Anda di halaman 1dari 15

MULTIPLEXING

Disusun Oleh :
Kholid Muhardi (26047)
Arizal Qohar (26641)
Hilmy A.T (27128)
Galuh Syailendra (27312)
Yenni Astuti (27479)
Denny Pratama (27885)
Dufrilianti Muhardika (29033)
Multiplexing
 Proses penggabungan beberapa kanal
 Pembagian bandwith dari sebuah jalur
data diantara berbagai macam jenis
komunikasi
 Pembagian sebuah jalur kanal
komunikasi menjadi beberapa sub-kanal
komunikasi
Teknik Multiplexing
• Frequency Division Multiplexing
(FDM)
• Time Division Multiplexing
(TDM)
• Statistical Time Division
Multiplexing (STDM)
FDM
 Gabungan banyak kanal input
menjadi sebuah kanal output
berdasarkan frekuensi
 Menggunakan guardbands
 Total bandwith dari keseluruhan
kanal dibagi menjadi sub-sub
kanal oleh frekuensi
Guardbands
Macam FDM
• FDM Data Channel Applications

• FDM Voice Channel Applications


TDM
 Prinsip kerjanya berkebalikan
dengan FDM
 Pembagian kanal-kanal menjadi
sebuah keseluruhan output
berdasarkan waktu
 Mempunyai Time Slot
Cara Kerja

 Bit-Interleaved Multiplexing

 Byte-Interleaved Multiplexing
Bit-Interleaved
Multiplexing
 Masukan bit tunggal dari port I/O
merupakan keseluruhan output
pada semua kanal
 Ada Time Slice
 Mebutuhkan sedikit buffer pada
terminal
Byte-Interleaved Multiplexing

 Model pengirimannya berdasar byte


(words)
 Besarnya keseluruhan bandwith
total dalam pengiriman bisa
berlebih
STDM
 TDM yang bekerja seperti FDM
 Mengurangi/menghapus alokasi “idle
time” pada terminal yang tak aktif
 Menghapus/mengurangi blok-blok
kosong dalam blok-blok pesan
campuran

Anda mungkin juga menyukai