Anda di halaman 1dari 4

III.

Istilah dan Definisi

1. Ruang Lingkup
Istilah dan definisi dalam Panduan Mutu ini mengacu pada acuan normatif (Bab II).

2. Referensi
2.1. ISO 9001:2008 Klausul 3.0 tentang Terms and Definitions

3. Kebijakan Sistem Manajemen Mutu


Fakultas menetapkan istilah dan definisi yang dituangkan dalam Panduan Mutu sesuai
dengan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dan dokumen terkait lainnya. Istilah
dan definisi dalam Panduan Mutu ini harus dimengerti dan dipahami oleh seluruh dosen
dan tenaga kependidikan Fakultas/Sekolah Pascasarjana.

3.1. Sistem Manajemen Mutu (Quality Management System)


Sistem manajemen mutu adalah sistem yang penerapannya dimaksudkan untuk
memastikan dan meningkatkan mutu layanan akademik di Program Pascasarjana
di Sekolah Pascasarjana/Fakultas di lingkungan Universitas Gadjah Mada.
3.2. Panduan Mutu ( Quality Manual )
Panduan Mutu adalah dokumen yang menjelaskan Sistem Manajemen Mutu
Program Pascasarjana. Panduan Mutu merupakan dokumen tingkat pertama
yang memberikan gambaran mengenai :
• Kebijakan Program Pascasarjana yang berkaitan dengan produk atau jasa
yang dihasilkan.
• Tanggung jawab dan wewenang personel
• Proses atau kegiatan yang dibutuhkan untuk menjamin mutu produk atau
jasa
• Prosedur atau dokumen lain yang terkait dengan Panduan Mutu
3.3. Prosedur Mutu (Quality Procedure)
Prosedur mutu merupakan dokumen yang berisi urutan suatu proses secara
kronologis yang melibatkan fungsi-fungsi dalam organisasi.
3.4. Instruksi Kerja (Work Instruction)
Instruksi kerja merupakan dokumen yang berisi uraian langkah demi langkah
yang lebih rinci tentang suatu aktivitas dari satu unit kerja atau fungsi tertentu di
Program Pascasarjana yang bersifat teknis. Instruksi kerja juga mengambarkan
tentang rangkaian/tahapan bagaimana dan dengan apa suatu aktivitas

