TRANSKRIP SIMULASI

1. TEMA :Skala
2. KELOMPOK :II
3. HARI/TANGGAL :Sabtu/20 Maret 2010
4. MATA PELAJARAN :Matematika
5. MATERI :Skala
6. KELAS/SEMESTER :V/II
7. ALOKASI WAKTU :15 Menit (1 x Pertemuan)
8. STANDAR KOMPERTENSI :Menggunakan pecahan dalam
pemecahan masalah
9. KOMPETENSI DASAR :Menggunakan pecahan dalam

Masalah perbandingan dan skala

10. INDIKATOR :Menghitung ukuran yang sebenarnya

Menentukan skala
11. TUJUAN PEMBELAJARAN :Siswa dapat menghitung ukuran yang
sebenarnya (C1)
Siswa dapat menentukan skala (C2)
12. TUJUAN LATIHAN : Berlatih keterampilan mengelola kelas,
menjelaskan, dan membimbing diskusi kecil

A.

13. KEGIATAN PEMBELAJARAN :

A. Kegiatan Pendahuluan (3 Menit)
Guru : Assalamualaikum Wr.Wb.
Siswa : Walaikumsalam Wr.Wb.
Guru : Selamat pagi, anak – anak.
Siswa : Selamat pagi bu.
 Guru : Bagaimana kabarnya hari ini ?
Siswa : Baik bu.
Guru :Alhamdulillah semuanya baik – baik saja. Sebelum kita
memulai pelajaran hari ini mari kita berdoa bersama – sama
dulu.
Siswa : ( Anak – anak mulai berdoa )
Guru : Hari ini siapa yang tidak hadir anak – anak ?
Siswa : Lengkap bu !

Guru : Alhamdulillah, itu artinya anak – anak ibu adalah murid yang
rajin.

Nah hari ini hari apa anak – anak ?

Siswa :Sabtu bu.
Guru : Tanggal berapa ?

Siswa : Tanggal 20 Maret 2010.

Guru : Iya , benar hari ini tanggal 20 Maret 2010 ( guru menulis tanggal
di sudut kiri papan tulis).
Baiklah hari ini kita akan belajar Matematika dengan tema
“Skala“ (guru menulis Matematika dan temanya di papan tulis).
Pada pertemuan sebelumnya kita sudah belajar tentang pecahan.
Nah,hari ini kita akan mempelajari tentang skala.

B. Kegiatan Inti (10 Menit)

Guru : Siapa diantara kalian yang tau apa itu skala?
Siswa : Tampak hening.

Guru : (memandang ke seluruh ruangan), pernahkah kalian mendengar

atau menemukan istilah skala.

Siswa : Pernah bu, biasanya ada pada peta.

Guru : iya benar, skala bisa terdapat pada peta. Skala merupakan
perbandingan antara jarak yang ada pada gambar dengan jarak
 sebenarnya (sambil bergerak mendekati salah satu meja siswa).
Karena itulah skala ini digunakan untuk menghitung jarak yang
sebenarnya dan untuk menentukan perbandingan antara jarak
yang sebenarnya dengan jarak yang ada pada gambar atau peta.
Mengerti, anak-anak?
Siswa : Mengerti, bu...
Guru : Bagus, anak-anak ternyata kalian bisa mengerti.. Nah sekarang
kita akan belajar menghitung yang berkenaan dengan skala.
Coba kalian perhatikan kepsen yang Ibu tempelkan di papan
tulis. Ini adalah contoh soal yang berkenaan dengan skala. Mari
kita perhatikan dengan seksama soal ini. Pada soal pertama
dituliskan bahwa denah lapangan bulu tangkis yang ada pada
gambar di bawan ini menggunakan skala 1 : 200, artinya, jarak 1
cm pada gambar mewakili 200 m pada jarak sebenarnya. Berapa
meter panjang dan lebar lapangan bulu tangkis sebenarnya?
Coba kalian lihat gambar yang ada di bawahnya dan pahami
soal.
Pada gambar dituliskan bahwa panjang lapangan adalah 7 cm
dan lebarnya adalah 3 cm. Tadi telah diketahui bahwa skalanya
adalah 1 : 200. Jadi, untuk menghitung panjang lapangan
sebenarnya yaitu :
Panjang sebenarnya : 200 x 7 cm = 1.400 cm = 14 m
Lebar sebenarnya : 200 x 3 cm = 600 cm = 6 m
Jadi, panjang dan lebar lapangan bulutangkis yang sebenarnya
adalah 14 m dan 6 m.
Dari contoh soal ini kita dapat menentukan rumus untuk mencari
panjang/lebar sebenarnya berdasarkan skala yaitu : skala
dikalikan dengan panjang/lebar pada peta (guru menuliskannya
di papan tulis sambil bersuara lantang) . Dari penjelasan ibu tadi,
apakah ada yang belum paham ?
Siswa : Paham, bu...
Guru : Bagus, itu artinya kalian semuanya pintar (sambil mengangguk
dan tersenyum). Nah, sekarang coba perhatikan soal yang
kedua,jarak anatara kota A dan kota B pada peta adalah 6 cm.
Sedangkan jarak yaang sebenarnya adalah 300 km. Berapakah
skala yang digunakan pada peta tersebut ? Untuk menyelesaikan
soal ini, terlebih dahulu kita harus mengubah satuannya, karena
pada soal, satuan jarak sebenarnya adalah km sedangkan jarak
pada peta adalah cm, sehingga satuan km dijadikan cm,
sehingga: jarak sebenarnya = 300 km = 30.000.000 cm.
Skala = Jarak pada peta : jarak sebenarnya
= 6 cm : 30.000.000
= 1 : 5.000.000
Jadi, skala yang digunakan pada peta adalah 1 : 5.000.000. Dari
contoh yang kedua ini,apakah ada yang belum paham? Kalau ada
yang merasa belum paham, silakan bertanya pada ibu (sambil
mamandang ke seluruh siswa).
Siswa : Paham, bu...
Guru : baiklah kalau begitu, karena kalian semuanya sudah paham,
sekarang ibu akan membagi kalian menjadi beberapa kelompok,
dimana tiap kelompok terdiri dari 3 orang (sambil menentukan
kelompok berdasarkan tempat duduk siswa dan membagikan
LKS).
Siswa : duduk sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan)
Guru : Ibu minta tiap kelompok mengerjakan soal sesuai dengan
petunjuk pengerjaan yang ada pada LKS. Masing-masing
anggota kelompok harus bekerja sama dalam menjawab soal,
mengerti ? (guru memendang ke seluruh siswa).
Siswa : Mengerti, bu...
Guru : Bagus, sekarang kerjakan LKS tadi, ibu beri waktu 5 menit.
Setelah selesai semuanya, wakil dari masing-masing kelompok
ibu minta maju ke depan untuk menuliskan jawabannya.
Siswa : (mengejakan LKS)
 Guru : (berkeliling mendekati tiap kelompok)
Sudah?
Siswa : Sudah bu...(serempak)
Guru : sekarang ibu minta wakil dari tiap-tiap kelompok untuk
menuliskan hasil diskusinya di papan tulis.
Siswa : (wakil dari tiap kelompok maju menuliskan jawabannya)
Guru : (bersama dengan siswa yang lain memeriksa kebenaran
jawaban

