Makalah Jartel
Makalah Jartel
3. WiMAX Forum
WiMAX Forum merupakan organisasi non-profit yang lambangnya seperti
ditunjukkan pada Gambar 2, dibentuk pada april 2001 untuk mempromosikan dan
mensertifikasi aspek compatibility dan interoperability dari teknologi atau produk
broadband wireless yang menggunakan standar IEEE.802.16 dan ETSI HIPERMAN
(spesifikasi wireless MAN). Produk yang telah mendapat sertifikasi WiMAX Forum
(WiMAX Forum Certified™) dijamin dapat interoperability dan compatibility yang
mendukung untuk aplikasi fixed, nomadic, portable maupun mobile.
Anggota WiMAX Forum terdiri dari manufaktur komponen, semi konduktor
maupun sistem wireless, service provider, network operator dan organisasi ekosistem.
Berdasarkan data Oktober 2007, anggota WiMAX Forum lebih dari 470 perusahaan
termasuk 141 operator. Pada bulan Januari 2005, WiMAX Forum telah menetapkan
Cetecom di Spanyol sebagai laboratorium independen yang akan melakukan pengetesan
perangkat WiMAX. Pengetesan sistem WiMAX ini telah dimulai pada bulan Nopember
2005.
WiMAX Forum membuat sistem profile yang mengatur beberapa fitur yang
bersifat optional maupun mandatori namun tetap dapat memperhatikan aspek
interoperability. Disamping sistem profile ini, WiMAX Forum juga menyusun
spesifikasi test dan conformance serta memilih laboratorium yang bersifat independent
untuk melakukan test conformance terhadap perangkat WiMAX. Sistem WiMAX yang lolos
uji conformance ini akan memperoleh label “WiMAX Certified” yang berarti sistem
ini telah memenuhi standar interoperability.
9. Standar WiMAX
WiMAX merupakan standar Broadband Wireless Access (BWA) dengan kemampuan
untuk menyalurkan data kecepatan tinggi pada jaringan wireline. Banyak kemampuan lebih
ditawarkan oleh teknologi WiMAX dibanding teknologi sebelumnya, seperti kemampuan
yang diterapkan dalam kondisi Non Line Of Sight (NLOS), aplikasinya baik untuk fixed,
nomadic, portable maupun mobile.
Di IEEE terdapat working group yang khusus menangani dan mengembangkan
WiMAX (802.16). Standar 802.16 ini difokuskan untuk mengatur spesifikasi sistem
WiMAX pada layer Medium Access Control (MAC) dan layer physical (PHY layer).
Pada tahun 2003, IEEE juga mengembangkan spesifikasi WiMAX dengan nama IEEE
802.16-2003 atau sering disebut 802.16a. Secara sederhana perkembangan standar 802.16
dapat diuraikan sebagai berikut:
a. 802.16
Standar 802.16 pertama kali dipublikasikan pada April 2002 dan bekerja pada band
frekuensi 10 – 66 GHz. Aplikasi yang mampu didukung baru sebatas Line of Sight
(LOS).
b. 802.16a
Standar 802.16a difinalisasi pada Januari 2003. Menggunakan frekuensi 2 – 11 GHz
dan dapat digunakan untuk lingkungan Non-Line f Sight (NLOS).
c. 802.16d
Merupakan standar berbasis 802.16 dan 802.16a dengan beberapa perbaikan.
802.16d juga dikenal sebagai 802.16-2004. Standar ini telah difinalisasi pada Juni
2004. Terdapat dua opsi dalam transmisi pada 802.16d, yaitu: Frequency Division
Duplexing (FDD) dan Time Division Duplexing (TDD).
d. 802.16e
Standar ini memenuhi kemampuan untuk aplikasi user yang bergerak atau mobile.
Standar ini telah difinalisasi pada akhir tahun 2005. IEEE 802.16e atau mobile
WiMAX memberikan perbaikan pada skema modulasi yang digunakan pada fixed
WiMAX. Hal ini membuat WiMAX dapat digunakan untuk aplikasi fixed wireless
maupun mobile N-LOS.
Varian-varian standar IEEE 802.16 dapat dilihat pada Tabel 1.