Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SMP : Negeri 5 Muara Lawai


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas / Semester : VII / Genap
Standar Kompetensi : Memahami tata cara shalat Jum’at
Kompetensi Dasar : 12.1 Menjelaskan ketentuan-ketentuan shalat Jum’at
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian shalat Jum’at dan dasar hukumnya.
2. Siswa dapat menjelaskan syarat mendirikan shalat Jum’at
3. Siswa dapat menjelaskan perbuatan sunnah yang terkait dengan shalat Jum’at
4. Siswa dapat menyebutkan beberapa halangan melaksanakan shalat Jum’at.

B. Materi Pembelajaran
1. Pengertian shalat Jum’at dan dasar hukumnya
Shalat Jum’at ialah shalat dua rakaat sesudah khutbah pada waktu Dzuhur pada hari Jum’at.
Hukum shalat Jum’at fardhu ‘ain, artinya wajib atas tiap-tiap laki-laki yang baligh yang
beragama Islam, merdeka, dan tetap di dalam negeri. Tidak wajib Jum’at atas perempuan,
kanak-kanak, hamba sahaya, dan orang yang sedang dalam perjalanan.
Firman Allah swt. Dalam surat Al Jumu’ah : 9
       
        
     
Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, Maka
bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli[1475]. yang
demikian itu lebih baik bagimu jika kamu Mengetahui.

[1475] Maksudnya: apabila imam Telah naik mimbar dan muazzin Telah azan di hari
Jum'at, Maka kaum muslimin wajib bersegera memenuhi panggilan muazzin itu dan
meninggalakan semua pekerjaannya.
Sabda Rasulullah saw.

“hendaklah beberapa golongan berhenti dari meninggalkan Jum’at kalau tidak, Allah
akan mencap hati mereka, kemudian mereka akan dimasukkan ke dalam golongan
orang yang lalai.” (Riwayat Muslim)
2. Syarat-syarat mendirikan shalat Jum’at
a. Syarat-syarat wajib Jum’at
1) Islam, tidak wajib Jum’at atas orang yang bukan Islam.
2) Baligh (dewasa), tidak wajib Jum’at atas kanak-kanak.
3) Berakal, tidak wajib Jum’at atas orang gila.
4) Laki-laki, tidak wajib Jum’at atas perempuan.
5) Sehat, tidak wajib Jum’at atas orang sakit atau berhalangan.
6) Tetap di dalam negeri, tidak wajib Jum’at atas orang yang dalam perjalanan.

b. Syarat sah mendirikan Jum’at


1) Hendaknya diadakan di dalam negeri yang tetap yang telah menjadi wathan
(tempat-tempat), baik di kota-kota maupun di kampung-kampung (desa-desa).
2) Berjamaah,
3) Hendaknya dikerjakan di waktu Dzuhur.
4) Hendaknya di dahului oleh dua khutbah.

3. Perbuatan sunnah yang terkait dengan shalat Jum’at


a. Disunnahkan mandi pada hari Jum’at bagi orang yang akan pergi ke masjid untuk shalat
Jum’at.
b. Berhias dengan memakai pakaian yang sebaik-baiknya dan lebih baik kain yang
berwarna putih.
c. Memakai harum-haruman.
d. Memotong kukuk, menggunting kumis, dan menyisir rambut.
e. Bersegera pergi ke Jum’at dengan berjalan kaki
f. Hendaklah ia membaca Qur’an atau zikir sebelum khutbah
g. Paling baik ialah membaca surat Kahfi
h. Hendaklah memperbanyak doa dan shalawat atas Nabi saw. Pada hari Jum’at dan pada
malamnya.
4. Halangan-halangan dalam melaksanakan shalat Jum’at
a. Sakit,
b. Hujan.

C. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Drill

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


PERTEMUAN KE 10 dan 11
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Memberi salam dan memulai pelajaran dengan membaca Basmallah dan berdoa.
b. Membaca ayat-ayat al Qur’an selama 5 sampai 10 menit
c. Menjelaskan materi yang akan diajarkan beserta kompetensi dasar yang akan dicapai.
2. Kegiatan Inti
a. Siswa membaca atau menelaah literatur tentang ketentuan-ketentuan shalat Jum’at
b. Siswa mendiskusikan berbagai ketentuan tentang shalat Jum’at bersama teman-
temannya.
c. Siswa merumuskan beberapa poin penting terkait dengan shalat Jum’at.
3. Kegiatan Penutup
a. Menyimpulkan beberapa ketentuan tentang shalat Jum’at.
b. Memberi tugas siswa untuk menuliskan beberapa dalil naqli ketentuan tentang shalat
jum’at.
E. Sumber Belajar
Rasjid, Sulaiman. 1989. Fiqh Islam. CV. Sinar Baru : Bandung.

F. Penilaian
Teknik Bentuk
Indikator Pencapaian Instrumen Soal
penilaian Instrumen
1. Menjelaskan pengertian Tes tulis Uraian 1. Jelaskan pengeritan shalat Jum'at dan
shalat Jum'at dan dasar dasar hukumnya!
hukumnya
2. Menjelaskan syarat Tes tulis Jawaban 1. Jelaskan syarat-syarat mendirikan
mendirikan shalat Jum'at singkat shalat Jum'at

3. Menjelaskan perbuatan Tes tulis Jawaban 1. Jelaskan beberapa perbuatan sunnah


sunnah yang terkait singkat yang terkait dengan shalat Jum'at
dengan shalat Jum'at
4. Menyebutkan beberapa Tes tulis Jawaban 1. Jelaskan beberapa halangan
halangan melaksanakan singkat melaksanakan shalat Jum'at
shalat Jum'at

No Jawaban Skor / Bobot


1. Shalat Jum’at ialah shalat dua rakaat sesudah khutbah pada waktu Dzuhur 20
pada hari Jum’at.
Dasar hukumnya :
Firman Allah QS al Jumu’ah : 9
      
      
        
Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at,
Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual
beli. yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu Mengetahui.
2. A. Syarat-syarat wajib Jum’at
1. Islam
2. Baligh (dewasa)
3. Berakal
4. Laki-laki
5. Sehat
6. Tetap di dalam negeri
10
B. Syarat sah mendirikan Jum’at
1. Hendaknya diadakan di dalam negeri yang tetap yang telah menjadi
wathan (tempat-tempat), baik di kota-kota maupun di kampung-
kampung (desa-desa).
2. Berjamaah,
3. Hendaknya dikerjakan di waktu Dzuhur.
4. Hendaknya di dahului oleh dua khutbah.
3. Perbuatan sunnah pada hari Jum’at
a. Disunnahkan mandi pada hari Jum’at bagi orang yang akan pergi ke
masjid untuk shalat Jum’at.
b. Berhias dengan memakai pakaian yang sebaik-baiknya dan lebih baik
kain yang berwarna putih.
c. Memakai harum-haruman.
d. Memotong kukuk, menggunting kumis, dan menyisir rambut. 8
e. Bersegera pergi ke Jum’at dengan berjalan kaki
f. Hendaklah ia membaca Qur’an atau zikir sebelum khutbah
g. Paling baik ialah membaca surat Kahfi
h. Hendaklah memperbanyak doa dan shalawat atas Nabi saw. Pada
hari Jum’at dan pada malamnya.

4. Halangan-halangan dalam shalat Jum’at


a. Sakit, 2
b. Hujan.

RUBRIK PENGAMATAN KARAKTER PESERTA DIDIK


(STUDY PUSTAKA DAN DISKUSI KELOMPOK)
Karakter
No Nama Peserta Didik Cinta Ilmu Ingin Tahu Jujur Keterangan
(1-3) (1-3) (1-3)
1
2
3
4
5
6

Mengetahui, .................................. 2010


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Anda mungkin juga menyukai