III.

LANGKAH KERJA
3.1. Bertanyalah kepada instruktur, apakah pada computer yang anda
gunakan telah di siapkan direktori kerja dengan nama PRAKTIKUM
yang di letakan di drive D:\?. Apabila langkah 3.1 telah di
konfirmasikan anda lanjutkan langkah 3.2
3.2. Hidupkan PC, kemudian login ke user student.
3.3. Buka folder praktikum dengan cara; klick kanan Start, kemudian klick
Explore, kemudian arahkan mouse ke Drive D dan klick, kemudian
buka folder PRAKTIKUM yang tampak seperti gambar 3-1. dalam
folder PRAKTIKUM telah di sediakan sebuah compiler ASM51.EXE
dan library MOD51.

Gambar 3-1
3.4. Membuat file ASEMBLE menggunakan command-line dengan cara;
klick kiri start, kemudian arahkan mose ke Run.. dan klick kiri, yang
tampak seperti gambar 3-2,

Gambar 3-2
kemudian ketikkan cmd, kemudian klick ok. Maka akan keluar layar
hitam yang tampak seperti gambar 3-3.
Gambar 3-3
kemudian ketikan perintah command pada kursor seperti berikut
C:\Documents and Settings\student>d:
kemudian enter, maka kita akan masuk ke drive D yang tampak seperti
berikut
D:\>
kemudian ketikan perintah command pada kursor seperti berikut
D:\>cd praktikum
kemudian tekan enter, maka kita sudah masuk ke direktori
PRAKTIKUM yang tampak sebagai berikut
D:\PRAKTIKUM>
kemudian anda dapat memulai membuat file asemble untuk job-1
dengan nama file coba.asm, dengan perintah
D:\PRAKTIKUM>notepad coba.asm
kemudian enter, maka tampil editor notepad dengan opsi Do you want
to create a new file? maka klick Yes, maka tampil lembar kerja dengan
nama coba.asm seperti gambar 3-4 berikut

Gam
bar 3-4
3.5. Ketiklah contoh intruksi program berikut pada lembar kerja editor
seperti gambar 3-5
Gambar 3-5
3.6. Kompilasi program asemble coba.asm menggunakan perintah
command-line, sebagai berikut
D:\PRAKTIKUM>asm51 coba.asm
kemudian enter. Maka tampil pada layar hitam informasi hasil
kompilasi program. Apabila sintak program sudah benar, maka
kompiler akan memberikan informasi seperti berikut
8051 Cross-Assembler, Version 1.2k
(c) Copyright 1984-1996 by MetaLink Corporation
First pass
Second pass
ASSEMBLY COMPLETE, 0 ERRORS FOUND
yang menandakan tidak ada kesalahan, dan jika terjadi kesalahan
bukalah file coba.lst untuk mengetahui kesalahan penulisan pada baris
program yang di nyatakan error, kemudian perbaiki program dengan
membuka file coba.asm, kemudian save dan kompilasi ulang seperti
langkah 3.5. Setelah file coba.asm di kompilasi menghasilkan dua buah
file baru yaitu coba.hex dan coba.lst dalam direktori/folder
PRAKTIKUM.
3.7. Membuka emulator untuk mengetahui proses intruksi program
assemble, dengan klick-kiri Start, klick kiri Program kemudian klickkiri
Ts Controls 8051 10.1 , maka tampil seperti gambar 3-6.
emulator 8051 untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi pada;
register, register fungsi khusus, kode disassemble, memori
internal/external, dan listing program pada mikrokontroller keluarga
8051.
Gambar 3-6
3.8. Membuka file hexa dari program yang telah di kompilasi dengan cara;
klick-kiri menu File, kemudian klick-kiri Load File Hex.., maka tampil
window untuk mencari file. Arahkan mouse pada browser, kemudian
ketikkan tempat file hexa yang ada di directory PRAKTIKUM seperti
gambar 3-7

Gambar 3-7
kemudian enter/klick-kiri OK, maka file yang diambil akan berada pada
lembar kerja disassemble code seperti gamabr 3-8
Gambar 3-8
3.9. Membuka file listing dari program yang telah di kompilasi dengan cara;
klick-kiri menu File, kemudian klick-kiri Load sorce Listing File..,
maka tampil window untuk mencari file. Arahkan mouse pada browser,
kemudian ketikkan tempat file hexa yang asa di directory
PRAKTIKUM seperti gambar 3-9

Gambar 3-9
kemudian enter/klick-kiri OK, maka file yang diambil akan berada pada
lembar kerja source listing seperti gamabr 3-10
Gambar 3-10
3.10. Mulai amati setiap langkah program assemble dan akibat yang
disebabkan terhadap register dan register fungsi khusus perbaris
program. Terlebih dulu reset emulator dengan menekan Ctlr+Shift+F5
kemudian lakukan pengamatan baris demi baris program dengan
menekan F11. Apabila baris program terakhir telah di amati dan anda
belum puas dan ingin mengulang, anda lakukan kembali langkah 3.9.
tampilan secara keseluruhan emulator sperti gambar 3-11
Gambar 3-11
IV. TUGAS
4.1. Buatlah sebuah file assemble kemudian kompilasi, kemudian buka file
hasil kompilasi (file listing dan file hexa) dengan emulator.

