Anda di halaman 1dari 31

INdoVESTASI

FREE AGUSTUS 2007

Value Investing :
Apakah Itu ?

Value Investing & Trading & Sasaran Charting 101:


Fundamental Analysis Emosional Triangle
| INdoVESTASI AGUSTUS 2007
Hal. 8 Hal. 11 Hal. 20
INdoVESTASI Agustus 2007

Daftar Isi

Value Investing : Apakah Itu


- hal. 4
Value Investing dan Fundamental
Analysis - hal. 8

Trading Legend : Benjamin Graham - hal. 10

Advanced Technical Analysis :


Menggunakan Satu Moving Average Atau Dua - hal. 12

Berapakah Stop Loss Saya - hal 28

Nico’s Corner :
Sudahkah Anda berdisiplin dalam berinvestasi? - hal 19

Psikologi Trading :
Trading dan Sasaran Emosional - hal 11
Charting 101 :
Triangle - hal 20

Candlestick :
Candlestick Pattern Bagian II - hal 23

Options :
Membaca Tabel Harga Kontrak Options - hal 26

2 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Editorial

Karena satu dan hal lain hal , kami mohon 
Website :
maaf karena majalah INdoVESTASI hadir 
www.indovestasi.com
terlambat dan dengan artikel serta jumlah 
halaman yang lebih sedikit. Mulai saat ini 
Contacts : kami juga tidak menyediakan majalah printed 
For any enquiry : edition. 
support@indovestasi.com
Advertising : Selain itu, mulai bulan depan (bulan 
advertising@indovestasi.com September), kami akan merubah format 
Articles : majalah INdoVESTASI dari format pdf menjadi 
artikel@indovestasi.com artikel yang dapat Anda baca di situs kami. 
Tujuan utama kami adalah agar INdoVESTASI 
tetap tersedia gratis bagi Anda. Selain itu 
dengan membaca di situs kami, akan 
memudahkan Anda yang memiliki koneksi 
internet tidak terlalu cepat dan yang selama 
ini mengalami kesulitan mendownload 
majalah kami. 

Pada akhirnya, kami terus berusaha 
memberikan yang terbaik bagi Anda serta 
berusaha agar INdoVESTASI tetap gratis. 
Selamat membaca! 

indovestasi

3 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Cover Story :

Value Investing :
Apakah Itu

atau investor yang belum 
memahami sepenuhnya 
fundamental analysis. 
Banyak trader atau investor 
yang menganggap 
fundamental analysis 
hanyalah sebatas 
mengambil keputusan 
berdasarkan berita saja. 
Namun pernahkah Anda 
mendengar Value Investing? 
 
Pengertian Value 
Investing 
 

J
Value investing adalah salah 
satu bagian dari fundamental analysis. 
ika Anda mendapat pertanyaan  Benjamin Graham (dianggap sebagai bapak 
"Metode/teknik apakah yang Anda  value investing) dan David Dodd menyusun 
gunakan dalam menganalisa saham?", apakah  konsep Value investing pada tahun 1930an. 
Anda bisa menjawabnya? Mungkin Anda akan  Salah satu orang yang dengan sukses 
menjawab "technical analysis", atau Anda  melaksanakan dan mengembangkan value 
menjawab "fundamental analysis". Apabila  investing adalah Warren Buffett. Namun value 
Anda tidak bisa menjawab pertanyaan ini,  investing sendiri itu apa? 
mungkin Anda perlu mengintropeksi diri   
apakah Anda telah berada di jalur yang tepat  Pada umumnya investor membeli saham 
dalam berinvestasi.  suatu perusahaan yang menunjukkan 
  pergerakan harga yang bagus. Namun value 
Sebagian dari Anda yang menjawab  investing tidak hanya memperhatikan harga 
"fundamental analysis", mungkin Anda  saat ini. Value investing adalah strategi 
menjawab "fundamental analysis" karena  memilih saham yang ditradingkan dibawah 
mengambil keputusan berdasarkan berita  nilai intrinsiknya, yaitu mencari saham yang 
tentang suatu saham. Masih banyak trader  mempunyai fundamental yang kuat namun  
4 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
dijual pada harga yang relatif murah.  Margin of Safety adalah perbedaan antara 
Prinsipnya adalah value investor mencari  nilai intrinsik dari suatu saham dan harga 
saham suatu perusahaan yang undervalued  pasar dari saham tersebut. Dengan 
dan oleh karenanya memiliki potensi untuk  menggunakan prinsip margin of safety, kita 
naik.  seharusnya membeli saham ketika nilainya 
  lebih besar daripada harga pasarnya. Ini 
Value investor adalah orang yang melakukan  merupakan filosofi utama dari value investing 
value investing. Definisi value investor dapat  yang mendukung preservasi modal yang 
dibagai dua, yaitu definisi konvesional dan  merupakan aturan utama investasi. 
definisi umum. Definisi konvesional dari value   
investor adalah investor yang berinvestasi  Owner thinking (pemikiran pemilik) 
pada saham dengan price book value rendah  Value investor tidak membeli saham untuk 
atau price earning ratio rendah. Definisi  diperdagangkan. Value investor membeli 
umum dari value investor adalah investor  saham dengan pikiran utama memiliki 
yang membayar harga saham yang lebih  kepemilikan bisnis. 
rendah dari nilai aset perusahaan tersebut.   
  Lingkaran Kompentensi 
Konsep Utama Value Investing  Investor memilih area yang dia mengerti 
  dengan baik dan fokus usaha pada area 
Price (harga) tidak sama dengan Value (nilai)  tersebut. Dengan kata lain—investor 
Setiap saham suatu perusahaan mempunyai  seharusnya tidak berinventasi pada area yang 
nilai intrinsik. Nilai intrinsik ini berdasarkan  dia tidak mengerti. Investor harus 
stock valuation dan kinerja perusahaan yang  mempertimbangkan aspek finansial, bisnis, 
sesungguhnya. Sedangkan price (harga)  dan harga dari bisnis sebelum berinvestasi. 
adalah berapa besar harga saham saat ini   
diperdagangkan.  Terdapat perbedaan waktu  Kenapa Value Investing Bekerja 
yang besar antara price dan value.   
  Selain Benjamin Graham dan Warren Buffet, 
Mr. Market  banyak investor yang berhasil mempraktekkan 
Salah satu kiasan favorit Benjamin Graham  value investing selama bertahun‐tahun. Akan 
adalah Mr Market, yaitu seorang yang datang  tetapi jika value investing bekerja dengan 
tiap hari kepada pemegang saham  baik, kenapa tidak semua orang melakukan 
menawarkan untuk membeli atau menjual  value investing? 
saham pada harga yang berbeda. Kadangkala   
harga yang ditawarkan cukup masuk akal,  Tidak semua orang dapat melihat pergerakan 
namun kadangkala harga yang ditawarkan  saham yang diperlukan oleh value investing. 
menggelikan. Investor bebas untuk baik setuju  Konsep value investing mudah untuk 
dengan harga yang dikuotakan atau sama  dimengerti akan tetapi sulit untuk 
sekali tidak memperdulikan Mr. Market. Mr.  dilaksanakan. 
Market sendiri tidak terpengaruh dan akan   
kembali hari berikutnya untuk mengkuotakan  Ini semua dikarenakan masalah psikologi. 
harga yang lain. Intinya adalah investor  Kebanyakan saham seringkali dihargai secara 
seharusnya tidak memperdulikan tingkah Mr.  benar. Jadi sesuatu harus terjadi untuk 
Market. Investor seharusnya lebih  membuat saham menjadi underpriced (yang 
berkonsentrasi pada performa perusahaan  berarti waktu bagi value investor untuk 
sesungguhnya daripada terpengaruh tingkah  membeli) atau overpriced (yang berarti waktu 
laku Mr. Market yang seringkali tidak rasional.  bagi value investor untuk menjual). 
   
Margin of Safety  Sebagai contoh misalnya harga suatu saham 
5 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
turun. Apakah yang menyebabkannya? Pada  untuk menyadari bahwa yang terrjadi 
umumnya ini dikarenakan perusahaan  tidaklah seburuk yang mereka bayangkan. 
mengalami kesulitan, seperti penurunan profit  Value investing seringkali membutuhkan 
atau bahkan kerugian, perubahan pasar, atau  jangka waktu tiga sampai lima tahun. 
kompetitor mengeluarkan produk baru yang  • Berpikiran bisnis ‐ para pelaku bisnis 
lebih bagus. Dengan kata lain, peluang yang  menentukan nilai bisnis mereka atas 
menarik bagi value investor seringkali  bagaimana performa bisnis mereka dan 
disebabkan oleh berita buruk (bad news),  bukan seberapa besar orang lain bersedia 
sedangkan berita baik (good news) seringkali  membeli bisnis mereka.  
merupakan signal untuk exit.  • Kesediaan untuk melakukan riset ‐ 
  Warren Buffet memberi nasehat bahwa 
Ketika muncul berita yang tidak baik  investor seharusnya membeli saham pada 
mengenai suatu perusahaan, maka baik  bisnis yang mereka mengerti dengan baik. 
broker, media, rekan kerja Anda akan  Dengan kata lain, untuk dapat memahami 
mengatakan hal yang sama. Akan tetapi  bisnis, value investor harus melakukan 
sebagai value investor, kita harus  riset atas aktivitas perusahaan, performa 
mengabaikan ini semua dan melihat nilai  managemen dan finansial. 
intrinsik.  • Ketekunan ‐ Untuk dapat memahami 
  dasar‐dasar company valuation 
Seorang value investor harus menjadi  memerlukan waktu bertahun‐tahun. Value 
contrarian. Melihat hal yang positi ketika  investor kadangkala membuat banyak 
semua orang melihat hal yang negatif, dan  kesalahan pada awal‐awal tahun mereka 
sebaliknya. Manusia pada umumnya senang  tetapi ketekunan akan membawa kepada 
mengikuti arus, namun seringkali tindakan ini  kesalahan yang lebih sedikit. 
merupakan tindakan yang tidak   
menguntungkan di pasar saham.  Apakah Yang Bukan Merupakan Value 
  Investing 
Value Investing Sesuai Untuk Siapa   
  Value investing bukan hanya metode membeli 
Value Investing tidak untuk semua orang.  saham. Value investing memerlukan cara 
Beberapa orang mengalami kesulitan  berpikir yang cukup sulit diadopsi. 
membuat hubungan antara bisnis dan saham,  Berikut ini merupakan hal‐hal yang bukan 
atau mendapati pendekatan contrarian tidak  merupakan value investing : 
sesuai dengan kepribadian mereka. Namun itu   
semua tidak apa‐apa—investasi adalah  • Value investing bukanlah tentang 
tentang menemukan metode yang bisa  memasukkan angka‐angka ke dalam 
bekerja untuk Anda. Mari kita lihat kualifikasi  formula dan keluar menghasilkan nilai 
yang dibutuhkan untuk menjadi value investor  yang tepat. Kita hanya dapat 
yang sukses :  memperkirakan nilai perusahaan. 
  • Value investing bukanlah trading. 
• Berpikiran independen ‐ investor yang  • Value investing bukanlah spekulasi. Value 
mudah terpengaruh oleh pergerakan  investing seperti kita memiliki bisnis. 
harga saham jangka pendek akan  • Value investing tidak terpengaruh oleh 
mengalami kesulitan untuk menjadi value  turunnya harga. Value investor yang 
investor.  sukses seringkali senang ketika harga 
• Sabar ‐ Value investor umumnya membeli  saham turun karena ini memberikan 
saham yang bagi kebanyak orang tidak  mereka peluang untuk membeli saham 
menguntungkan, dan ini membutuhkan  pada harga yang lebih murah. 
waktu yang panjang bagi investor lain  • Value investing bukanlah tentang menjadi 
6 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
sempurna. Pada pasar saham, jika Anda  Dari semua penjelasan di atas, bagaimana 
hanya mendapat 60% dari keputusan Anda  tanggapan Anda tentang value investing? 
yang benar, Anda masih dapat  Apakah Anda tertarik dan ingin mendalami 
menghasilkan banyak uang.  value investing? Ataukah Anda merasa value 
• Value investing bukanlah berusaha  investing tidak sesuai dengan Anda? 
mengambil top atau bottom. Seringkali   
value investor membeli terlalu awal atau  Artikel ini hanya memberi gambaran umum 
menjual terlalu cepat.  dan pengenalan akan value investing. Jika 
• Pada akhirnya, value investing  Anda tertarik dan merasa value investing 
bukanlahmenjadi kaya secara cepat, akan  sesuai dengan Anda, maka Anda perlu 
tetapi menjadi kaya secara lambat.  mempelajari value investing lebih dalam 
  sehingga Anda dapat mengaplikasikan value 
Penutup  investing dengan benar. 
 

‘Price is what you pay, value is what you get.’


Warren Buffett
‘Investing is most intelligent when it is most
businesslike.’ Benjamin Graham
‘It’s far better to buy a wonderful company at
a fair price than a fair company at a
wonderful price.’ Warren Buffett

‘If you don't understand it, don't do it.’


Warren Buffett

‘The trick is, when there is nothing to do, do


nothing.’ Warren Buffett

7 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Value Investing

Value Investing
dan
Fundamental Analysis


pakah hubungan antara value  Pada kondisi equilibrium, harga pasar saat ini 
investing dengan fundamental  dari suatu saham merefleksikan rata‐rata nilai 
analysis? Seperti kita ketahui  intrinsik yang diperkirakan oleh investor. 
bersama, ada dua metode utama  Investor yang melakukan fundamental 
dalam menganalisa saham, yaitu technical  analysis yang bagus dan mengetahui 
analysis dan fundamental analysis.  ketidaksesuain pasar dapat mengambil profit 
Fundamental analysis didasarkan atas  dengan melakukan tindakan sebelum pasar 
pendapat bahwa setiap saham (dan pasar  mencapai kondisi equilibrium. 
secara keseluruhan) memiliki nilai intrinsik,   
atau nilai sebenarnya yang diperkirakan oleh  Dalam fundamental analysis, terdapat dua 
investor. Dengan menaksir faktor‐faktor  pendekatan utama dalam menganalisa yaitu 
fundamental yang mempengaruhi setiap  pendekatan "top‐down" dan pendekatan 
saham, perkiraan nilai intrinsik dapat  "bottom‐up". Pada dua pendekatan ini 
ditentukan. Perkiraan nilai intrinsik ini  investor sama‐sama harus menganalisa 
kemudian dibandingkan dengan harga saham  menggunakan data suatu perusahaan. 
saat itu.   
Pada pendekatan top‐down, investor 
memulai dengan menganalisa 
ekonomi dan kondisi pasar secara 
Pendekatan keseluruhan, mempertimbangkan 
Top-Down
faktor‐faktor penting seperti tingkat 
suku bunga dan inflasi. Kemudian 
investor menganalisa prospek suatu 
jenis industri atau sektor ekonomi. 
setelah menentukan bahwa faktor 
Fundamental makro menguntungkan untuk 
Analysis berinvestasi dan juga menentukan 
sektor ekonomi manakah yang akan 
menunjukkan performa yang baik, 
Growth barulah investor menganalisa masing‐
Investing
masing perusahaan. 
 
