namun selalu tidak pernah kalah air mematikan api dan membersihkan kotoran kalau merasa sekiranya akan dikalahkan air meloloskan diri dalam bentuk uap dan kembali mengembun air merapuhkan besi sehingga hancur menjadi abu air membuat jernih udara sehingga angin menjadi mati air memberikan jalan pada hambatan bilamana bertemu batu arang, dia akan berbelok untuk kemudian meneruskan perjalanannya kembali dengan segala kerendahan hati karena dia sadar bahwa tak ada satu kekuatan apapun yang dapat mencegah perjalanannya menuju lautan air menang dengan mengalah, dia tak pernah menyerang namun selalu menang pada akhir perjuangannya. Posted at 09:23 pm by penakayu
To be a better man with water
Tulisan ini terinspirasi oleh seorang teman yang baik… Sadar atau tidak sadar kehidupan kita sebagai manusia memiliki ketergantungan pada air. Beberapa contoh yang menegaskan bahwa air merupakan komponen yang essensial bagi kehidupan manusia adalah bahwa manusia bisa bertahan hidup hanya dengan air, tanpa makanan selama 1 minggu, tapi jika hanya makan tanpa minum air, maka dia menjadi lemas, atau sebagian besar komposisi tubuh kita tersusun dari cairan, atau contoh lainnya bahwa air menutupi sebagian besar permukaan bumi. Karena itu, baiklah kita melihat sedikit tentang sifat-sifat air yang jika diamati ternyata dapat memberikan makna yang mendalam bagi cara kita menjalani hidup 1. Air itu menyejukkan; contoh nyatanya, kalo hari sedang terik maka ada 2 hal yang biasanya diinginkan orang yakni pertama, beli minuman yang segar. Kedua, bisa segera kerumah trus mandi. Maksudnya..biarlah kita menjadi sumber kesejukan bagi setiap teman dan lingkungan kita. 2. air selalu mencari tempat yang lebih rendah; sampai saat ini belum pernah saya melihat air yang mengalir ke atas, terkecuali kalo air tersebut dipompa dengan jet pump atau yang sejenisnya. Dari sini kita belajar untuk selalu rendah hati (bukan rendah diri! Big NO for this stuff!!) 3. air tidak bercacat, bisa dianalogikan seperti ini: air ditaruh dalam suatu wadah, kemudian air dalam wadah tersebut ditebas, dipotong-potong, atau apapun yang dilakukan untuk mengganggu air tersebut tidak dapat membuat bekas pada air tersebut, memang akan timbul riak air saat kita melakukannya namun setelah kita selesai..air itu akan tenang kembali dan menyatu dengan bagian air yang lain. Intinya, no revans a.k.a tidak ada sakit hati yang berujung dendam. Ga ada untungnya kalo kita hobi mendendam... 4. air itu kuat. Batu yang ditetesi oleh air berulang-ulang dapat membuat lubang pada batu tersebut. Proses pembuatan lubang pada batu tersebut pasti membutuhkan waktu yang sangat lama, namun tetes air tersebut tetap sabar, yakin dan percaya akan kemampuan dirinya bahwa dia bisa menaklukan batu yang sedemikian keras. Nampaknya ia optimis akan keberhasilan dengan apa yang dilakukannya. Ini yang kadang tidak dimiliki oleh manusia, optimis terhadap apa yang dilakukan. 5.