Anda di halaman 1dari 5

“HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR

BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA SDN GUNUNGGANGSIR II

KECAMATAN BEJI KABUPATEN PASURUAN”

“Metode Penelitian Pendidikan”

Oleh

WILDA HANIM

NIM: 07.A.60.081

Semester: IV – A

Dosen Pembimbing:

Drs. H. Sami’uddin, M.Si

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM

PANCAWAHANA BANGIL.

2010
KATA PENGANTAR

Dengan puji syukur kehadirat Allah Swt yang memberikan petunjuk, nikmat, karunia

dan hidayahNya sehingga dapat menyelesaikan tugas ini. Sholawat serta salam kita

sanjungkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing manusia

dari jalan kegelapan menuju jalan yang diridhoi oleh Allah.

Dalam penulisan tugas ini saya menyadari masih begitu banyak kekurangan, maka

saya menyadari bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna kecuali hanya Allah semata, dan

penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun serta nasehat yang berguna

demi perbaikan tugas ini.

Dengan terselesaikannya tugas ini tak lupa saya sampaikan kepada ibu tersayang dan

calon suami saya yang selalu mendorong saya untuk selalu bersemangat. Akhirnya semoga

amal baik yang telah Bapak / ibu berikan kepada saya mendapat balasan yang sebaik

mungkin dari Allah. Amin…


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah.

Masalah pendidikan, khususnya Pendidikan Agama Islam merupakan

tanggung jawab bagi setiap orang tua selaku pemimpin sekaligus pendidik dalam

keluarganya. Ini bukan berarti bahwa orang tua dituntut untuk terjun langsung

memberi / mengajar kepada anak-anaknya, tetapi yang dimaksud ialah bagaimana

agar orang tua bisa memberikan bimbingan serta motivasi dan kesempatan kepada

anak-anaknya agar bisa memperoleh / menerima pendidikan yang dibutuhkan.

Di dalam keluarga , orang tua mempunyai peranan dan tanggung jawab yang

besar sekali atas berhasil atau tidaknya pendidikan yang diberikan kepada anak-

anaknya. Hal itu jelas sekali bila diamati dari segi kehidupan anak itu sendiri. Mereka

anak-anak memperoleh pendidikan pertama sekali dari dalam keluarganya dan orang

tua sendirilah yang menjadi pendidikan utama dan pertama.

Pada prinsipnya anak yang selalu mendapatkan motivasi serta perhatian dari

orang tuanya akan cenderung memperoleh prestasi belajar yang baik. Anak yang

dibiarkan tanpa diberi motivasi / dorongan kecil kemungkinannya akan tumbuh

kesadaran untuk tekun dalam belajarnya dalam bidang studi Pendidikan Agama Islam.

B. Rumusan masalah

Bertitik tolak pada judul, maka dapat diangkat pokok permasalahan sebagai

berikut:

1. Bagaimana motivasi yang diberikan orang tua terhadap siswa SDN

Gununggangsir 2 kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan?


2. Bagaimana prestasi belajar pendidikan Agama islam SDN Gununggangsir 2

kecamatan Beji kabupaten Pasuruan?

3. Adakah pengaruh motivasi orang tua terhadap prestasi belajar Pendidikan Agama

Islam siswa SDN Gununggangsir 2 Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui motivasi yang diberikan orang tua terhadap siswa SDN

Gununggangsir 2 kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan

2. Untuk mengetahui prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa SDN

Gununggangsir 2 Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.

3. Untuk mengetahui pengaruh motivasi orang tua terhadap protes prestasi belajar

Pendidikan Agama Islam siswa SDN Gununggangsir 2 Kecamatan Beji

Kabupaten Pasuruan.

D. Kegunaan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh motivasi orang tua terhadap prestasi belajar

Pendidikan Agama Islam siswa SDN Gununggangsir 2 kecamatan Beji Kabupaten

Pasuruan sehingga dapat bermanfaat bagi orang tua siswa agar lebih

memperhatikan bimbingan yang diberikan kepada anak-anaknya.

2. Untuk mengamalkan salah satu tugas Tri Darma perguruan tinggi dalam bidang

penelitian dan sekaligus sebagai syarat guna memperoleh gelar sarjana (Strata 1)

dalam ilmu Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam Pancawahana Bangil

Pasuruan.
E. Hipotesis

Hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan masih perlu

dibuktikan kenyataannya. Jika hipotesis telah dibuktikan kebenarannya namanya

bukan lagi hipotesis melainkan suatu tesis.

Adapun hipotesis yang diajukan adalah: “Ada hubungan antara motivasi orang

tua dengan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam anak di SDN Gununggangsir 2

Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.”

“Tidak ada hubungan antara motivasi orang tua dengan prestasi belajar Pendidikan

Agama Islam anak di SDN Gununggangsir 2 Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.”

Anda mungkin juga menyukai