Pendekatan Pendekatan bottom‐up merupakan 
Bottom-Up kebalikan dari pendekatan top‐down. 
Pada pendekatan bottom‐up ini 
investor fokus secara langsung pada 
Value
Investing faktor fundamental perusahaan.  
Investor menganalisa produk 

8 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


perusahaan, persaing perusaahaan, produk  Pada beberapa kasus tertentu, pendekatan 
pesaing, dan kondisi finansial yang  bottom‐up ini tidak menunjukkan perbedaan 
kesemuanya akan menentukan estimasi  yang jelas antara growth investing dengan 
potensin pendapat perusaahaan dan tentunya  value investing. Kadangkala suatu perusahaan 
nilai perusahaan tersebut.  menunjukkan prospek pendapatan jangka 
  panjang yang cukup bagus dan kondisi nilai 
Penekanan pendekatan bottom‐up ini adalah  aset dan finansial yang kuat, oleh karenanya 
menemukan perusahaan dengan prospek  memiliki karakteristik pada dua kategori 
jangka panjang yang bagus dan membuat  tersebut. 
estimasi pendapatan yang akurat. Pada   
umumnya pendekatan bottom ini dibagi  Dari penjelasan di atas dapat kita ketahui 
menjadi dua, yaitu growth investing dan value  bersama bahwa value investing merupakan 
investing. Secara singkat, growth investing  bagian dari fundamental analysis. Secara 
mencari saham yang akan menghasilkan  spesifik value investing termasuk dalam 
performa baik di masa mendatang, sedangkan  pendekatan bottom‐up pada technical 
value investing mencari saham dengan ciri‐ciri  analysis. 
aset yang murah dan balance sheet yang kuat. 

9 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Trading Legend

Benjamin Graham
1894 - 1976

B
enjamin Graham dianggap sebagai  menghapuskan Graham, akan tetapi 
bapak value investing. Dia  parnership tetap bertahan berkat bantuan 
merombak filosofi investasi  teman‐temannya dan penjualan aset pribadi 
dengan memperkenalkan konsep  partnernya. Namun istri Graham terpaksa 
security analysis, fundamental analysis dan  untuk bekerja kembali sebagai guru dansa. 
teori value investing.  Graham segera bangkit kembali dan dia 
  mendapat pelajaran yang berharga yang 
Benjamin Graham lahir di London pada tahun  kemudian dituliskan dalam bukunya. 
1894. Ayahnya adalah seorang importir.   
Ketika Graham berumur  1 tahun, keluarganya  Pada tahun 1934, Benjamin Graham bersama 
pindah ke Amerika dan membuka bisnis  dengan David Dodd, mempublikasikan buku 
impor. Namun kepindahan tersebut tidak  Security Analysis. Walaupun crash, buku ini 
berjalan baik. Ayah Graham meninggal tidak  mengemukakan bahwa mungkin untuk sukses 
lama setelah pindah ke Amerika dan ibunya  berinvestasi pada saham selama prinsip 
kehilangan seluruh tabungan keluarga pada  investasi dilaksanakan. Graham dan Dodd 
tahun 1907 ketika terjadi krisis ekonomi.  memperkenalkan konsep intrinsic value dan  
  kebijaksanaan membeli saham pada diskon 
Sebagai pelajar yang berprestasi, Graham  dibanding nilainya. 
akhirnya bisa kuliah di Columbia University.   
Meskipun mendapat tawaran sebagai  Partnership antara Graham dan Newman 
pengajar setelah lulus, Graham memutuskan  terus berlangsung sampai tahun 1956. Namun 
bekerja di Wall Street. Tidak lama kemudian  mereka tidak pernah lagi mengalami 
dia memulai riset finansial untuk perusahaan  kerugian. Annual return mereka rata‐rata 
dan menjadi partner di perusahaan tersebut.  sebesar 17 %. Selain partnership, Graham 
Graham, pada umur 25 tahun,kemudian  tetap mengajar dan menulis di Colombia 
mendapat pendapatan sebesar $ 500.000  University sampai akhirnya dia pensiun, juga 
setahun, suatu jumlah yang besar.  pada tahun 1956. 
   
Pada tahun 1926, Graham membentuk  Pada tahun 1949, Graham menulis buku The 
investment partnership dengan broker lain  Intelligent Investor, yang dianggap sebagai 
bernama Jerome Newman. Dia juga mulai  bible dari Value Investing. Benjamin Graham 
mengajar finance pada malam hari di  akhirnya meninggal dunia pada tahun 1976.  
Colombia University.  Namun reputasinya tetap terus dikenal dan 
  mempengaruhi banyak orang seperti Warren 
Crash pada tahun 1929 hampir  Buffet, William J. Ruane, Irving Kahn. * 
10 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
PSIKOLOGI TRADING

TRADING DAN
SASARAN EMOSIONAL

Setiap sebulan sekali saya menyisihkan waktu  7.  Membuat usaha baru biar diputar lagi 


untuk pergi berkeliling kota untuk melihat  modalnya  
"peradaban" kembali. 16 jam sehari selama 5  8.  Semuanya..............  
hari online internet kadang membuat jenuh.   
Sudah 12 tahun lebih saya hanya  Itu adalah sasaran emotional. Trader wajib 
"bertemankan" internet, dan sekarang  memiliki sasaran seperti diatas...agar kembali 
menyendiri di dekat hamparan bukit teh di  BERGAIRAH dalam melakukan aktifitas 
Puncak.   trading. Lebih BERSEMANGAT dan LEBIH 
  TERARAH.  
Perjalanan ke Bogor saya tempuh hampir 1   
jam perjalanan, sedang bila  Bangunlah dari TIDUR PANJANG 
ke Jakarta saya bisa  DAN MIMPI BURUK 
menempuhnya 2 jam lebih.  ANDA....BELAJAR LEBIH KERAS 
Waktu selama sebulan sekali  LAGI....BUATLAH SASARAN 
itu benar‐benar saya  EMOSIONAL YANG MEMBUAT 
manfaatkan untuk bertemu  KEPALA DAN TUBUH ANDA 
para kolega, menyapa dan  MELAYANG.......BAYANGKAN 
bertukar cerita tentang  SEMUA KENIKMATAN DAN UANG 
pengalaman masing‐ masing.   YANG BERLIMPAH....TIDURLAH 
  DENGAN UANG HASIL PROFIT 
Kadang saya bertemu dengan  ANDA SEHARI SAJA... 
trader lain, say hello dan sebagainya. Disela‐ SAYANGILAH...KARENA INILAH HASIL KERJA 
sela percakapan saya suka bertanya, ingin  SAYA TRADING DI FOREX INI..........  
beli apa atau mau    
diapakan uang hasil trading bila dapat minggu  Teman saya salah satunya berseloroh : SAYA 
ini. "Ya minimal balik modal dulu deh, bila  TRADING DI FOREX INI HANYA UNTUK CARI 
ada lebih saya mau beli hp terbaru" ‐  PENGALAMAN SAJA DAN AKAN MENAMBAH 
"Good..." jawabku...   DAFTAR PENGALAMAN KERJA SAYA DI 
  DAFTAR RIWAYAT HIDUP...  
Saya mau :    
1.  Berkembang equity saya minimal 50%  HA HA HA HA HA......Terserah Anda.....yang 
dalam bulan ini   penting SELALU ANTUSIAS....  
2.  Beli HP terbaru minggu ini.    
3.  Pergi jalan‐jalan ke bali atau ke luar negri.   Oleh : Yusuf Rizal  
4.  Membuat account baru dari modal yang  Bergabung di forex sejak tahun 1994  
ada sekarang ini   Nick name internasional : signal4ex  
5.  Membeli parfum baru.  
6.  Mengajak Pacar saya untuk menikah   Situs : www.signal4ex.com 

11 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Advanced Technical Analysis  
 
 
 
 
 
Menggunakan
 
 
Satu Moving Average
 
  Atau Dua ?
 
 
 
Moving average (MA) merupakan indikator yang lagging , yaitu lambat. Kata "lambat" ini 
seringkali membawa nilai negatif. Lambat kadangkala diasosiasikan dengan malas dan juga 
bodoh. Jadi buat apa trading dengan menggunakan indikator seperti ini? Dibuang sajalah? 
Sebentar... Dipikir‐pikir dahulu... Pikir‐pikir dahulu itu bagus, perlu,... walaupun itu membuat 
sedikit lambat. Namun justru itulah, lambat bisa berarti juga bijaksana. 

