SEMESTER III PERTEMUAN II Berdasarkan sumbernya, dana dapat dibedakan menjadi dua: 1. Sumber dana internal (Internal financing resources) yaitu sumber dana yang dibentuk atau dihasilkan sendiri didalam perusahaan. 2. Sumber dana eksternal (external financing resources) yaitu sumber dana yang berasal dari tambahan penyertaan modal dari pemilik atau emisi saham baru. Skema sumber dana perusahaan Hutang (jk. Pendek & panjang) Sumber eksternal
Modal sendiri berupa saham
Sumber dana
Laba ditahan Sumber internal Depresiasi (penyusutan) Lembaga-lembaga keuangan Keberadaan lembaga keuangan (financial institutions) dimaksudkan agar proses alokasi tabungan ke pihak-pihak yang memerlukan untuk proses investasi bisa lebih efisien. Secara keseluruhan lembaga-lembaga keuangan yang ada dalam sistem keuangan di Indonesia adalah sistem moneter dan diluar sistem moneter. 1. Sistem Moneter a. Otoritas Moneter, yaitu Bank Indonesia b. Bank Pencipta Uang Giral yaitu Bank Umum 2. Diluar sistem moneter a. Bank bukan Pencipta Uang Giral yaitu Bank Perkreditan Rakyat b. Lembaga Pembiayaan (1). Perusahaan Modal Ventura, (2). Perusahaan Sewa Guna, (3). Perusahaan Anjak Piutang, (4). Perusahaan Kartu Kredit, (5).Perusahaan Pembiayaan konsumen,(6).Perusahaan Pegadaian c. Perusahaan Asuransi (1). Asuransi Sosial, (2). Asuransi Jiwa, (3). Asuransi Kerugian, (4). Reasuransi (5). Broker Asuransi, (6). Broker Reasuransi, (7). Penilai Kerugian Asuransi,(8). Konsultan Aktuaria d. Dana Pensiun (1). Dana Pensiun Pemberi Kerja (2). Dana Pensiun Lembaga Keuangan e. Lembaga Dibidang Pasar Modal (1). Bursa Efek, (2). Lembaga Kliring Penyelesaian dan penyimpanan, (3). Perusahaan Reksa Dana, (4). Perusahaan Efek: penjamin emisi, pedagang perantara, manajer investasi (5). Lembaga Penunjang Pasar Modal: biro administrasi efek, tempat penitipan harta, wali amanat, (6). Lainnya seperti Pialang Pasar Uang Alasan pasar keuangan terbentuk
Karena pasar keuangan bertujuan untuk
mengalokasikan tabungan/deposito yang dilakukan masyarakat secara efisien kepada pemakai tabungan tersebut didalam suatu perekonomian. Pasar keuangan akan melakukan proses intermediasi (perantara bagi pemiliki tabungan dengan perusahaan yang membutuhkan dana). Pasar Keuangan Pasar keuangan adalah tempat dimana terjadi penawaran dana dan permintaan dana serta investasi melalui transaksi bisnis secara bisnis.
Ada 2 bentuk pasar keuangan:
1. Pasar uang (money market) 2. Pasar modal (capital market) Pasar Uang (money market)
Pasar Uang merupakan sebuah lembaga
dan prosedur yang memberikan fasilitas transaksi dalam semua tipe tagihan keuangan (sekuritas) Pasar uang terjadi karena adanya penawaran dan permintaan dana jangka pendek dalam bentuk surat berharga atau commercial paper (sertifikat deposito) Pasar Modal (capital market) Pasar Modal merupakan semua lembaga dan prosedur yang memberikan fasilitas instrumen keuangan jangka panjang. Pasar modal terjadi karena adanya beberapa institusi yang menyalurkan terjadinya transaksi dana jangka panjang dalam bentuk obligasi dan saham. Elemen penting pasar modal adalah bursa efek dan bursa paralel (over the counter market) Bursa Efek Bursa efek merupakan benda nyata; secara fisik menempati tempat (seperti bangunan/sebagian bangunan), dan instrumen keuangan diperdagangkan ditempat tersebut. Keuntungan adanya bursa efek: 1. Menyediakan pasar yang berkesinambungan 2. Memantapkan dan mempublikasikan harga sekuritas yang wajar 3. Membantu bisnis memperoleh modal baru