Panduan Mutu Program Pascasarjana - KJM 2009 7


dilaksanakan (lebih detail/lebih spesifik atau bersifat teknis) pada fungsi atau unit
kerja yang bersangkutan.
3.5. Rekaman Mutu (Quality Record)
Dokumen yang menyatakan hasil yang dicapai atau memberi bukti terhadap
pelaksanaan kegiatan. Digunakan sebagai bukti konsistensi Sistem Manajemen
Mutu, juga sebagai bukti Audit Internal / Eksternal.
3.6. Kebijakan Mutu (Quality Policy)
Dokumen yang berisikan tentang maksud dan arah menyeluruh kebijakan
Program Pascasarjana tentang Mutu seperti yang dinyatakan secara resmi oleh
Pimpinan Fakultas/Sekolah Pascasarjana.
3.7. Sasaran Mutu (Quality Objectives)
Sesuatu yang dicari atau dituju, berkaitan dengan Mutu.
3.8. Perbaikan Berkesinambungan (Continual Improvement)
Kegiatan berulang dengan jangka waktu tertentu untuk meningkatkan
kemampuan dalam memenuhi persyaratan.
3.9. Penjaminan Mutu (Quality Assurance)
Bagian dari Manajemen Mutu yang diarahkan pada pemberian keyakinan bahwa
persyaratan mutu akan dipenuhi.
3.10. Universitas adalah Universitas Gadjah Mada
3.11. Fakultas adalah semua Fakultas di lingkungan Universitas Gadjah Mada yang
menyelenggarakan Program Pascasarjana.
3.12. Sekolah Pascasarjana adalah unsur pelaksana akademik Universitas yang
bertugas sebagai penyelenggara program magister dan doktor lintas ilmu.
3.13. Program pendidikan magister (S2) adalah pendidikan yang ditujukan untuk
mencapai derajat magister
3.14. Program pendidikan doktor (S3) adalah pendidikan yang ditujukan untuk
memperoleh derajat akademik tertinggi (Doktor)
3.15. Program Studi Pascasarjana adalah semua Program Studi yang melaksanakan
program pendidikan magister dan/atau doktor Sekolah Pascasarjana/Fakultas di
lingkungan UGM. Program Studi Pascasarjana terdiri atas :
3.15.1. Program Studi Monodisiplin
Program studi monodisiplin pascasarjana dilaksanakan oleh fakultas.
Tanggung jawab dan wewenang pelaksanaan program pascasarjana
monodisiplin dilaksanakan oleh Senat Fakultas, Pimpinan Fakultas, Ketua
Jurusan, dan Pengelola.
3.15.2. Program Studi Multidisiplin
Program studi multidisiplin pascasarjana dilaksanakan oleh Sekolah
Pascasarjana. Tanggung jawab dan wewenang pelaksanaan program
Panduan Mutu Program Pascasarjana - KJM 2009 8
pascasarjana multidisiplin dijalankan oleh Dewan Pertimbangan SPS,
Pimpinan SPS, dan Pengelola.
3.16. Program Studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman
penyelenggaraan pendidikan akademik dan/atau profesional yang
diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa
peserta didiknya mampu menguasai pengetahuan, ketrampilan dan sikap sesuai
dengan sasaran kurikulum
3.17. Jurusan adalah semua Jurusan di lingkungan Fakultas di UGM yang mengelola
Program Studi Pascasarjana.
3.18. Pengelola Program Studi adalah ketua pelaksana pendidikan Program Magister
atau Program Doktor pada Program Studi dalam berbagai bidang ilmu yang
bertanggungjawab terhadap kelancaran penyelenggaran Program Studi
Pascasarjana.
3.19. Perpustakaan adalah semua perpustakaan di lingkungan UGM.
3.20. Dosen Pascasarjana adalah staf pengajar (edukatif) yang berdasarkan
pendidikan dan keahliannya diangkat oleh Dekan Fakultas /Direktur Sekolah
Pascasarjana yang tugas dan kewajibannya memberikan kuliah, praktikum,
pembimbingan tugas akhir, penelitian, pengabdian masyarakat dan atau
pembimbingan akademik lainnya kepada mahasiswa pascasarjana
3.21. Tenaga kependidikan adalah staf non-edukatif di lingkungan Fakultas/Sekolah
Pascasarjana yang tugas dan kewajibannya adalah memberikan layanan
akademik.
3.22. Mahasiswa Pascasarjana adalah seseorang yang terdaftar dan sedang
mengikuti program pendidikan pascasarjana di Sekolah Pascasarjana/Fakultas di
lingkungan UGM.
3.23. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun
bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di
Fakultas Teknologi Pertanian UGM.
3.24. Materi pembelajaran adalah bahan-bahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
digunakan di dalam perkuliahan, praktikum, pembimbingan tugas akhir, dan atau
pembimbingan yang bersifat akademik.
3.25. Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) adalah suatu
rencana tentang proses pembelajaran untuk satu matakuliah tertentu yang
dilaksanakan oleh dosen, yang memuat identitas mata kuliah, deskripsi singkat
matakuliah, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, output pembelajaran,
outcome pembelajaran, rencana kegiatan belajar mingguan (RKBM), evaluasi
pembelajaran, dan pustaka.
Panduan Mutu Program Pascasarjana - KJM 2009 9
3.26. Tesis adalah karya tulis akademik hasil studi dan / atau penelitian yang dilakukan
secara mandiri untuk mendapatkan gelar Magister
3.27. Disertasi adalah karya tulis akademik hasil studi dan / atau penelitian mendalam
yang dilakukan secara mandiri untuk mendapatkan gelar Doktor
3.28. Stakeholders adalah pihak-pihak yang terkait dalam proses pendidikan mulai
dari input, proses, output dan outcome (contoh: mahasiswa, dosen, tenaga
kependidikan, masyarakat, industri, pemerintah, dan sebagainya)
3.29. Pengguna adalah mahasiswa, masyarakat, dan industri yang menerima layanan
akademik,
3.30. Penanggung Jawab Mutu adalah Wakil Dekan Bidang Akademik dan Penelitian/
Asisten Direktur Bidang Akademik/ Ketua Gugus Jaminan Mutu/ Quality
Manager Representative adalah yang menjadi ketua badan normatif tertinggi
dalam struktur organisasi sistem manajemen mutu akademik di Fakultas/Sekolah
Pascasarjana yang memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk
merencanakan, mendefinisikan dan mengkoordinasi pelaksanaan sistem
manajemen mutu akademik.
3.31. Auditor adalah orang / tim terlatih yang bertugas untuk melakukan proses
auditing terhadap penyelenggaraan kegiatan akademik dan sistem manajemen
mutu akademik.
3.32. Istilah yang belum diatur dalam “istilah dan definisi” ini dimuat dalam glossary
appendix

Panduan Mutu Program Pascasarjana - KJM 2009 10

Anda mungkin juga menyukai