Apakah Anda seringkali terpancing oleh pergerakan harga yang sebentar‐bentar naik, sebentar‐
bentar turun? Dan seringkali Anda menyesal? Jangan kuatir, obatnya ada. Namanya, moving 
average. Pada masa dimana orang mulai trading saham, para analis menemukan bahwa 
observasi harga rata‐rata lebih bermanfaat daripada trenline. Jadi mereka mulai menggunakan 
moving average dan ternyata mereka tidak terganggu lagi pergerakan harga yang, walapun 
sesaat memiliki dampak yang kuat, ujung‐ujungnya sia‐sia. Ya, moving average kill the market 
noise. Just try and see, watch your screen... Harga yang naik turun itu gerakannya seperti 
makhluk skizofrenik, namun MA berdansa dan cantik! 

Selain obat untuk trader yang emosional, selain penasehat yang bijaksana, smooth dan cantik, 
moving average dapat memberikan signal yang cukup berguna asalkan Anda pandai memilihnya. 
Mulailah dengan ukuran‐ukuran yang sudah umum. Mau penasihat short‐term? MA 7, 10, dan 20 
adalah yang cocok. Anda berpandangan netral, selalu beranggapan yang sedang itu yang paling 
bagus? MA 50 pilihan Anda untuk menganalisa medium‐term. Sok investor, sombong, cuek 
terhadap pergerakan yang tidak signifikan? MA 100, 150, 200 sesuai untuk Anda. Jangka pandang 
tersebut tentu relatif terhadap time frame (TF). MA 50 pada TF 15 menit, misalnya, cocok untuk 

12 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


daytrading, ketika MA 
50 dipakai pada TF 
hourly maka sesuai 
untuk swing trading. 
Kemungkinan‐
kemungkinan 
penggunaan MA 
banyak! Kita bisa 
bermain pendek 
dengan menggunakan 
MA 7 pada TF daily, kita 
juga bisa bermain 
relatif panjang dengan 
MA 200 pada TF 30 
menit. Yang penting 
pilihlah ukuran yang 
berjalan dengan baik. 
Lihat contoh di bawah 
ini, dimana pada TF hourly terdapat MA 50 dan pada TF 15 menit terdapat MA 200; keduanya 
sama‐sama pas! 
 
Selain memilih ukuran (kalau 
mau sok profesional disebut 
parameter), kita juga perlu 
memilih tipe MA. Simple 
Moving Average (SMA) lebih 
lambat daripada Exponential 
Moving Average (EMA) dan 
Weighted Moving Average 
(WMA) ‐ keduanya lebih sensitif 
terhadap data yang baru dan 
oleh karenanya lebih "moving". 
 
Tentang bijaksananya trader 
dalam memilih MA, perlu sekali 
diperhatikan bahwa MA adalah 
"trend‐following indicator", 
yakni ‐ suka atau tidak suka‐ 
ketika pasar sedang sideways, 
pilihan MA apapun tidak berarti 
karena harga akan terus‐
menerus menyeberang semua 
MA yang disekitarnya secara 
tidak berarti. 
 
Setalah Anda menentukan dan menempatkan MA, chart akan terbagi menjadi dua, yaitu di atas 
MA area bullish dan di bawah MA area bearish. Kalau Anda pinter memilih, MA akan amat masuk 
akal sebagai batasan antara bull dan bear. Buktinya, koreksi seringkali berhenti di sekitar MA ‐   
dengan kata lain, MA (yang ukurannya tepat) merupakan support dan resistance yang dinamis 
13 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
dan banyak berguna. 
Koreksi‐koreksi yang 
terbatas seringkali 
berhenti di sekitar MA 
20, koreksi yang 
sangat terbatas 
berakhir di sekitar MA 
10, dan deep 
correction seringkali 
memantul di sekitar 
MA 50. Pak Mus, 
teman dan kolega saya 
yang memiliki banyak 
pengalaman, 
mengatakan bahwa sebaga support resistance tidak ada yang lebih bagus daripada EMA 20 dan 
WMA 55. Terus terang, semua parameter klasik, semua parameter yang disarankan, merupakan 
hal yang dapat sedikit diubah agar lebih sesuai dengan apa diperdagangkan dan juga time 
framenya (walaupun pasar juga selalu berubah. Bagaimanapun, secara umum apa yang 
dikatakan Pak Mus tepat sekali. 
 
Oleh karena MA cukup 
masuk akal sebagai batas 
yang membagi antara area 
bullish dan area bearish, 
maka secara logika dapat 
dikatakan "bukalah posisi 
baru setelah harga 
melintasi MA". Akan 
tetapi harga terlalu sering 
melintas MA secara bolak‐
balik. Maka cara ini akan 
menghasilkan false signal 
yang amat banyak. 
 
Namun pada dasarnya 
prinsipnya masuk akal... 
jikalau demikian kita 
hanya perlu 
memperbaikinya. Masalah 
(sekali lagi) berasal dari 
kecenderungan harga 
untuk naik turun. Masalah 
ini (sekali lagi) dapat 
diselesaikan dengan cara 
mengganti dengan suatu 
MA, sebab MA lebih 
smooth daripada harga. 
Oleh karenanya ditetapkan suatu MA untuk menggantikan harga dalam melintasi MA yang 
dijadikan sebagai patokan. Ini dinamakan "moving average crossover". Dalam contoh ini, EMA 21 
14 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
dan EMA 7.  
 
Moving average crossover 
menggunakan satu MA short 
dan satu MA long (seringkali 
dalam ratio 1:3 atau 1:4), 
dimana MA yang short 
menghasilkan signal buy 
ketika melintasi MA yang 
long dari bawah ke atas,  
dan jika sebaliknya maka 
akan menghasilkan signal 
sell. Semakin panjang MA 
yang kita pilih maka akan 
semakin lambat signalnya. 
Akan tetapi pilihan MA yang pendek ‐ yang menghasilkan signal yang lebih cepat dan lebih 
menguntungkan ‐ akan lebih sering menghasilkan signal palsu. Silahkan cari pasangan MA yang 
sesuai dengan trading syte Anda. Pasangan MA yang populer adalah : 4 ‐ 18, 5 ‐ 20, 7 ‐ 21, 12 ‐ 
24, 10 ‐ 30, 20 ‐40, 20 ‐50, 50 ‐150. 
 
Pada gambar di atas, terdapat false signal dimana terdapat dua bar panjang berdempetan. Untuk 
menghindari hal semacam ini, trader bisa menunggu menggunakan alat lain yang lebih 
mengesahkan crossover, dengan kata lain kita menggunakan sebuah filter (yang pada umumnya 
tidak digunakan saat exit signal). Sebagai filter, dapat digunakan ADX, Bollinger Band, ATR, atau 
dapat juga menggunakan MA dengan jangka waktu yang lebih panjang.  Akan tetapi filter yang 
paling umum digunakan adalah menunggu konfirmasi dari close bar atau close bar selanjutnya 
(pilihan yang terakhir ini membuat kita menghindari false signal ketika pilihan pertama tidak 
dapat menghindari false signal). Seringkali dua bar tidak cukup, jadi akan lebih aman jika 
menggunakan tiga bar. Namun tiga bar kadangkala juga tidak cukup. Menurut saya, jika 
volatilitas menurun selama dua atau tiga bar tersebut, maka sebaiknya perlu kita tunggu 
sebelum mengambil signal  (dengan memperhatikan Bollinger Bands width pada TF yang lebih 
kecil lebih cocok untuk ini, namun mata manusia lebih bagus lagi). Pada contoh di bawah ini, 
misalnya, bar kedua, ketiga, keempat, dan kelima dari false crossover merupakan sebuah range 
(oleh karenanya buat apa open dan close, wait & see sajalah). 
 
