BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bersamaan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat serta perkembangan komputer yang semakin canggih maka sistem pengolahan data citra juga semakin berkembang. Dalam bidang teknologi perekaman obyek misalnya, sekarang telah memungkinkan untuk menyediakan data dalam bentuk digital. Peta citra satelit merupakan peta yang menampilkan latar belakang citra satelit berupa data raster dan kemudian dilengkapi dengan data vektor yang menampilkan informasi yang dibutuhkan. Dengan ditampilkannya data raster citra satelit sebagai latar belakangnya maka peta citra satelit ini akan memiliki kelebihan-kelebihan tertentu diantaranya, pengguna peta dapat lebih memahami peta ini karena peta citra menampilkan gambaran yang relatif alami sesuai hasil pencitraan dari satelit, orang dengan latar belakang ilmu yang berbeda akan dapat menginterpretasikan peta ini sesuai dengan bidang ilmunya. Berbeda dengan peta yang menggunakan model simbolik yang merupakan model analog dan dapat diintegrasikan dengan vektor sehingga_pengguna dapat menginterpretasikan secara lebih detail agi Selain tampilannya yang relatif lebih menarik, peta citra sat juga mudah diperbaharuhi mengingat resolusi temporal satelit yang cepat sehingga sclalu tersedia data citra terbaru. Teknik pembuatan peta juga dinilai relatif murah dibandingkan dengan teknik pembuatan peta yang12 Mmenggunakan survey terestis atau survey udara / fotogrametris untuk pemetaan sumber daya alam, Batubara merupakan bahan galian yang strategis dan salah satu bahan baku energi nasional yang mempunyai peran yang besar dalam pembangunan nasional. Informasi mengenai sumber daya dan cadangan batubara menjadi hal yang mendasar di dalam merencanakan strategi kebijakan energi nasional. Dewasa ini pemerintah tengah meningkatkan pemanfaatan batubara sebagai energi alternatif baik untuk kepertuan domestik seperti pada sektor industri dan pembangkit tenaga listrik, maupun untuk ekspor. Sejalan dengan itu Pemerintah Kabupaten Pacitan berusaha untuk mengembangkan potensi daerahnya dalam hal ini adalah salah satunya sektor pertambangan. Untuk mendapatkan informasi tentang adanya batubara di Kabupaten Pacitan ini maka diadakan penelitian dengan menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG), schingga dengan memetakan lahan batubara, mempermudah Pemerintah Kabupaten Pacitan untuk mengeksplorasi serta mengolah batubara tersebut. Permasalahan Permasalahan yang dihadapi adalah * Letak geografis Kabupaten Pacitan yang berbukit-bukit dan berlereng sehingga sulit untuk dijangkau. + Dengan adanya Otonomi Daerah maka Pemerintah Kabupaten Pacitan berusaha meningkatkan Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) schingga pemerintah setempat membuat suatu sisteminformasi, salah satunya adalah sistem informasi sumber daya mineral, + Data Satelit mempunyai jangkauan (range) yang luas sehingga seluruh daerah dapat teramati Untuk itu dilakukan suatu penelitian tentang sebaran batubara di Pacitan dengan memanfaatkan data Landsat 7 ETM. 13° Tujuan dan Manfaat ‘Adapun tujuan dari Tugas Akhir ini adalah untuk memetakan sebaran batubara dengan menggunakan Sistem informasi Geografis Sedangkan manfaat dari Tugas Akhir ini adalah diharapkan dapat : dihasitkan : = Tersedianya Sistem Informasi Geografis tentang sebaran batubara di kabupaten Pacitan. = Ketersediaan informasi tersebut dapat digunakan sebagai bahan Pertimbangan untuk menentukan kebijakan dalam upaya meningkatkan pendapatan otonomi dacrah. 1.4 Batasan Masalah ini adalah : Batasan masalah dari tugas aki « Daerah Penelitian terletak di Kabupaten Pacitan dengan koordinat geografis 7.55° - 8.17° Lintang Selatan dan 110.55° - 111.25° Bujur Timur. SEPULUHData yang digunakan adalah data citra satelit Landsat 7 ETM, peta Rupa Bumi Indonesia skala 1 : 25.000 ( RBI ) dan peta Geologi Kabupaten Pacitan, 1.5 Metodologi Metodologi yang diterapkan dalam tugas akhir ini adalah © Studi Literatur Studi ini terutama diarahkan untuk mendapatkan deskripsi umum dan Jandasan teori yang digunakan mengenai penginderaan jauh terhadap obyek yang akan diteliti, Pengolahan Data Dengan melakukan cropping, _koordinat, _mengklasifikasikan, menggunakan software pembantu : ER-Mapper 5.5, Are View 3.1, R2V. Survey Lapangan. Survey lapangan adalah sebagai data primer untuk memperkuat dugaan sebaran batubara. Penyusunan Laporan Tugas Akhit. Setelah hasil pengolahan citra dan survey lapangan dilakukan, dianalisa kemudian dijadikan buku.