LITERATUR TENTANG
DIGITAL SUBSCRIBER LINE
CABLE MODEMS
FIXED WIRELESS (INCLUDING SATELITE ACCES)
MOBILE WIRELESS (4G)
MELVIN YUSUF
081112207
STMIK
TUGAS PRIBADI JARINGAN
MIKROSK
IL KOMPUTER
DIGITAL SUBSCRIBER LINE
PREVIEW
1. DSL Evolution
2. Konsep Dasar DSL
3. DSL Components
4. X-DSL variants :
-HDSL
-SDSL
-ADSL
-VDSL
5. Cara Kerja Modem ADSL
I. EVOLUSI DSL
DSL adalah Teknologi modern yang menggunakan jalur telepon yang sudah ada
untuk men-transport data dengan bandwidth yang lebar, seperti multimedia dan video.
Teknologi ini memerlukan perangkat khusus pada central office dan pelanggan yang
memungkinkan transmisi broadband melalui kabel tembaga, sering disebut juga dengan
istilah teknologi suntikan atau injection technology. Sehingga kabel telepon biasa yang telah
ada dapat dipakai untuk menghantarkan data dalam jumlah yang besar dan dengan
kecepatan yang tinggi. Jika PSTN hanya menggunakan sebagian frekuensi yang mampu
dihantarkan oleh kabel tembaga, DSL memanfaatkan lebih banyak frekuensi dengan
membaginya (splitting), frekuensi yang lebih tinggi untuk data dan frekuensi yang lebih
rendah untuk suara dan fax.
x-DSL menyatakan beberapa jenis teknologi DSL, diantaranya:
ADSL, SDSL, HDSL, HDSL-2, G.SHDL, IDSL, dan VDSL.
FILTER
1. DSLAM memisahkan frekuensi sinyal suara dari trafik kecepatan tinggi, serta
mengontrol dan merutekan trafik Digital Subcriberline (xDSL) antara perangkat end-
user , seperti router, modem, network interface card, dengan jaringan penyedia
layanan.
2. DSLAM menyalurkan data digital memasuki jaringan suara PSTN ketika mencapai di
CO (Central office).
3. DSLAM mengalihkan kanal suara (biasanya dengan menggunakan splitter) sehingga
sinyal tersebut dapat dikirim melalui PSTN, dan kanal data yang sudah ada kemudian
ditransmisikan melalui DSLAM yang sebenarnya adalah kumpulan modem DSL
4. Setelah menghilangkan sinyal suara analog, DSLAM mengumpul kan sinyal–sinyal
yang berasal dari end-user dan menyatukannya menjadi sinyal tunggal dengan
bandwidth yang lebar, melalui proses multiplexing.
5. Sinyal yang sudah disatukan ini disalurkan dengan kecepatan Mbps kedalam kanal
oleh peralatan switching backbone melalui Network service Provider (NSP).
6. Sinyal yang dikirimkan melalui internet atau jaringan lain muncul kembali pada CO
yang dituju, dimana DSLAM yang lain menunggu.
7. DSLAM bersifat fleksibel dan bisa mendukung berbagai macam DSL yang terdapat
dalam sebuah CO, dan juga bisa mendukung berbagai protocol dan modulasi, seperti
modulasi CAP dan DMT.
8. DSLAM juga menyediakan routing maupun penomoran IP secara dinamik untuk
pelanggan (end-user).
9. Jika tidak tersedia tempat didalam MDF atau ternyata jarak antara sentral dan
pelanggan terlalu jauh, solusinya adalah dengan menggunakan Mini DSLAM. Mini
DSLAM ini dapat diletakkan pada RK yang terdapat diantara CO dan pelanggan .
IV. X-DSL VARIANTS
Proses Modulasi
Proses Demodulasi
- Sinyal input yang masuk dari saluran telepon diperkuat dengan rangkaian penguat
LNA (Low Noise Amplifier).
- Melalui rangkaian ADC, sinyal input yang masih berbentuk analog diubah menjadi
bentuk digital, selanjutnya ditransmisikan secara paralel melalui rangkaian S/R
menjadi bentuk sampel-sampel data digital.
- Sampel-sampel data digital dirubah menjadi sinyal dengan subchannel carrier
tertentu menggunakan Rangkaian Discrete Fourier Transform (DFT).
- Sinyal output dari DFT kemudian dikodekan dan dibentuk menjadi frame-frame
menuju PC tujuan.