Bagaimanapun, yang 
terpenting dalam 
menghindari signal yang 
merugikana adalah 
menghindari saat dimana 
MA dalam suatu range dan 
juga ketika harga yang 
dalam trend berupa 
menjadi choppy (banyak 
berfluktuasi), atau ketika 
mulai terdapat violent 
swing (yang membuat 
permainan trend 
retracement yang lebih 
15 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
panjang dari biasanya). Untuk hal terakhir ini perlu dicek volatilitas (dapat menggunakan ATR 
atau Bollinger Band)  kemudian melonggarkan Moving Average supaya lebih cocok, atau 
sebaliknya mengecilkan parameter atas rencana exit dan masuk lagi sehingga terhindar dari 
retracement yang mengerikan itu, atau dapat pula dengan berpindah time frame. Untuk masalah 
range, bacalah tingkah laku harga, atau menggunakan ADX untuk menetapkan aturan‐aturan 
yang menghindari membuka posisi karena MA. Atau... gunakanlah MA lain untuk memfilter 
range! Untuk ini, caranya adalah menggunakan dua MA yang ukurannya tidak jauh berbeda (saya 
menyukai menggunakan 33 & 40 atau 13 & 16 kalau ingin lebih agresif). Mereka memerlukan 
sloping (miring) dan tidak saling lengket ‐ beginalah cara mengizinkan MA crossover sebagai 
signal entry (hal ini bukan untuk exit !!!). 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Perlu kita ketahui bahwa false crossover sebenarnya tidak merugikan jika difilter dan malah 
sebenarnya amat baik. Sebab, false crossover memberikan entry untuk menambah lot atau, bagi 
mereka yang tidak sempat membuka posisi pada signal awal, memberikan new entry point. 
Sebab, suatu false crossover, serta crossover yang hampir terjadi (no‐crossover), serta situasi 
dimana MA bertemu tetapi tanpa bersilangan (perfect no‐crossover) merupakan tanda dugaan 
soal kekuatan trend (dilawan tapi tidak kalah, artinya kokoh bukan?). Memang false crossover 
menunjukkan pergerakan yang tidak berhasil. Demikianlah ‐ dalam time frame tertentu ‐ false 
crossover menggambarkan kelompok yang tidak berhasil sehingga mundur, yakni melikuidasi 
posisi yang baru dibuka. Dengan kata lain, memanfaatkan false crossover sebagai entry dapat 
berarti mengeksploitasi mereka yang disebut "weak hands". Mogoknya mereka adalah bensin 
Anda... Gambar false crossover berikut ini adalah contoh yang kaya no‐crossover (kira‐kira semua 
perfect no‐crossover) yang mana juga menjelaskan bahwa kita perlu hati‐hati ketika trend sudah 
16 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
lama berjalan, terdapat 
banyak kemungkinan 
exhaustion move atau 
terjadinya round top atau 
range. Ketika trading 
pada chart di samping ini 
dengan averaging up 
sambil bermain no‐
crossover, ini dapat 
membuat trader manjadi 
sombong. Hati‐hati! High 
performance cocok 
dengan low profile. 
 
Dari pembahasan sebelumnya dapat kita ketahui bahwa signal harga yang melewati MA kurang 
bagus dan signal dari dua MA lebih bermanfaat. Oleh sebab itu, pernah ada yang berpikir : kalau 
dua lebih bagus dari satu, tiga lebih bagus lagi. Begitulah lahir “Triple Moving Average 
crossover”.  Cara ini membuat kita lebih cepat exit daripada entry, sebab untuk membuka posisi  
memerlukan short dan medium MA menyeberang long MA, akan tetapi untuk exit cukup 
crossover antara short dan medium.  SMA 4, 9 dan 18, kalau tidak  salah adalah triplet yang 
paling klasik. SMA 5, EMA 21, EMA 63 juga banyak digunakan. 
 
Kalau memang dua lebih bagus darpada satu, dan tiga lebih bagus dari dua, kenapa MA tidak 
sebanyak‐banyaknya? Lahirlah “Multiple Moving Average crossovers”, yang mungkin kurang 
memberikan signal yang jelas, tapi sangat berguna dalam mengambarkan situasi pasar dengan 
membagi pasar dalam dua kelompok: investor terhadap trader, atau strong hands terhadap 
weak hands, atau swing traders terhadap intraday traders, atau daytraders terhadap scalpers… 
tergantung TF. Silahkan lihat gambar di bawah ini bagaimana satu kelompok gagal dalam 
mengubah yang lain, bagaimana kelompok yang ’short’ mengumpulkan tenaga sebelum 
mencoba usahanya yang pertama, dan bagaimana kurang semangat pada percobaan yang kedua, 
untuk kemudian kapok. 
  

17 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Untuk mengakhiri pembahasan tentang MAs, perlu diketahui bahwa CCI adalah oscillator yang 
merelasikan pergerakan harga pada MA tertentu (misalnya, pada CCI 20, garis 0 merupakan MA 
20, CCI 50 – MA 50 dan sebagainya). Dan juga permainan RSI terhadap level 50 juga mirip 
permainan harga terhadap Ma tertentu (misalnya RSI 8 – MA 20, RSI 14 ‐ MA 50) dan permainan 
RSI ini, dapat sangat memancing ide ketika terjadi ‘divergence’.  Pokoknya: study hard and play 
harder!! 
 
Giorgio Ferraro 
Valbury Asia Futures 
Vice President, Product Development 
ksatria_fx@yahoo.com 

The key to trading success is emotional discipline. If


intelligence were the key, there would be a lot more people
making money trading.

My goal on Wall Street was never to get rich but to stay in


business. If you are out of business, you can never get rich.

The key to building wealth is to preserve capital and wait


patiently for the right opportunity to make extraordinary
gains.

Victor Sperandeo

18 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Nico’s Corner

Sudahkah Anda disiplin


dalam berinvestasi?

Kalau  ditanya  apa  yang  penting  untuk  aturan  investasi  yang  paling  hebat  di  dunia 
mencapai  sukses  di  pasar  berjangka  maupun  pun  akan  tidak  berguna  apabila  Anda  tidak 
pasar  modal  sekaligus,  investor  yang  telah  memiliki  disiplin  secara  pribadi  untuk 
berhasil  pasti  jarang  atau  bahkan  tidak  sama  menurutinya. 
sekali  membicarakan  suatu  indikator  atau   
teknik  tertentu,  tetapi  cenderung  membahas  Saya  ingat  setiap  kali  saya  melanggar  aturan 
hal‐hal  seperti  disiplin,  pengendalian  investasi  yang  telah  saya  buat,  dan  hampir 
emosional,  kesabaran,  dan  sikap  mental  semua  pelanggaran  itu  (kecuali  jika  sedang 
terhadap  kekalahan.    Terutama  dalam  pasar  beruntung saja) pada akhirnya mengorbankan 
yang  sangat  volatile  seperti  belakangan  ini,  modal saya. 
Anda  akan  memerlukan  kualitas  tersebut   
untuk  bertahan  sebagai  seorang  investor.   Dan  janganlah  lupa  juga  bahwa  Anda  tidak 
Pesannya  adalah  jelas  sekali:  Kunci  untuk  pernah  bebas  dari  kebiasaan‐kebiasaan 
menang  di  pasar  berjangka  maupun  pasar  berinvestasi yang buruk, jadi yang paling baik 
modal  terletak  pada  intern/di  dalam,  dan  yang  dapat  dilakukan  adalah  tidak 
bukan pada ekstern/di luar.  memberikannya  peluang  untuk  muncul 
  kembali  karena  begitu  Anda  menjadi  malas 
Saya  akan  coba  membahas  perilaku‐perilaku  atau  semberono,  mereka  akan  muncul 
yang  diperlukan  untuk  berhasil  dan  menjadi  kembali. 
investor  sejati.    Yang  pertama  adalah:  Ikuti   
DISIPLIN  seperti  agama  Anda,  dan  jangan  Semoga  Anda  dapat  meningkatkan  disiplin 
pernah mengingkarinya!  Anda  sedikit  demi  sedikit  supaya  hasil 
  investasi  di  pasar  berjangka  maupun  pasar 
Secara  sederhana,  ada  dua  alasan  utama  modal  menjadi  makin  memuaskan  dengan 
mengapa  disiplin  begitu  penting.    Pertama,  waktu  yang  berlalu.    Selamat  menempuh 
disiplin  adalah  suatu  prasyarat  untuk  tetap  perjalanan  yang  panjang  kepada  kesuksesan 
menjaga  manajemen  resiko  yang  efektif.   dan salam sejahtera. 
Kedua,  Anda  memerlukan  disiplin  untuk   
menerapkan  metode  Anda  maupun  rencana  Nico O.J.
transaksi  Anda  yang  menyertainya  tanpa  PT. VALBURY Asia Futures
keraguan  apapun  dan  juga  tanpa  memilih 
sinyal  mana  yang  akan  diikuti.    Metode  atau  Vice President, Research & Analysis
sahamaniac2000@yahoo.com

19 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Charting 101

TRIANGLE

Triangle adalah pola chart yang  (yang berfungsi sebagai support) memiliki 
mengindikasikan berlanjutnya trend  slope ke atas. 
(continuation pattern). Pada triangle, harga   Symetrical triangle ini dapat terjadi pada 
ditradingkan pada range yang semakin  uptrend (bullish) dan downtrend (bearish). 
menyempit.  Triangle ini menunjukkan kondisi 
pasar yang sedang konsolidasi. 
 