V.JAWAB PERTANYAAN

Langkah-langkah kerja :

1. Buatlah file di directory D : dengan nama Agoenk

2. Buka folder agoenk dengan cara; klick kanan Start, kemudian klick Explore, kemudian
arahkan mouse ke Drive D dan klick, kemudian buka folder Agoenk yang tampak seperti
gambar 3-1. dalamfolder PRAKTIKUM telah di sediakan sebuah compiler dan
library. Asm51.exe

Mod51
3. Membuat file ASEMBLE menggunakan command-line dengan cara;
klick kiri start, kemudian arahkan mose ke Run.. dan klick kiri, yang tampak pada
gambar berikut :

kemudian ketikkan cmd, kemudian klick ok.

kemudian ketikan perintah command pada kursor seperti berikut
C:\Documents and Settings\student>d:
kemudian enter, maka kita akan masuk ke drive D yang tampak seperti
berikut
D:\>
kemudian ketikan perintah command pada kursor seperti berikut
D:\>cd agoenk
kemudian tekan enter, maka kita sudah masuk ke direktori
agoenk yang tampak sebagai berikut
D:\agoenk>
kemudian anda dapat memulai membuat file asemble untuk job-1
dengan nama file coba.asm, dengan perintah
D:\agoenk>notepad coba.asm
kemudian enter, maka tampil editor notepad dengan opsi Do you want
to create a new file? maka klick Yes, maka tampil lembar kerja dengan
nama coba.asm seperti gambar berikut :
4. Ketiklah contoh intruksi program berikut pada lembar kerja editor
seperti gambar berikut :
 Kemudian klik File save As file tersebut di folder agoenk
5. Kompilasi program asemble coba.asm menggunakan perintah
command-line, sebagai berikut
D:\agoenk>asm51 coba.asm
kemudian enter. Maka tampil pada layar hitam informasi hasil
kompilasi program. Apabila sintak program sudah benar, maka
kompiler akan memberikan informasi seperti berikut

yang menandakan tidak ada kesalahan, dan jika terjadi kesalahan

bukalah file coba.lst untuk mengetahui kesalahan penulisan pada baris
program yang di nyatakan error, kemudian perbaiki program dengan
membuka file coba.asm, kemudian save dan kompilasi ulang seperti
langkah 3.5. Setelah file coba.asm di kompilasi menghasilkan dua buah
file baru yaitu coba.hex dan coba.lst dalam direktori/folder agoenk

contoh perintah yang mengalami kesalahan yang dikarenakan belum menyimpan file
coba.asm.notepad :

6. Membuka emulator untuk mengetahui proses intruksi program

assemble, dengan klick-kiri Start, klick kiri Program kemudian klickkiri
Ts Controls 8051 10.1 , maka tampil seperti gambar 3-6.
emulator 8051 untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi pada;
register, register fungsi khusus, kode disassemble, memori
internal/external, dan listing program pada mikrokontroller keluarga
8051.
7. Membuka file hexa dari program yang telah di kompilasi dengan cara;
klick-kiri menu File, kemudian klick-kiri Load File Hex.., maka tampil
window untuk mencari file. Arahkan mouse pada browser, kemudian
ketikkan tempat file hexa yang ada di directory Agoenk seperti gambar sbb :
 kemudian enter/klick-kiri OK, maka file yang diambil akan berada pada
lembar kerja disassemble code seperti gamabar

8. Membuka file listing dari program yang telah di kompilasi dengan cara;
klick-kiri menu File, kemudian klick-kiri Load sorce Listing File..,
maka tampil window untuk mencari file. Arahkan mouse pada browser,
kemudian ketikkan tempat file hexa yang asa di directory
Agoenk seperti gambar
 kemudian enter/klick-kiri OK, maka file yang diambil akan berada pada
lembar kerja source listing seperti gamabar :

9. Mulai amati setiap langkah program assemble dan akibat yang

disebabkan terhadap register dan register fungsi khusus perbaris
program. Terlebih dulu reset emulator dengan menekan Ctlr+Shift+F5
kemudian lakukan pengamatan baris demi baris program dengan
menekan F11. Apabila baris program terakhir telah di amati dan anda
belum puas dan ingin mengulang, anda lakukan kembali langkah 8
tampilan secara keseluruhan emulator sperti gambar berikut :
 VI.KESIMPULAN
 Dalam pembuatan file assemble yang dikompilasi dengan emulator harus dilakukan
secara berurutan dan tidak boleh mengalami kesalan sekecil apapun karena jika terjadi
kesalahan maka formatnya akan terbaca eror baik difile hexa, command-line , maupun di
notepadnya

Contoh eror di progam command-line

Contoh eror di progam notepad

contoh eror diprogam file hexa