Anda di halaman 1dari 4

BAB II

Extensible HyperText Markup Language


(XHTML)

A. Pengertian XHTML

Pada bab sebelumnya, ketika sebuah file HTML dibuat terjadi kesalahan untuk tidak
menutup tag yang digunakan maka browser akan tetap menampilkan hasilnya
dengan cukup baik. Untuk meminimalisasi terjadinya kesalahan penutupan tag
HTML tersebut, maka ditentukan standar baru yaitu XHTML.

XHTML merupakan kombinasi antara HTML dan XML (Extensible Markup Language)
yang menjadikan sebuah halaman HTML akan menjadi lebih sempurna (karena
aturan penulisan lebih ketat dan bersih) sehingga dokumen HTML yang dihasilkan
akan lebih terstruktur dan rapih.

XML adalah markup language yang penulisan codenya harus benar sehingga dapat
menghasilkan dokumen yang “well-formed”. XML didesain untuk mendeskripsikan
data, sedangkan HTML didesain untuk menampilkan data. Hal ini juga didasari pada
pengaksesan website yang bukan hanya melalui computer, melainkan dapat
diakses dengan PDA atau handphone. Sehingga diperlukan sebuah standar skrip
yang bebas dari kesalahan. Berikut contoh penulisan dokumen HTML yang buruk:
Nama File : contoh_2_1.html

1 <html>
2 <head>
3 <title>Ini adalah dokumen HTML sederhana</title>
4 </head>
5 <body>
6 <h1>Selamat Datang di kjoew3dx zone </html>
Terlihat bahwa untuk tag <h1> tidak ditutup dan tag <body> juga demikian. Pada browser
n Keteranga

computer, mungkin document tersebut masih bisa ditampilkan, akan tetapi jika diakses dari
sellular atau PDA, mungkin akan mengalami masalah.

B. Penulisan XHTML

Sudah disebutkan di atas bahwa XHTML lebih ketat dan bersih, maka untuk
membuat sebuah dokumen XHML adalah harus memenuhi aturan sebagai
berikut :

1. Setiap elemen harus saling tersarang

2. Setiap elemen harus ditutup

3. Setiap element menggunakan huruf kecil (lowercase) beserta attributnya


4. Harus mempunyai 1 root elemen

5. Nilai dari attribute harus dikasih tanda petik ganda (double quote) dan tidak
bisa disingkat

6. Attribute name diganti dengan id (untuk interoperabilitas dengan browser


lama, bisa menggunakan kedua-duanya)

Dengan berdasarkan aturan di atas, maka kebiasaan kesalahan untuk tidak


menutup tag akan bisa diperbaiki ketika membuat dokumen XHTML. Berikut
beberapa contoh perbandingan penulisan skrip yang salah dan benar:
Nama File : contoh_2_2.html

1 <!-- penulisan yang salah //-->


2 <strong><i>Selamat Datang di kjoew3dx zone </strong></i>
3
4 <!-- penulisan yang benar //-->
5 <strong><i>Selamat Datang di kjoew3dx zone </i></strong>
6
7 <!-- penulisan yang salah //-->
8 <p>Selamat Datang di kjoew3dx zone <br>
9
10
11 <!-- penulisan yang benar //-->
12 <p>Selamat Datang di kjoew3dx zone </p> <br />
13
14
15 <!-- penulisan yang salah //-->
16 <input checked>
17 <input readonly>
18 <input disabled>
19 <option selected>
20 <frame noresize>
21
22 <!-- penulisan yang benar //-->
23 <input checked="checked" />
24 <input readonly="readonly" />
25 <input disabled="disabled" />
26 <option selected="selected" />
27 <frame noresize="noresize" />
28
29
Untuk menutup tag, sebaiknya mengikuti urutannya
n Keteranga

Tabel attribute yang tidak boleh disingkat penulisannya dalam XHTML

HTML XHTML
compact compact="compact"
checked checked="checked"
declare declare="declare"
readonly readonly="readonly"
disabled disabled="disabled"
selected selected="selected"
defer defer="defer"
ismap ismap="ismap"
nohref nohref="nohref"
noshade noshade="noshade"
nowrap nowrap="nowrap"
multiple multiple="multiple"
noresize noresize="noresize"

C. Elemen Wajib XHTML

Dokumen XHTML harus mempunyai deklarasi DOCTYPE yang menandai bahwa


document tersebut adalah XHTML bukan HTML biasa. Syarat minimal dokumen
XHTML adalah :

1. DOCTYPE

2. Html

3. Head

4. Body

Berikut contoh dokumen XHTML minimalis :


Nama File : contoh_2_1.html

1 <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN"


2 "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
3 <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
4 <head>
5 <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" />
6 <title>Untitled Document</title>
</head>

<body>
</body>
</html>
Baris code yang dicetak tebal pada nomor 1 s/d 3 adalah untuk validasi dokumen XHTML di
n Keteranga

www.w3.org

D. Konversi HTML menjadi XHTML

Untuk melakukan konversi dari dokumen HTML menjadi XHTML, langkah –


langkah yang digunakan adalah :

1. Pada setiap file html, tambahkan baris code yang dicetak tebal di atas

2. Mereplace tag dan attribute yang mengandung huruf capital menjadi lower
case.
3. Memberikan tanda petik (“”) pada nilai attribute

4. Menambahkan tanda (/) pada tag yang belum ditutup

5. Cek validasinya di www.w3.org (dengan catatan file sudah diupload ke


hosting dan mendapatkan nama domain)

Informasi : www.w3.org memberikan tool gratis untuk konversi dokumen HTML


ke XHTML yang bernama TIDY. Klik link berikut untuk mendownload :
http://www.w3.org/People/Ragget/tidy

Anda mungkin juga menyukai