baik
IPA
3 Ruang Lab.
1 6,5 x 12 m 78 m2 Kondisi Baik
Komputer
4 Ruang
1 6 x 4,5 m 27 m2 Kondisi Baik
Multimedia
5 Ruang
1 6 x 8 + 35 m 83 m2 Kondisi Baik
Perpustakaan
6 Ruang Serba
1 3x4m 12 m2 Kondisi Baik
Guna
7 Ruang UKS 2 11,25 m2 Kondisi Baik
8 Ruang
1 2,5 x 2 m 5 m2 Kondisi Baik
Koperasi
9 Ruang BK/BP 1 2 x 3,5 m 7 m2 Kondisi Baik
10 Ruang
1 58,5 m2 Kondisi Baik
Pimpinan
11 Ruang Guru 1 50,75 m2 Kondisi Baik
12 9 x 3,5 m + 3 x
Ruang TU 1 40,5 m2 Kondisi Baik
3m
13 Ruang OSIS 1 2,5 x 7,5 m 18,75 m2 Kondisi Baik
14 Mushola 1 6,5 x 4 m 26 m2 Kondisi Rusak
15 Ruang Aula 2 9x7m 63 m2 Kondisi Baik
16 Gudang 1 Kondisi Rusak
17 Kamar Mandi
5 3x4m 12 m2 Kondisi Baik
Guru
18 Kamar Mandi
3 3x4m 12 m2 Kondisi Baik
Siswa

c. Personil Sekolah
Pada dasarnya komponen utama dalam institusi Pendidikan
Formal terbagi menjadi beberapa komponen seperti kepala sekolah,
guru, siswa, unit tata usaha, dan unit keuangan. Jumlah seluruh
personil yang ada di SMA UII Yogyakarta berdasarkan SK Kepala
SMA UII Yogyakarta Nomor : 012/I13.2/SMA UII/VII/2009 tentang
pembagian tugas guru dapat diketahui bahwa jumlah tenaga pendidik
adalah berjumlah 24 orang dan personil tata usaha yang tergabung
didalamnya berjumlah 7 orang.

d. Keadaan Peserta Didik


Siswa SMA UII Yogyakarta terdiri dari kelas X, XI, dan XII.
Kelas X dibagi menjadi dua kelas, kelas XA dan XB. Kelas XI dibagi
menjadi kelas XI IA dan kelas XI IS, begitu juga dengan kelas XII
dibagi menjadi kelas XII IA dan XII IS. Berikut jumlah siswa SMA
UII Yogyakarta dalam tiga tahun terakhir :
Kelas
Tahun
X A X B XI XI XII XII Jumlah
Ajaran
IA IS IA IS
2007 / 2008 26 26 25 37 17 23 154
2008 / 2009 26 27 28 36 27 34 178
2009 / 2010 24 25 27 28 27 34 165

2.2 Struktur Organisasi


Struktur organisasi di SMA UII Yogyakarta tahun ajaran 2009/2010
dipimpin oleh Sumaryatin, S.Pd., M.Pd. selaku kepala sekolah, untuk
memperlancar tugasnya beliau dibantu oleh bagian tata usaha, sebuah
lembaga semi otonom yang dikepalai oleh ibu Erna Susilawati. Dalam
rangka mencapai suksesnya kepala sekolah mengangkat tiga wakil dengan
konsentrasi berbeda-beda, yaitu wakil kepala sekolah bagian kurikulum dan
sarana prasarana dijabat oleh Sri Utami Ari Asih, S.Pd., bagian kesiswaan
dijabat oleh Desi Andini S.Pd.Kor. dan bagian humas dijabat oleh Drs. H.
Badjoeri Dullah Jusro. Adapun koordinator laboratorium dibawah waka
kurikulum dijabat oleh Abdul Malik, S.Pd., koordinator bimbingan dan
konseling dijabat oleh Tri Ristina, S.Pd., koordinator perpustakaan dijabat
oleh Purwaningsih S.Si., koordinator bidang keuangan dijabat oleh Dwi
Zulistyowati A.Md., dan koordinator kegiatan agama atau kajur agama
dijabat oleh Farid Imran S.Ag.
Berikut struktur organisasinya dalam bentuk bagan :

BADAN WAKAF UII


Dr. Ir. Lutfhi Hasan, MS

KOMITE SEKOLAH KEPALA SEKOLAH


H. M. Kosim J. Nurulloh Sumaryatin S.Pd., M.Pd.
KEPALA TATA USAHA
Erna Susilawati

WAKA.BID.KURIKULUM WAKA.BID.KESISWAAN WAKA.BID.HUMAS


DAN SASPRAS Desi Andini, S.Pd.Kor GURU
Drs. Badjuri Doellah Joesro
Sri Utami Ari Asih, S.Pd.

SISWA

Keterangan :
: garis komando
: garis konsultasi

Anda mungkin juga menyukai