c
pH dan alkalinitas merupakan unsur senyawa kimia yang
berpengaruh dalam perairan. pH mengambarkan konsentrasi hidrogen apabila
perairan itu bersifat asam, basa, alkalis atau netral. Ph ini sangat berperan
dalam perairan guna makhluk hidup yang ada pada perairan
B. Rumusan Masalah
Menjelaskan mengenai pH?
Menyebutkan tentang alat -alat yang di gunakan untuk
mengukur pH pada perairan.
Menjelaskan mengenai alkalinitas.
c c
c
Tingkat pH lebih kecil dari 4, 8 dan lebih besar dari 9, 2 sudah dapat
dianggap tercemar. Disamping itu larutan penyangga merupakan larutan yang
dibentuk oleh reaksi suatu asam lemah dengan basa konju gatnya ataupun oleh
basa lemah dengan asam konjugatnya. Reaksi ini disebut sebagai reaksi
asam-basa konjugasi, yaitu Larutan ini mempertahankan pH pada daerah
asam (pH < 7).
Untuk mendapatkan larutan ini dapat dibuat dari asam lemah dan
garamnya yang merupakan basa konjugasi dari asamnya. Adapun cara lainnya
yaitu mencampurkan suatu asam lemah dengan suatu basa kuat dimana asam
lemahnya dicampurkan dalam jumlah berlebih. Campuran akan menghasilkan
garam yang mengandung basa konjugasi dari asam lemah yang b ersangkutan.
Pada umumnya basa kuat yang digunakan seperti natrium, kalium, barium,
kalsium, dan lain-lain. Larutan penyangga yang sedangkan pH yang tinggi
mengindikasikan perairan basa. Larutan penyangga yang bersifat basa Larutan
ini mempertahankan pH pa da daerah basa (pH > 7). Untuk mendapatkan
larutan ini dapat dibuat dari basa lemah dan garam, yang garamnya berasal
dari asam kuat. Adapun cara lainnya yaitu dengan mencampurkan suatu basa
lemah dengan suatu asam kuat dimana basa lemahnya dicampurkan berl ebihi.
Secara pH parameter ntuk kehidupan ikan -ikan tersebut adalah 6,5 -8,4 (Asdak,
2007).
Jika yang ditambahkan adalah suatu basa, maka ion OH - dari basa
itu akan bereaksi dengan ion H+ membentuk air. Hal ini akan menyebabkan
kesetimbangan bergeser ke kanan sehingga konsentrasi ion H+ dapat
dipertahankan. Jadi, penambahan basa menyebabkan berku rangnya
komponen asam (CH3COOH), bukan ion H+. Basa yang ditambahkan tersebut
bereaksi dengan asam CH3COOH membentuk ion CH3COO- dan air.
CH3COOH(aq) + OH-(aq) ĺ CH3COO-(aq) + H2O(l)
Fungsi pH
Pengaruh pH
c
pH 7 : Netral
7<pH<14 : Basa(alkalis)
0,<pH<7 :Asam
a. Danau
Perairan danau nilai pH berkisar pH 6,7 ± 8,6 hal ini dkarenakan karena
kedalaman danau dangkal sehingga pH tanah sangat mempengaruhinya.
b. Waduk
c. Sungai
Peranan Alkalinitas
Koagulasi kimia.
Bahan kimia yang di gunakan dalam proses koagulasi air atau air
limbah bereaksi dengan air membentuk presipitasi hidroksida yang tidak
larut. Ion hidrogen yang dilepaskan bereaksi dengan ion -ion penyusun
alkalinitas, sehingga alkalinitas berperan sebagai penyangga untuk
mengetahui kisaran pH yang optimum bagi penggunaan koagulan.
Dalam hal ini alkalinitas sebaiknya berada kisaran optimum untuk
mengikat ion hidrogen yang dilepaskan pada peroses koagulasi.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan