Anda di halaman 1dari 4
ban 11 PENGENALAN SISTEM OPERAST 2.1.Pengertian Sistem Operasi Sisten operasi adalah suatu kelompok program yang disusun sedenikian rupa untuk memaksinalkan kemampuan komputer dalan nelakukan pekerjaan. Berdasarkan pada letak modul sistem operasi, terdapat dua katagori sistem operasi : 1. Sistem operasi yang tersimpan di dalam main menori komputer, tepatnya didalan ROM (Read Only Hemori) disebut dengan resident routine (program tetap). 2. Sisten operasi yang tersimpan pada media komputer disebut dengan Transient Program (program tidak tetap). Sisten operasi yang tersimpan dalem disket disebut dengan DOS (Disk Operating System). Sistem operasi pads komputer mikro menggunakan IBM PC-DOS (IBM Personal Computer»Disk Operating Systen). 2.2. Menghidupkan Komputer R (Mengakifkan Sistem Operasi) Sebelum menghidupken komputer, kita harus menyiapkan dahulu satu buah disket yang sudah berisi DOS. Langkah-langkah yang harus dilakuken untuk menjalankan komputer adalah : 1. Masukkan disket yang berisi sistem DOS ke dalam drive A, lalu tutup kuncinya. 2. Nyalakan monitor 3. Nyalakan CPU (Central Processing Unit) Tunggu beberapa saat sampai Komputer memberi pesan Current date is Tue 1-01-60 Enter new date (an-dd-yy):_, Isilah tanggel sekavang dengan uruten Bel, tekan ENTER. Jika tidak mongisi tanggel tersebut naka iangsung Saja tekan ENTER. Setelah pengisiua tanggal selesni komputer @eul~Tahun lala menberikan pesan lagi, yaitu Current tise is 0:00:13.84 Enter new tise +_ Retikkan waktu sekarang dengan urutan Jan:Menit:Detik lalu -tekan ENTER, maka dilayar akan tampak The 19M Personal Coaputer 005 Version 5.30 (C) Copyright International Business achines Corp 1981,1967 (C) Copyright Microsoft 1501,1986 > drive attif (baca, Prospt 4) Untuk menghidupkan komputer dapat dilatuan dengan dua cara yaitu 8. Cold Boot teu boot dingin, yaita menghidupken ‘omputer melalui tombol switch yang ada pada CPU. mbali sistem operasi DP menyela b. Warn Boot atai boot panas, yaitu momuat/h ke dalam komputer dalum keadaen ‘komputer tex, (ON) dengan cara wenekan ‘etiga tembol/cekaligus yaitu toubol CtrlvAlteDel. Cara ini dileliken jika terjadi kelainan/hanging 2.3. Spesifikasi File Directory merupaken sustu tompat/lokasi di diskette atau hard disk yang berfurgsi untuk nenyiapan nama-nama file yang direkan ke dalam diskette atau hard disk. Setiap file pads suctu dishotte nemiliki specifier yang unik (disebut filespec) sampai dengen 4 Contoh Filespes As \JUDI\WSS\WS EXE Bagian-bagian dari filespee tersebut : ‘As OMI WSS\NS.EIE L extention nama tile path asa drive Bagian pertama adalah nama drive. Bagian ini tergantung. dari drive mana yang sedang disunakan oleh disk. Nama drive ini diperlukan pada waktu file yang diperlukan tidak terdapat pada default drivenya. Jadi harus dituliskan nama drive, diikuti tanda titik dua. Bagian kedua adalah path. Path diidentifikasikan sebagai sub-directory tempat file tsb berada, Jike kita bekerja dengan directory yang tidak dibagi menjadi sub bagian, kita dapat. melupakan path. Bagian ketiga adaluh nama file. Aturan penuligan nana file adalah sbb : ~ Maksimum panjang nama file 8 kerakter - Tidak boleh ada spasi (blank) - Tidak boleh ada karakter khusus ( ."“/\ fo: p }<>o-, >» kecuali hyphen (-) dan underscore (_y Bagian keempat adalah extention Bagian, ini sifatnya optional (boleh ada boleh tidak), Aturan penulisan extention adalah sbb : - Maksimum tiga karakter - Tidak boleh ada spasi (blank) - Tidak boleh ada karakter khusus(."/\C]:;}<¢>-, ) kecuali hyphen (-) dan underscore (_) Jika kita mengetikkan nama file lebih dari 8 karakter atau extention lebih dari 3 karakter, [OS akan menmbuang kelebihannya. Contoh penulisan file Benar menul.txt oba.com wednesda.doc Salah nenu/1.txt wednesdays.doo

Anda mungkin juga menyukai