Terdapat tiga tipe dasar triangle, yaitu  : 
 
1.  Symetrical Triangle 
 
 
 
 
 
 
 
 
  Sumber : http://chart-patterns.netfirms.com/  

2.  Ascending Triangle 
 
 
 
 
 
 
 
 
  Sumber : http://thepatternsite.com/  
   
Symetrical triangle terdiri atas progresif lower  Karakteristik dari ascending triangle adalah 
high dan higher low, sehingga upper trendline  garis support yang naik yang merefleksikan 
pada pola tersebut (yang berfungsi sebagai  higher low dan garis resistance horizontal 
resistance) memiliki slope ke bawah  yang merefleksikan high yang equivalent. 
sedangkan lower trendline pada pola tersebut 
20 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
Ascending triangle ini pada umumnya  horizontal yang merefleksikan equivalent low. 
dianggap bullish dan paling reliabel pada  Descending Triangle terjadi pada umumnya 
uptrend.  dianggap sebagai bearish dan paling reliabel 
pada saat downtrend. 
 
Seperti chart pattern lainnya, triangle jarang 
terbentuk secara sempurna. Symetrical 
triangle misalnya, tidak harus benar‐benar 
simetris sempurna, tapi lebih pada uptrend 
dan downtrend pada symetrical triangle 
memiliki slope menurun dan menaik. Yang 
terpenting pada triangle adalah harga harus 
mengenai kedua trendline paling sedikit dua 
kali. 
 
Pada saat triangle sudah terbentuk, kita dapat 
menentukan target price. Target price dapat 
  Sumber : http://chart-patterns.netfirms.com/ ditentukan pertama‐tama dengan menghitung 
tinggi triangle.  Kemudian target price dapat 
3.  Descending Triangle  kita peroleh dengan menambahkan atau 
  mengurangkan tinggi triangle pada titik 
  terjadinya breakout. Cara perhitungan ini 
  sama pada semua triangle. 
Price
    Target
   
   
   
  Tinggi  
Triangle  
 
 
 
 
  Price
Target
 
 
Pada saat terjadinya breakout, kita perlu 
memperhatikan volume. Breakout yang 
disertai dengan meningkatnya volume adalah 
pertanda yang baik akan berlanjutnya trend 
searah dengan arah terjadinya breakout.  
Selain itu, karena triangle rawan terhadap 
false moves dan termasuk chart pattern yang 
kurang reliabel, seringkali brekaout dianggap 
Sumber : http://chart-patterns.netfirms.com/ reliabel ketika harga bergerak sejauh 3‐5% 
dari triangle.Pada akhirnya, dalam trading 
menggunakan triangle, sebaiknya kita 
Descending Triangle merupakan kebalikan dari  
menggunakan alat lainnya untuk 
ascending triangle.  Descending triangle terdiri  
meningkatkan reliabilitas dari triangle. 
atas garis resistance yang menurun yang   

merefleksikan lower high dan garis support  ‐ analisisteknikal71@telkom.net‐   

21 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Sumber : www.trade10.com

Sumber : www.chartpatterns.com

22 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Candlestick

Candlestick Pattern
Bagian II www.chartfilter.com

Bullish Candlestick Pattern

Single Day Bullish Patterns  panjang. Pola ini pada umumnya ditemukan 
  pada top atau bottom dari sebuah trend. 
Yo Sen (single white candle)  Ketika pola ini terjadi di top pada up trend, 
Tingkat reliabilitas : Sangat Rendah  maka disebut hangman, ketika terjadi di 
  bottom pada downtrend maka disebut 
Tipe signal paling mudah adalah yo‐sen (single  hammer. 
white candlestick). Semakin panjang body   
(jittai) maka semakin bullish candle tersebut.   
Hammer
dapat
merupakan
candle putih
atau candle
hitam

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Two Days Bullish Patterns 
 
Bullish Doji 
Hammer  Tingkat reliabilitas : Moderat 
Tingkat reliabilitas : Rendah/Moderat   
  Bullish doji diawali dengan candle hitam yang 
Hammer terdiri atas small body (dapat kedua  besar diikuti dengan gap Doji. Karena hari ke 
warna) dengan lower shadow yang sangat  dua diperdagangkan pada range yang kecil,  
23 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
maka menunjukkan banyak  Bullish Meeting Lines 
poisisi telah berubah dan  Tingkat reliabilitas : Moderate 
berpotensi terjadi reversal.   
Menunggu hari berikutnya  Candle pertama pada 
merupakan candle putih adalah  pola ini adalah candle 
bijaksana untuk  hitam, candle kedua 
mengkonfirmasi trend. Akan  adalah candle putih yang 
tetapi ketika bullish doji ini  dibuka dengan gaps pada 
terjadi sebaiknya kita  lower body serta ditutup 
mengamati saja.  pada harga yang sama 
  dengan candle hitam 
  sebelumnya. Ini 
Kirikomi/Kirihaeshi (Piercing Line)  menunjukkan harga telah 
Tingkat reliabilitas : Rendah/Moderat  mengenai resistance dan short uptrend akan 
  terjadi. 
Pola dua candlestick ini dimulai dengan   
marubozu hitam dan diikuti dengan kirikomi Bullish Kicking Pattern 
(kirikomi adalah marabozu yang dibuka lebih  Tingkat reliabilitas : Tinggi 
rendah dari previous low kemudan ditutup di   
atas level 50%, tetapi masih dibawah harga  Pola ini terdiri atas marabuzo hitam 
pembukaan marabozu hitam).  diikuti oleh marabuzo putih yang 
 

Candle pertama  membuat gap up. 
menunjukkan  Pola ini menunjukkan signal kuat 
terjadinya  bahwa uptrend akan terjadi. Trend 
penurunan harga.  utama pada pola ini tidaklah 
Pada hari ke dua,  sepenting pada pola lainnya. Pola 
candle dibuka lebih  ini dianggap pola dengan tingkat 
rendah dari  reliabilitas tinggi. 
previous low. Ini   
menghasilkan  Bullish Engulfing Pattern (Bullish Tsutsumi) 
"overnight gap".  Tingkat reliabilitas : Moderate 
Pada umumnnya harga tidak terus melemah   
tapi harga kemudian mengisi gap. Dengan  Pola ini terdiri atas candle 
penutupan di atas level 50%, kirikomi  kedua yang merupakan 
dianggap sebagi signal bullish yang kuat.  candle putih panjang yang 
  dibuka lebih rendah dan 
Bullish Belt Hold  ditutup lebih tinggi 
Tingkat reliabilitas : Rendah  dibanding candle yang 
 
pertama yang merupakan 
Pola dua candlestick ini 
candle hitam dengan body 
dimulai dengan candle 
yang kecil. 
putih yang terjadi pada 
Pola ini seringkali disebut 
downtrend dengan tanpa 
"bullish key reversal" dan 
adanya lower shadow dan 
menunjukkan signal akan 
open pada new low. Pola 
terjadinya reversal dan 
ini menunjukkan rally dari 
menjadi bullish. Namun seringkali kita 
buyer pada akhir sesi 
melihat periode netral setelah pola ini karena 
trading dan menunjukkan 
membutuhkan waktu bagi pasar untuk 
indikasi potensi reversal. 
bereaksi atas pergerakan 1 hari yang besar. 
24 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
Bullish Tasuki Candlestick  continuation. Pola ini terdiri atas tiga 
Tingkat reliabilitas : Rendah  candlestick putih dengan ukuran yang hampir 
sama. Ini menandakan kelanjutan trend. 
 
