Anda di halaman 1dari 3

Disiapkan untuk Tugas Bahasa Indonesia

NAMA : Alvano Febrianto


NO : 05
KELAS : 8F
GURU : Dra. Lilis Setyowati M.Pd
SINOPSIS DARI BEST OF THE BEST
Perusahaan dan instansi negara heboh karena sistem komputer mereka
kacau-balau dihajar hacker. Bahkan, ahli-ahli komputer dari seluruh Indonesia pun
hanya bisa geleng-geleng kepala. Mereka tidak bisa berbuat banyak karena virus
yang dibuat hacker tersebut bukanlah virus biasa.

Reina benci sekali dengan keberadaan anggota cheers. Bertentangan sekali


dengan sifatnya yang suka belajar dan mengandalkan otak, menurutnya semua
anggota cheers berotak udang dan cuma mengandalkan tubuh molek dan wajah
cantik. Semua ini menjadi patokan hidup Reina gara-gara dulu ia pernah dikerjai
salah satu kakak kelasnya yang juga anggota cheers saat OSPEK. Apalagi
ditambah dengan teman satu angkatannya yang banyak gaya dan menyebalkan dan
lagi-lagi anggota cheers yang selalu mengejek Reina si kutu buku membuat gadis
berkacamata minus 2,5 ini semakin tidak suka .

Namun semua anggapan itu berubah semenjak kedatangan Muri, sang model
cantik dan bertubuh seksi yang kebetulan anak baru di SMA Reina. Muri yang
langsung bergabung dengan anggota Cheers setelah kedatangannya benar-benar
mengubah pandangan Reina terhadap cheerleader, karena Muri benar-benar
bersahabat dan pintar setengah mati. Namun meskipun ia dan Muri sudah berteman
dekat, Reina masih merasa curiga kepada Muri.

Suatu ketika Reina pernah dijebak oleh Tasha, seteru abadi Reina. Pada
waktu itu Reina terjebak oleh rayuan Andre ( anak buah Tasha ) yang mengajaknya
ke kelab malam. Disana ternyata ada Tasha yang ditangannya sudah tersedia
kamera. Sewaktu Reina mabuk, Tasha mengambil foto Reina dan bermaksud
menempelnya di mading esok hari. Namun, apa yang terjadi? Disitu juga ada Muri,
sahabat Reina. Begitu tahu Reina dijebak, Muri langsung menampar keras pipi
Tasha ketika Tasha hendak mengambil foto Reina. Lalu Reina ( dalam keadaan
mabuk ) dibawa Muri pulang ke rumahnya malam itu juga.

Setelah itu Reina ( yang masih setengah mabuk ) terbangun. Ia tidak tahu
dimana dia berada. Kebetulan, kamar yang ditempati Reina tidak jauh dari kamar
Muri. Sehinnga dia cepat menyadari bahwa dia tidur dirumah Muri.Saat itulah
kecurigaannya terjawab. Dia melihat Muri sedang berkutat dengan komputernya.
Padahal jam sudah menunjuk angka jam 3 pagi. Dia melihat Muri memasukkan virus
ke sistem jaringan perusahaan dan instansi negara.

Muri yang tidak sadar bahwa Reina sudah bangun dan melihat pekerjaanya
tersebut. Reina kaget bahwa hacker yang menyerang perusahaan dan instansi-
instansi penting Indonesia adalah sahabat karibnya sendiri, Muri.

Seketika itu juga Muri menceritakan yang sejujurnya kepada Muri apa yang
diperbuatnya tersebut. Ia menceritakan hal tersebut tanpa ada alasan yang jelas
mengapa ia melakukannya. Reina Cuma bisa bengong mendengar ceritanya. Tapi,
ia bisa menerima kenyataan bahwa yang menjadi hacker di seluruh Indonesia
adalah Muri. Setelah hal tersebut, Muri tidak pernah masuk sekolah lagi. Ia pindah
dari SMA 76 Bandung ke SMA Veritas Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai