Jika manajemen dipisahkan secara tegas dan terlepas dari administrasi, maka
organisasi dan tatausaha akan tertinggal dan tatausaha dianggap sebagai aspek
yang tidak penting.
Di Perancis, manajemen dikembangkan ala sistem AS, tetapi tidak terlepas dari
administration, dimana dikatakan, bahwa” administrasi terdiri atas documentation
(tatausaha) dan gestion (manajemen).
Dalam istilah Administrasi tercakup adanya pesan, tugas, tanggung jawab dan
kepercayaan yang diberikan oleh para pemilik organisasi.
Dalam aktivitas pekerjaan yang kita lakukan sehari-hari, baik secara sadar atau
pun tidak, kita selalu disuguhkan dengan dua istilah yang sangat populer ini,
yaitu administrasi dan manajemen. Sebagai contoh kecil, dimana ketika kita
melakukan pengurusan dokumen-dokumen (paper work) di instansi, lembaga,
atau kantor yang biasanya pada kantor pemerintah, kita akan selalu dimintai
kompensasi atas pembuatan paperwork tersebut dengan istilah ‘biaya
administrasi”, atau misalnya ketika kita akan berobat ke Rumah Sakit, maka kita
akan diminta untuk mengurus administrasi terlebih dulu—yang maksudnya untuk
registrasi pasien dan pembayaran biaya berobat. Kemudian ketika ada pekerja
pada suatu pabrik yang meminta THR akan diminta menunggu keputusan dari
manajemen dan lain sebagainya.
Lantas apakah istilah yang dikenalkan pada kita tersebut sudah memiliki batasan
yang tepat, sehingga kita benar-benar memahami makna dan perbedaan antara
administrasi dengan tatausaha, dan atau administrasi dengan manajemen.
Karena beberapa Sarjana Ilmu Administrasi seperti Henry Fayol—ada yang
mengatakan dia sebagai Father of Administration Scientifically dan ada pula
yang mengatakan dia adalah Father of Management Scientifically–, Cyril
O’Donell, G.R.Terry dan lainnya tidak memberikan konsepsi yang jelas
mengenai perbedaan antara keduanya. Maka berikut ini saya akan mencoba
memberikan rumusan mengenai kedua istilah ini sehingga dapat me-reduce
deviasi pemahaman antara keduanya.