GINJAL
TOMMY DRAJAT
Anatomi Sistem Perkemihan
Sistem kemih terdiri dari organ pembentuk urine
– ginjal dan struktur - struktur yang
menyalurkan urine dari ginjal ke luar tubuh.
• Ginjal adalah sepasang organ berbentuk kacang
yang terletak dibelakang rongga abdomen, satu
di setiap sisi kolumna vertebralis sedikit di atas
garis pinggang.
• Ginjal dipasok (diperdarahi) oleh arteri renalis
dan vena renalis, yang masing-masing masuk
dan keluar ginjal di lekukan medial yang
menyebabkan organ ini berbentuk seperti
buncis.
• Ginjal mengolah plasma yang mengalir masuk ke
dalamnya untuk menghasilkan urine, menahan bahan-
bahan tertentu dan mengeliminasi bahan-bahan yang
tidak diperlukan ke dalam urine.
• Setelah terbentuk, urine mengalir ke sebuah rongga
pengumpul sentral, pelvis ginjal, yang terletak pada
bagian dalam sisi medial di pusat (inti) kedua ginjal
• Dari situ urine disalurkan ke dalam ureter, sebuah
duktus berdinding otot polos yang keluar dari batas
medial dekat dengan pangkal (bagian proksimal) arteri
dan vena renalis.
• Terdapat dua ureter, yang menyalurkan urine dari
setiap ginjal ke sebuah kandung kemih.
Letak ginjal
Anatomi Ginjal
Anatomi Ginjal
FUNGSI GINJAL
1. Mempertahankan keseimbangan H2O dalam
tubuh.
2. Mengatur jumlah dan konsentrasi sebagian
besar ion CES termasuk Na+, Cl-, K+,
HCO3-, Ca++, Mg++, SO4, PO2, dan H+.
3. Memelihara volume plasma yang sesuai,
sehingga sangat berperan dalam pengaturan
jangka panjang tekanan darah arteri. Fungsi
ini dilaksanakan melaui peran ginjal sebagi
pengaturan keseimbangan H2O.
4. Membantu keseimbangan asam basa tubuh
dengan menyesuaikan pengeluaran H+ dan
HCO3- melalui urine.
5. Memelihara osmolaritas (konsentrasi zat
terlarut) berbagai cairan tubuh, terutama
melalui pengaturan keseimbangan H2O.
6. Mengekskresikan (eliminasi) produk-produk
sisa (buangan) dari metabolisme tubuh,
misalnya urea, asam urat, dan kreatinin. Jika
dibiarkan menumpuk zat – zat sisa tersebut
bersifat toksik, terutama bagi otak.
7. Mengekskresikan banyak senyawa asing, misalnya
obat, zat penambah pada makanan, pestisida, dan
bahan-bahan eksogen non nutrisi lainnya yang
berhasil masuk ke dalam tubuh.
8. Mensekresikan eritropoietin, suatu hormon yang
dapat merangsang pembentukan sel darah merah.
9. Mensekresikan renin, suatu hormon enzimatik yang
memicu reaksi berantai yang penting dalam proses
konservasi garam oleh ginjal.
10. Mengubah vitamin D menjadi bentuk aktifnya.
Kandung kemih (buli-buli)
• Menyimpan urine secara temporer, adalah sebuah kantung
berongga yang dapat diregangkan dan volumenya disesuaikan
dengan mengubah-ubah status kontraktil otot polos di
dindingnya.
• Secara berkala, urine dikosongkan dari kandung kemih keluar
tubuh melalui sebuah saluran, uretra.
• Uretra pada wanita berbentuk lurus dan pendek, berjalan
secara langsung dari leher kandung kemih keluar tubuh. Uretra
pria memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai saluran untuk
mengeluarkan urine dari kandung kemih dan saluran untuk
semen dari organ reproduksi.
• Kelenjar prostat terletak di bawah leher kandung kemih dan
mengelilingi uretra. Hipertropi prostat (pembesaran), yang
sering terjadi pada usia pertengahan sampai lanjut, dapat
menyumbat uretra secara parsial atau total, sehingga aliran
urine terganggu.
• Bagian-bagian sistem kemih di luar ginjal
memiliki fungsi hanya sebagai saluran untuk
memindahkan urine ke luar tubuh. Setelah
terbentuk di ginjal, komposisi dan volume
urine tidak berubah pada saat urine mengalir
ke hilir melintasi sisa sistem kemih.
Nefron adalah satuan fungsional ginjal
• Setiap ginjal terdiri dari sekitar satu juta satuan
fungsional berukuran mikroskopik yang dikenal sebagai
nefron, yang disatukan satu sama lain oleh jaringan ikat.
• Satuan fungsional adalah satuan terkecil di dalam suatu
organ yang mampu melaksanakan semua fungsi organ
tersebut.
• Karena fungsi primer ginjal adalah menghasilkan urin
dan, ketika melaksanakannya, mempertahankan
stabilitas komposisi CES
• Nefron adalah satuan terkecil yang mampu membentuk
urine.
• Susunan nefron di dalam ginjal membentuk dua daerah
khusus sebelah luar yang tampak granuler, korteks
ginjal, dan daerah bagian dalam berupa segitiga-segitiga
bergaris-garis, piramida ginjal, yang secara kolektif
disebut sebagai medula ginjal
Unit fungsional ginjal adalah nefron yang pada manusia
setiap ginjal mengandung 1-1,5 juta nefron.
Tubulus distalis adalah bagian mulai dari bagian akhir segmen tebal
ascendens sampai ujung dari papilla. Tubulus distalis (nefron distalis)
terbagi atas tubulus distalis, tubulus konektivus dan duktus/tubulus
kolektivus. Tubulus/duktus kolektivus terbagi lagi atas duktus
kolektivus kortikalis, duktus kolektivus medullaris dan duktus
kolektivus papillaris, dari beberapa duktus kolektivus papillaris yang
bersatu membentuk duktus bellini dan menuju ke arah calyces minor.
Fungsi ginjal dimulai pada glomerulus
filtrasi
ultrafiltrat
tubulus Reabsorbsi (glukosa &
asam amino)
Urine
KECEPATAN FILTRASI GLOMERULUS
(GFR)
RENIN ANGIOTENSIN
ALDOSTERON SISTEM