C. Kegiatan Akhir (2 Meniti)

Guru : Setelah mempelajari materi dari awal hingga akhir tadi apa saja
kesimpulan yang dapat kita ambil ?
Siswa : Skala merupakan perbandingan antara jarak yang ada pada
gambar dengan jarak sebenarnya.
Guru : Ya, apalagi kesimpulan yang lain ? Hadiatul…
Siswa : rumus untuk mencari panjang/lebar sebenarnya berdasarkan
skala yaitu : skala dikalikan dengan panjang/lebar pada peta.
Guru : Benar sekali, apakah masih ada yang lain.
Siswa : Skala = Jarak pada peta : jarak sebenarnya
Guru : betul jawaban kalian anak – anak. Jadi kesimpulan
pembelajaran kita hari ini adalah skala merupakan perbandingan
antara jarak yang ada pada gambar dengan jarak sebenarnya.
Kemudian rumus untuk mencari panjang/lebar sebenarnya
berdasarkan skala yaitu : skala dikalikan dengan panjang/lebar
pada peta. Selanjutnya, untuk menentukan skala yaitu :
skala = Jarak pada peta : jarak sebenarnya. Karena waktunya
sudah habis, makam sampai di sini dulu pelajaran kita hari ini
dan Ibu akhiri dengan ucapan Wassalammualaikum Wr.Wb.
Siswa : Walaikumsalam Wr.Wb
14. MEDIA PEMBELAJARAN : Kepsen contoh soal
15. BUKU SUMBER : Buku KTSP untuk SD / MI
Buku Matematika Terampil Berhitung
Kelas V hal. 134-137, Penerbit
Erlangga

Banjarbaru, 19 Maret 2010

Dosen Pembimbing, Simulator,

Drs. H. Mahlan Asmar, M. Pd Salasiah

A1E 307914
 LAMPIRAN

A. Kepsen

Contoh :

1. Denah lapangan bulu tangkis di bawah menggunakan skala 1 : 200.

Berapa meter panjang dan lebar lapangan bulu tangkis sebenarnya?

7 cm
Jawab :

Panjang lapangan bulu tangkis sebenarnya = 200 x 7 cm

= 1.400 cm = 14 cm
Lebar lapangan bulu tangkis sebenarnya = 200 x 3 cm
= 600 cm = 6 m
2. Jarak antara kota A dan kota B pada peta adalah 6 cm. Sedangkan jarak
sebenarnya adalah 300 km. Berapakah skala yang digunakan pada peta
tersebut?
Jawab :
Jarak sebenarnya = 300 km = 30.000.000 cm
Skala = jarak pada peta : jarak sebenarnya
= 6 cm : 30.000.000 cm
= 1 : 5.000.000
Jadi, skala yang digunakan pada peta adalah 1 : 5.000.000./

B. LKS
Kerjakan soal-soal berikut !
1. Sebuah tiang bendera pada gambar tingginya 15 cm memiliki skala 1 :
100. Hitunglah berapa meter tinggi tiang bendera sebenarnya ?

2. Sebuah lukisan yang menempel di dinding dengan panjang 6 cm dan

lebarnya 4 cm mempunyai skala 1 : 150. Tentukan panjang dan lebar
lukisan sebenarnya !

3. Tinggi sebuah gedung pada gambar adalah 12 cm. Sedangkan tinggi

gedung sebenarnya adalah 84 km. Berapakah skala yang digunakan pada
gambar tersebut?

4. Paman memiliki tanah berbentuk persegi dengan luas 6.400 m2. Tanah
tersebut akan digambar dengan panjang sisi 8 cm.
berapakah skala yang digunakan pada gambar tersebut?