Jika candlestick pada 
hari kedua atau ketiga 
dibuka pada atau di 
atas midrange hari 
sebelumnya, ini 
merupakan tanda 
bahwa trend akan 
terus berlanjut. 
 
 
Bullish Tasuki terdiri dari candlestick hitam  Three River Morning Doji Star 
yang panjang dengan dibuka pada range dari  Tingkat reliabilitas : Tinggi 
bodi candlestick putih dan ditutup di bawah   

low hari sebelumnya. Pada candle kedua ini,  Pola ini dimulai 
candle dibuka lebih rendah dari penutupan  dengan candlestik 
sebelumnya. Ini dapat diartikan terjadi profit  hitam yang panjang 
taking.  (merupakan bagian 
  dari downtrend), 
Upside Gap Tasuki Candlestick  yang kemudian diikuti 
Tingkat reliabilitas : Rendah  dengan gap down doji 
  dan akhirnya pada 
Upside Gap Tasuki  hari ketiga candlestick 
adalah candlestick  putih terbentuk 
hitam hari kedua  dengan gap up. 
yang yang menutup  Pola ini menunjukkan potensi rally. Banyak 
overnight gap yang  posisi telah berubah dari seller ke buyer. 
dari candlestick putih  Pada candlestick putih hari ketiga pola ini 
hari pertama.  dikonfirmasi. Kita perlu memperhatikan gap 
Pola ini mirip dengan  yang terjadi karena ini memberikan Anda 
gap pada umumnya.  informasi kekuatan dari signal ini. 
Ini memberikan peluang jangka pendek untuk   
melakukan sell untuk mengisi gap. Pengisian  Three River Morning Star 
upside gap adalah indikasi bahwa uptrend  Tingkat reliabilitas : Tinggi 
 
akan berlanjut.  Pola ini merupakan lawan 
  dari pola three river 
Three Days Bullish Patterns  evening star. Pola ini 
  menunjukkan kondisi 
Bullish Sanpei (Three  bullish. 
parallel candlestick/three   
soldiers)   
Tingkat reliabilitas : Tinggi 
 
Pola ini dimasukkan untuk 
memberikan signal baik 
trend reversal atau trend 

25 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


OPTIONS

Membaca Tabel
Harga Kontrak Options
oleh :
Hadi Soetanto, ST., Aff-FP.
Praktisi pasar modal

Sebelum  seorang  investor  dapat  Hal‐hal penting yang harus 


memulai  investasinya,  terlebih  dahulu  harus  diperhatikan dalam membaca tabel harga 
mampu membaca keadaan pasar, baik secara  option adalah : 
dasar  fundamental  maupun  teknikal  maupun  • Instrumen yang mendasari 
media  lainnya.  Salah  satu  hal  mendasar  yang  • masa  berlaku  kontrak  option  (Expiration 
harus  diperhatikan  juga  adalah  membaca  date) 
tabel harga jual dan beli produk investasi yang  • Strike Price 
digunakan.  • Harga premi (Bid/Ask) 
Untuk  pasar  options,  seorang  investor  • Volume 
bisa  mendapatkan  data  harga  jual  dan  beli  • Open interest 
melalui broker/sekuritas yang digunakan atau 
melalui media internet seperti yahoo finance.  Contoh  tabel  harga  call  option  (option  chain) 
untuk saham perusahaan Microsoft Corp. : 
Expiration Date Underlying Asset

Strike Option Bid/Ask Volume Open


Price Symbol Premium Interest
26 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007
Last    :   Harga terakhir transaksi.  gan harga BID/ASK = 0.10/0.15 
   
Change  :   Perubahan harga yang terjadi  Artinya, 
    sejak penutupan sebelumnya.   
  Sebagai buyer, kita membayar premi sebesar 
Bid  :  Harga  tertinggi  pasar  beli  0.15 (atau $15 per kontrak), dengan kata lain, 
(atau harga yang seller terima  kita mebeli kontrak option call dengan strike 
untuk menjual kontrak option‐ price 27.50. 
nya)   
  Sebagai seller, kita menerima premi sebesar 
Ask  :  Harga  terendah  pasar  jual  0.10 (atau $10 per kontrak), dengan kata lain, 
(atau harga yang buyer bayar‐ kita menjual kontrak option call dengan strike 
kan  untuk  membeli  kontrak  price 27.50. 
option‐nya)   
   
Volume  :  Jumlah  kontrak  yang  telah  b.  Untuk  strike  Price  22.50  (ITM)  call  expira‐
diperdagangkan di bursa  tion  date  Okt‘05,  MSFT  diperdagangkan  den‐
  gan harga BID/ASK = 3.30/3.50 
Open  Interest  :  Jumlah  kontrak  yang  masih   
terbuka  Artinya, 
   
  Sebagai buyer, kita membayar premi sebesar 
Contoh :  3.50 (atau $350 per kontrak), dengan kata 
  lain, kita mebeli kontrak option call dengan 
a.  Untuk  strike  Price  27.50  (OTM)  call  expira‐ strike price 22.50. 
tion  date  Okt‘05,  MSFT  diperdagangkan  den‐  

Seperti yang anda lihat, tabel diatas adalah tabel harga untuk call option perusahaan Microsoft
Corp. (MSFT). Di pasar bebas ada banyak sekali saham-saham yang memiliki kontrak option
didalamnya, yang masing-masing juga memiliki strike price, expiration date, bid/ask premium,
volume dan open interest yang berbeda-beda.
Tabel harga option dapat dilihat melalui sekuritas-sekuritas yang memiliki fasilitas option atau
melalui website yang menawarkan fasilitas option.

Catt. Apabila ada pertanyaan seputar investasi options silahkan mengirimkan email langsung ke
support@optionszinc.com atau mengunjungi situs http://www.optionszinc.com

EDISI SELANJUTNYA :
CARA MEMBELI SAHAM SAAT INI DAN MELUNASINYA 30, 60, 90HARI ATAU 1
TAHUN KEMUDIAN!

