Anda di halaman 1dari 24

Prinsip-prinsip Administrasi

Robinson Sembiring
Organisasi dan Birokrasi
 Organisasi dimasukkan untuk mencapai
Tujuan.
 Organisasi mrpk manifestasi dua nilai
yaitu: a) disiplin b) rasionalitas
Disiplin
 Dalam balatentara pada zaman dulu
berkembang suatu disiplin. Melalui disiplin,
pasukan tentara menjadi alat yang ampuh di
tangan panglima
 Disiplin, adalah tindakan bersama suatu
organisasi massa
 Disiplin, berarti latihan atau drill, berarti wajib
berkat latihan: tindakan karena kewajiban.
Rasionalitas
 Menurut Weber, secara sosiologis hal-hal
berikut bersifat menentukan:
 1. Bahwa seluruhnya termasuk imponderabilia
dan unsur-unsur irrasional, diperhitungkan
secara rasional, dimasukkan dalam hitungan
 2. Bahwa pengabdian bersifat lugas,
mengabdi sepenuhnya demi hasil yang
diusahakan secara rasional
Aturan-aturan
 Tdk ada orgs yg dpt berdiri tanpa
aturan-aturan, yaitu ketentuan wajib
yang menentukan/memformalkan
tindakan dlm orgs
 Aturan bersifat rasional, sejauh
membantu pencapaian tujuan atau
mewujudkan/membentuk nilai-nilai
(Albrow, 1979)
Rasionalitas dan Prosedur
 Istilah “rasional” berkaitan dengan
prosedur dalam penerapan aturan
 Prosedur, merupakan keseluruhan
aturan yang menentukan bagaimana
hal-hal tertentu ditangani/diatur
 Albrow: prosedur secara intrinsik adalah
rasional
Penget ttg penerapan
prosedur
 Diperlukan demi berfungsinya suatu
organisasi, terlebih-lebih birokrasi
 Penget tsb akan menjawab:
1. Bagaimana kasus ini ditangani ?
2. Bagaimana saya bertindak jika hal itu
terjadi dalam organisasi saya ?
Aturan dan birokrasi
 Prosedur penerapan aturan-aturan
secara ahli ini, merupakan titik pusat
dari apa yang disebut Weber dengan
rasionalitas formal yang dimiliki
birokrasi
(Albrow)
Persyaratan-persyaratan
organisasi Modern
 Kerjasama
 Pembagian kerja
 Koordinasi tugas-tugas dr bagian
 Pimpinan tunggal
 Kecepatan dlm memutuskan
 Kecermatan
 Kemungkinan peramalan tindakan2
Beberapa Nilai Budaya Barat
dlm struktur dan kultur orgs
 Effektivitas, Effisiensi, Produktivitas,
Koordinasi, Disiplin, Penguasaan
teknologi, Perencanaan, Fungsionalitas,
dan rasionalitas.
 Nilai2 ini terkristalisasi bersamaan
dengan proses sekularisasi, urbanisasi,
penyatuan nasional, penemuan2 ilmiah
dan ekonomi kapitalis
Organisasi dan ideologi
 Dari segi ideologi, organisasi modern
juga diperdebatkan. Dia menjadi fokus
rasa takjub sekaligus cemoohan
 Karena itu, organisasi hanya dpt
dipahami dan dinilai dalam konteks
sosialnya
 Memindahkan organisasi berarti tidak
boleh mengabaikan konteks tersebut
Konsep dan Teori
 Sasaran ilmu pengetahuan adalah
meningkatkan ketepatan dan luas
jangkauan penjelasan-penjelasan
tentang gejala (fenomena) sebagai
dasar untuk dapat melakukan
peramalan dan pengendalian secara
lebih baik.
 Konsep: Istilah untuk “mewakili” gejala
Konsep dan Teori (2)
 Teori Ilmiah: Suatu sistem yang terdiri
atas proposisi-proposisi yang
menjelaskan (explanatory propositions)
yang saling berhubungan
Konsep Birokrasi
 Organisasi besar
 Sering dikaitkan dengan tugas-tugas
kepemerintahan
 Dengan ciri utama formalisasi struktur
Type ideal Birokrasi Weber
1. Division of labour
2. Hierarchical order
3. Impersonal rules
(Stillman, 1980)
Type ideal Birokrasi Weber
 Pembagian kerja/Spesialisasi
 Hierarki
 Sistem peraturan
 Impersonalitas
 Kualifikasi teknis
 Mencapai Effisiensi dan effektivitas
(C.W. Mills)
Kritik Terhadap Weber
 Tidak ada satu organisasi pun yang
sepenuhnya mirip dengan konsep
Weber
 Terlalu mudah menuduh idiosyncratic
atas penyimpangan konsep
 Secara empiris, pola tidak resmi juga
sering membantu effisiensi
Dukungan terhadap Weber
 Bahwa konsep yang diajukan dipandang
bermanfaat untuk kegiatan ilmiah.
Konsep tersebut setidak-tidaknya telah
menyumbang bagi upaya untuk
menjelaskan organisasi termasuk
kriteria atau faktor-faktor yang bekerja
di dalamnya.
Birokrasi dan Teori Organisasi
 Birokrasi adalah salah satu wujud
organisasi.
 Teori-teori yang berkembang sebagai
alat analisis organisasi dengan
sendirinya juga dapat digunakan dalam
menganalisis birokrasi
Dimensi2 Analisis Birokrasi
 Role dimension
 Group dimension
 Organizational dimension
Role Dimension
 Perhatian secara khusus ditujukan pada
ciri-ciri dan tingkah laku individu dalam
peran mereka sebagai anggota
organisasi.
Misal: analisis kaitan antara kepuasan
kerja dengan produktivitas
Group Dimension
 Sering disebut dimensi struktural
 Perhatian ditujukan pada pengaruh
aktivitas seseorang atau beberapa
orang terhadap tingkah laku orang lain
 Juga pada proses-proses sosial yang
terjadi dalam organisasi informal dalam
kelompok kerja
Mis: Persaingan antar kelompok
Organizational Dimension
 Perhatian terpusat pada organisasi
secara utuh, bukan pada individu2 atau
kelompok2 kerja
Misal: analisis terhadap struktur orgs,
yakni orgs formal
Analisis struktur orgs: Studi Kasus atau
Studi Perbandingan, kualitatif/kuantitatif
Variabel2 Struktur Orgs
Besar Unit Orgs Sentralisasi/ Effisiensi

Desentralisasi Effektivitas

Pemb Kerja Kerumitan Komunikasi

Spesialisasi Koordinasi

Anda mungkin juga menyukai