Anda di halaman 1dari 1

NDT Folks

Pengukuran Konduktivitas

Salah satu penggunaan instrument eddy current adalah untuk pengukuran konduktivitas listrik. Nilai konduktivitas listrik
pada sebuah logam bergantung pada beberapa faktor, seperti komposisi kimianya dan kondisi stress struktur kristalnya.
Oleh karena itu, informasi konduktivitas listrik dapat digunakan untuk sorting logam, pengecekan heat treatment
yang tepat, dan inspeksi terhadap kerusakan akibat panas (heat damage).
Teknik yang digunakan adalah me-nullkan sebuah probe absolute di udara dan menempelkannya pada permukaan
sample. Untuk material-material nonmagnetik, perubahan impedansi dari koil dapat dihubungkan langsung dengan
konduktivitas material. Teknik dapat digunakan untuk mengsortir material-material magnetik dan nonmagnetik secara
mudah tetapi sulit untuk membedakan efek konduktivitas akibat efek permeabilitas, sehingga pengukuran konduktivitas
dibatasi hanya untuk material nonmagnetik. Adalah penting untuk mengontrol faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
hasil seperti temperatur inspeksi dan geometri sample. Konduktivitas berubah oleh temperatur sehingga pengukuran
sebaiknya dilakukan pada temperatur yang konstan dan pengaturan dibuat untuk variasi-variasi temperatur bila
diperlukan. Ketebalan benda uji harus lebih besar dari kedalaman penetrasi tiga standar. Umumnya probe permukaan
jenis pancake (panekuk) digunakan untuk mengukur area sample yang besar. Instrument biasanya disetup sehingga
material ferromagnetic menghasilkan respons vertikal. Lalu, semua material konduktif tetapi nonmagnetic akan
memproduksi jejak yang bergerak ke bawah dan ke kanan bila probe bergerak maju ke arah permukaan. Pada
impedance plane, perubahan reaktansi induktif diplot sepanjang sumbu-y dan perubahan resistansi diplot sepanjang
sumbu-x. Karena material-material ferromagnetic akan mengkonsentrasikan medan magnet yang diproduksi oleh koil,
reaktansi induksi dari koil akan meningkat. Efek pada sinyal akibat magnetic permeability sulit dibedakan dari
konduktivitas karena ia sangat kuat. Bila probe didekatkan kepada material konduktif tetapi nonmagnetic, reaktansi
konduktif dari koil akan turun karena medan magnet dari eddy current akan berlawanan dengan medan magnet dari
koil. Resistansi koil akan meningkat karena ia mengambil sebagian energi koil untuk membangkitkan eddy current dan ini
akan tampak sebagai resistansi tambahan pada rangkaian. Ketika konduktivitas material-material yang diuji meningkat,
hilangnya resistansi menjadi lebih sedikit dan perubahan reaktansi induktif akan menjadi lebih besar. Oleh karena itu,
sinyal akan lebih vertikal ketika konduktivitas meningkat. Untuk mensortir material, menggunakan peralatan impedance
plane, sinyal dari sample yang belum diketahui harus dibandingkan dengan sinyal dari beberapa reference standards.
Tetapi, ada beberapa peralatan yang dapat dikalibrasi untuk menghasilkan nilai konduktivitas listrik yang dapat
dibandingkan dengan nilai yang telah dipublikasikan dalam MS/m atau persen IACS (International Annealed Copper
Standard). Harus diperhatikan bahwa konduktivitas suatu material tertentu dapat bervariasi akibat variasi pada komposisi
kimianya, sehingga range konduktivitas dibuat untuk beberapa material. Range konduktivitas dari satu material mungkin
overlap dengan range dari material kedua sehingga konduktivitas tidak selalu dapat berdiri sendiri bila digunakan untuk
mensortir material. Editor: Trisnanto, Sumber: ndt-ed.org ndtfolks.com

http://www.ndtfolks.com Powered by Joomla! Generated: 8 March, 2010, 10:32

Anda mungkin juga menyukai