27 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


DALAM PROSES TRANSAKSI
FOREX SAHAM INDEX
BERAPAKAH STOPLOSS SAYA ?
Oleh : Ade Yunus

Pemahaman mengenai gambaran Peluang dan  terhadap pertanyaan “berapakah Keuntungan 
Resiko  adalah  dua  hal  yang  harus  dimiliki  yang  bisa  di  dapat”  Umumnya  kita 
investor  dalam  setiap  keputusan  mendapatkan  jawaban  range  pergerakan 
transaksinya……………. sebuah  mata  uang  setiap  harinya  yang 
dijadikan  patokan  jawab  pertannyaan 
Dalam  aktivitas  transaksi  atau  pun  dalam  tersebut,  misalkan  anda  bisa  mendapatkan 
keputusan  sebuah  investasi  di  berbagai  keuntungan 50 – 150 point untuk pergerakan 
instrument  keuangan  akan  selalu  muncul  Pound  sterling  (  GBP‐USD  )  atau  anda  bisa 
pertanyaan “berapakah resiko yang ada”  mendapatkan  5  %  ‐  15  %  perhari  untuk 
Jawabannya akan selalu bervariasi tergantung  transaksi  saham.  Benarkah  kedua  fenomena 
kepada siapa pertannyaan tersebut di ajukan.  tersebut secara patron analisa ? 
1.  Jika anda bertanya pada seorang marketer 
sebuah  pialang  valas  maka  jawabannya  Dalam  sebuah  analisa  teknikal  saat  ini  yang 
mungkin  saja  sekitar  30  point  pergerakan  senantiasa  berkembang  sebetulnya  terdapat 
harga,  artinya  jika  anda  melakukan  sebuah  persepsi  yang  sederhana  terhadap 
transaksi  Buy  pada  sebuah  mata  uang  bentuk analisa … “TREND IS YOUR FRIEND “ / 
maka  jika  mata  uang  tersebut  bergerak  “Trend  adalah  Teman  Anda”  dengan  trend 
turun 30 point itukah resiko anda   kita dapat mengetahui: 
2.  Jika anda bertanya pada seorang marketer  • Arah  pergerakan  yang  sedang  terjadi 
broker saham, maka jawabannya mungkin  dan  dengan  trend  pula  kita  dapat 
resiko umumnya sekitar 3%‐5%   menentukan  posisi  apa  yang  sebaiknya 
3.  Jika anda bertanya pada seorang marketer  kita tempatkan di pasar.  
indeks  jawabannya  mungkin  kembali  • Yang  lainnya  yang  bahwa  trend 
berbicara  nilai  point  hampir  sama  dengan  dinyatakan  dapat  memberikan 
pialang valas.  informasi  mengenai  Entry  Posisi  yang 
terbaik.  
Fenomena  jawaban  tersebut  umumnya  • Dan  Dengan  Trend  pula  kita  dapat 
berkembang  dan  penulis  melihat  ada  mengetahui  tingkat  resiko  yang  kita 
kemungkinan‐kemungkinan  jawaban  lainnya  hadapi    terhadap  penempatan  posisi 
yang  akan  muncul.  Pertanyaan  yang  transaksi di pasar. 
selanjutnya  adalah  apakah  jawaban  tersebut  • Hal  lainnya  adalah  Trend  memberikan 
sesuai  dengan  patron‐patron  yang  ada  dalam  gambaran  mengenai  peluang  terhadap 
analisa  sebuah  transaksi  baik  itu  transaksi  penempatan posisi di pasar 
saham ataupun transaksi valas  dan indeks 
Dari  ketiga  hal  yang  mampu  diberikan 
Hal  lainnya  yang  menjadi  fenomena  dunia  tentukan  oleh  anda  yang  mana  yang 
investasi  adalah  gambaran  sebuah  peluang  terpenting  menurut  anda  sebagai  pelaku 
yakni  sebuah  jawaban  yang  diberikan  transaksi atau sebagai investor  

28 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Illustrated Trend

Price Target 3

Potential Profit $$$$$


Entry Level 2

Risk Level 1

Jika  anda  menjawab  3.  Price  target  yang  jika  anda  sudah  memiliki  kemampuan  yang 
dapat  menentukan  potential  profit  yang  baik  untuk  menentukan  sebuah  batasan 
anda  bisa  dapatkan  maka  sebetulnya  anda  resiko  yang  benar  dan  terukur  maka 
sebagai  seorang  spekulator  Jika  anda  penentuan  entry  level  dapat  anda 
menjawab  2.  Entry  Level‐lah  yang  gabungkan  dengan  besaran  capital 
menentukan  baik  tidaknya  sebuah  posisi  di  management  anda  berapa  risk  and  reward 
pasar  anda  sebaiknya  kembali  menggali  yang  terbentuk  yang  tetntu  saja  bukan 
wawasan  anda.  Jika  demikian  tentunya  1  berdasarkan nilai point yang dipaksakan  
Risk Level.    
  Tiga  Hal  yang  penulis  contohkan  di  atas 
Apa sebetulnya yang menentukan Risk Level  adalah sebuah hal yang seharusnya di kuasai 
sebagai  hal  yang  sangat  penting  untuk  di  secara  baik  oleh  seorang  pelaku  pasar. 
temukan.   Artinya  jika  kita  sebagai  seorang  pelaku 
  pasar belum memiliki kemampuan yang baik 
Di  dalam  keputusan  sebuah  transaksi  mengenai penentuan baik  
penentuan  ke  tiga  hal  tersebut  sebetulnya  1.  Entry Posisi 
sangat  penting  tetapi  terkadang  dan  2.  Price Target 
mungkin sampai dengan saat ini baik pelaku  3.  Risk Level 
industri  keuangan,  bahkan  investor  masih   
lebih  memposisikan  keputusan  transaksi  Sebaiknya  kembali  menggali  wawasan  yang 
sebagai aktivitas spekulasi semata. Spekulasi  cukup dalam mengenai hal tersebut.  
yang  dalam  pengertiannya  adalah   
menentukan  keputusan  tanpa  dasar  Pada gambar berikut ini penulis menunjukan 
pertimbangan  yang  dapat  terukur  adalah  Grafik  USD‐JPY,  dalam  analisa  berdasarkan 
sebuah hal yang tentunya kita sadari adalah  trend kita mengenal beberapa hal : 
sebuah tindakan lalai.  Jadi jika ada diantara  1.  Resistance & Support 
kita  yang  masih  menentukan  sebuah  2.  Trend lines 
keputusan  transaksi  apapun  itu  baik  Forex,  3.  Channel Lines 
Index,  maupun  Saham  tanpa  adanya  dasar  4.  Trend Line Break 
pertimbangan  yang  baik  dan  dapat  terukur  5.  False Break 
seharusnya  kita  mau  berlapang  dada  untuk   
mengecam diri kita sebagai orang lalai.   Dan Wawasan mengenai dimanakah saat ini 
  trend  tersebut  berada  serta  kapan  sebuah 
Hal  lainnya  yang  harus  dimengerti  bahwa  trend dinyatakan berbalik arah . 

29 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


USD/JPY Daily Chart

USD/CHF Daily Chart

30 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007


Misalkan  dari  sebuah  analisa  terhadap  kedua  posisi harga terhadap trend yang ada, apakah 
mata uang tersebut di atas :  harga tersebut berada di awal, di tengah atau 
  di akhir sebuah trend… 
USD‐JPY short term    
Entry Level   = Sell 123.45   Jika analisa di atas didapatkan dengan analisa 
Stop     = 123.97  berdasarkan  trend  benarkah  patron 
Target    = 121.82  penentuan baik Entry Level, Stoploss, maupun 
Atau untuk   Price Target yang dicantumkan  
USD‐CHF short term   Dari  keseluruhan  apa  yang  digambarkan 
Entry Level   = Sell 1.2257   pengetahuan  mengenai  analisa  yang 
Stop     = 1.2310  sederhana  terkadang  kita  abaikan  dan  sering 
Target    = 1.2063  kali  membuat  kita  terombang‐ambing  dalam 
  sebuah keputusan.  
Informasi  lainnya  yang  perlu  digali  adalah 

Ikutilah Pelatihan Analisa Teknikal secara Integratif


Hub 021-5214750 ext 108 untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut

EDUCATION PROGRAM
EDUCATION PROGRAM

z TECHNICAL Solution For Derivative Instrument


– Trend as Your Trade Guidance z Range Trading Method’s for trading Solution
– How to Find a Trend – Find a Ranging market
– How trade in a Trending Market – Pattern on Ranging Market
z Entry Method’s – How to Trade in Ranging Market
z Target Projection z Entry Method’s
z Exit Method’s z Target Projection
z Exit Method’s

z Find Trading Solution With Major Candle Stick Signal


z How to Use Chart Pattern To Optimize your Trading
– Major Candlestick Formation – Chart Pattern Knowledge
– Bearish Reversal Candle formation – How to identified Chart Pattern
– Bullish Reversal Candle Formation – Using Chart Pattern to Calculate Your Position
– How trade using candlestick formation – How to Trade using Chart Pattern
z Entry Method’s z Entry Method’s
z Target Projection z Target Projection
z Exit Method’s z Exit Method’s

Information and Registration Information and Registration


Patra Jasa lantai 18 Room 1841 telp 021-5214750 Patra Jasa lantai 18 Room 1841 telp 021-5214750
Trader Corner Trader Corner
ext 108 z by NVU ext 108 z by NVU

31 | INdoVESTASI AGUSTUS 2007

Anda mungkin juga menyukai