Anda di halaman 1dari 2

Sinterklas.

"Ho.. ho.. ho.." Seorang tua gemuk dengan wajah ramah, lengkap dengan kostum merah -
merah dan dihiasi janggut lebat berwarna putih tiba tiba tertawa riang menyapa! Natal sudah
datang! Natal memang tidak pernah lengkap rasanya tanpa kehadiran kakek ramah penuh
senyum ini. Di Jerman, kakek ini disebut Kris Kringle, sedangkan di Jepang, kakek ini
dipanggil dengan nama Santa No Ojisan (Paman Santa), di China, namanya berubah
menjadi Shengdan Laoren, secara singkat, kakek ini adalah Sinterklas!

Kakek ramah baik hati ini selalu digambarkan sebagai kakek penuh senyum dengan tawa
khas dan dengan kantung besar berada di dekatnya. Isi kantung tadi? Apalagi kalau bukan
hadiah Natal yang menyenangkan! Kakek ramah ini selalu membagi-bagikan hadiah Natal
dengan terkadang ditemani oleh Piet Hitam yang membawa karung besar. Tapi Piet Hitam
asisten Santa bukan membawa karung hadiah. Melainkan, menurut legenda, Piet Hitam akan
memasukkan anak-anak nakal ke dalam karung yang dibawanya, dan kemudian akan
membawa anak tadi ke kutub utara untuk membantu Sinterklas membuat mainan di kutub
Utara.

Siapa sih sebenarnya kakek yang satu ini? Berbagai legenda dan berbagai tambahan
mengenai legenda Kakek Natal yang murah hati dan penuh senyum ini. Tapi hampir semua
fakta menunjuk kepada seorang pastur dengan nama Nicholas of Myra. Nicholas adalah
pemimpin gereja di Abad ke-empat di kota Myra (sekarang Demre), kota yang sekarang
berada di wilayah Turki. Nicholas terkenal sebagai seseorang yang sangat murah hati dan
senang membagikan hadiah terutama kepada kaum miskin. Kebaikan hatinya inilah yang
membuatnya terkenal dan menjadi Santo yang dianggap sebagai pelindung banyak lapisan
masyarakat. Tidak kurang, Santo Nicholas of Myra dianggap sebagai Santo pelindung anak-
anak, para pembuat roti, penjaga toko, sampai pelaut.

Uniknya, masing-masing negara dan budaya memiliki tradisi tersendiri untuk


menggambarkan Kakek pembagi hadiah Natal ini.

Amerika
Tradisi Amerika menggambarkan kakek ini sebagai seorang kakek yang tinggal di Kutub
Utara, dengan ditemani beberapa ratus peri, membuat dan mempersiapkan berbagai mainan,
dan akan mengunjungi rumah-rumah dengan kereta yang ditarik oleh delapan ekor rusa
terbang. Salah satu rusa ini bernama Rudolph, seekor rusa berhidung merah menyala.
Sinterklas di Amerika masuk melalui cerobong rumah dan akan mengisi kaus kaki natal
dengan hadiah kecil dan permen. Sebagai gantinya, sebelum tidur, anak-anak di Amerika
biasanya menyediakan kue dan segelas susu untuk para rusa santa. Sinterklas di Amerika
membagikan mainan ini sendirian, tanpa ditemani Piet Hitam ataupun para peri.

Belanda
Tradisi di Belanda menggambarkan bahwa Sinterklas akan datang di pertengahan November
melalui kapal uap, ditemani oleh asisten setia Sinterklas, Piet Hitam (Zwarte Piet). Sinterklas
akan duduk diatas kuda putih dan mengelilingi kota bersama dengan Piet Hitam. Menurut
tradisi, Piet akan membawa kantung besar yang ditujukan untuk menangkap anak nakal,
sementara Sinterklas akan membawa kantung yang berisi permen dan berbagai manisan,
terutamaKruidnoten, kue kecil khas Belanda yang memiliki rasa seperti kue jahe.
Jerman
Di Jerman, Sinterklas akan mendatangi rumah-rumah penduduk pada saat penduduk sedang
berada di gereja mengikuti perayaan Natal pada tanggal 24 Desember. Hadiah dari Sinterklas
untuk pendduuk Jerman diberikan kepada semua anggota rumah, jadi hadiah akan ditumpuk
rapi oleh Sinterkal di bawah pohon Natal.

Italia.
Sinterklas, yang dalam bahasa Italia disebut Babbo Natale (Bapak Natal) disambut dengan
tradisi yang berbeda pula. Anak-anak akan meletakkan sepatu di dekat pintu. Keesokan
paginya, sepatu tadi akan diisi dengan permen, coklat dan berbagai hadiah kecil-kecil lain

Sementara Asia memiliki tradisi yang tidak jauh berbeda dengan negara mana yang pernah
tinggal lama di negara tersebut. Negara kita misalnya, akan lebih terpengaruh dengan tradisi
Belanda, sementara Vietnam akan lebih terpengaruh dengan tradisi Perancis.

Tapi dengan cara apapun Sinterklas datang ke tengah-tengah Anda, tidak ada salahnya kita
juga menyambut semangat Natal dengan keceriaan dan kegembiraan. Selamat Datang
Natal! (sumber:http://www.kapanlagi.com/a/old/selamat-datang-sinterklas-selamat-datang-natal.html)

Anda mungkin juga menyukai