Dalam penelitian Sonjojuri BT, Heri Santosa dan HAdi Sutarmanto (2003) tentang nilai-nilai UGM

mendapati tak kurang dari 40 nilai yang dapat ditata ke dalam tiga kategori yaitu nilai dasar, nilai
instrumental dan nilai tujuan.

I. NILAI DASAR UGM

Nilai dasar UGM yaitu nilai filosofis dan ideology yang mendasari penyelenggaraan UGM dalam
melakukan tugas dan fungsinya sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi di Indonesia yang
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dan juga kebudayaan Indonesia. Nilai dasar UGM meliputi dua
aspek utama yaitu nilai Universal Keilmuan (keilmuan dan kemanusiaan) dan nilai bangsa Indonesia
(Pancasila sebagai kebudayaan bangsa).

A. Nilai Universal Keilmuan

1. Keilmuan

a. Universitas Ilmu, maksudnya UGM sebagai

b. Objektivitas Ilmu, maksudnya ilmu yang diajarkan di UGM harus dikupas secara
objektif, sesuai dengan hakekat ilmu tersebut, bukan secara subjektif.

c. Kebenaran, maksudnya ilmu yang diajarkan di UGM harus sesuai dengan kenyataan.

d. Kebebasan Akademik, maksudnya UGM tidak membatasi kreatifitas mahasiswa dan

dosen dalam mengembangkan ilmu, yang masing-masing dilakukan dengan hikmat dan
bertanggung jawab.

2. Kemanusiaan

a. Keadaban, maksudnya seluruh warga UGM harus beradab dan menjunjung tinggi
norma-norma yang ada di Negara Indonesia.

b. Kemanfaatan, maksudnya UGM harus bermanfaat kepada seluruh lapisan

masyarakat.

c. Kebahagiaan, maksudnya dengan adanya UGM bisa menimbulkan suasana bahagia

bagi masyarakat, bukan suasana yang mencekam

1
 d. Kesejahteraan, maksudnya UGM harus bisa memberikan dampak kesejahteraan bagi
seluruh rakyat Indonesia.

B. Nilai bangsa Indonesia (Pancasila sebagai kebudayaan bangsa)

1. Ketuhanan, maksunya UGM mengakui adanya Tuhan YME serta mengajak seluruh
warga UGM untuk menjalankan ajaran agama dengan baik.

2. Kemanusiaan, maksudnya UGM menjunjung tinggi hak asasi manusia, termasuk hak
untuk memperoleh pendidikan yang tertuang dalam UUD 1945

3. Kebangsaan, maksudnya UGM menjunjung tinggi, menumbuhkan dan memperkokoh

rasa kebangsaan dan mengikis rasa kedaerahan.

4. Demokrasi, maksudnya UGM melaksanakan dan menjunjung tinggi prinsip demokrasi

dalam melaksanakan kegiatan

5. Keadilan-kemasyarakatan, maksudnya UGM harus bisa adil dan tidak memihak, serta
mengutamakan kepentingan masyarakat.

II. NILAI INSTRUMENTAL

Nilai instrumental yaitu prinsip dan strategi lembaga perguruan tinggi UGM dalam melakukan
pembelajaran. Aspek-aspek penting dalam nilai instrumental ini yaitu suasana, organisasi dan
pengelolaan.

A. Suasana

1. Kebebasan (mimbar akademik), maksudnya UGM tidak membatasi kreatifitas dan

memberikan kebebasan yang bertanggung jawab kepada mahasiswa dan dosen serta
kebebasan mimbar dosen di lapangan ilmu pengetahuan pada saat ditugaskan.

2. Moral akademik, maksudnya UGM harus menekankan pelaksanaan moral pancasila

dalam seluruh aspek kegiatannya.

2
 3. Pengabdian, maksudnya kegiatan yang dilakukan UGM harus dilandasi rasa
pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan Negara.

B. Organisasi

1. Kecakapan, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM diisi oleh orang-
orang yang memang kompeten dan mampu menjalankan amanah, bukan karena
nepotisme dll.

2. Integritas, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM memiliki kemauan

yang kuat dan langkah yang nyata dalam mewujudkan cita-cita/ tujuan UGM.

3. Kepribadian, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM menjalankan

dan memelihara kepribadian bangsa Indonesia yang luhur, tidak kebarat-baratan
sehingga dihasilkan output yang menjunjung tinggi nasionalisme.

4. Moral, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM harus memiliki moral
yang baik, sesuai hukum dan norma yang berlaku di Indonesia

5. Komitmen, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM mempunyai

kewajiban dan kesepakatan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, membentuk
masyarakat yang sejahtera adil makmur berdasar Pancasila da UUD 1945 serta tujuaj-
tujuan lain yang termaktub dalam nilai tujuan UGM.

6. Kepemimpinan, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM

menumbuhkan jiwa organisasi dan kepemimpinan dalam melaksanakan kegiatannya

7. Keterbukaan, maksudnya organisasi di lembaga perguruan tinggi UGM dalam

menjalankan fungsi organisasi harus terbuka dan transparan kepada semua pihak.

8. Legalitas, maksunya lembaga perguruan tinggi UGM harus sah keberadaannya

menurut hukum dan undang-undang

3
 9. Nirlaba, maksudnya lembaga perguruan tinggi UGM bertujuan untuk tidak mencari
laba/ keuntungan material.

C. Pengelolaan

1. Efektifitas, maksudnya pengelolaan di UGM harus efektif, sesuai dengan prinsip dan
tujuan

2. Produktivitas, maksudnya strategi dan langkah yang dilakukan UGM dalam

pembelajaran harus memberikan dampak yang positif/ tidak sia-sia.

3. Efisiensi, maksudnya tidak melakukan pemborosan, tidak terlalu banyak komponen

namun hasil yang didapat baik/ memuaskan.

4. Otonomi, maksudnya kemandirian pengelolaan, tidak menunggu bantuan dari

pemerintah namun seyogyanya mampu melaksanakan pembelajaran dengan baik.

5. Akuntabilitas, maksudnya pengelolaan di UGM harus ada system pencatatan dan

pelaporan bisa dipertanggungjawabkan

6. Transparansi, hasil pengelolaan bisa dilihat atau diketahui oleh seluruh masyarakat,
tidak disembunyikan.

7. Objektivitas (ketenaga kerjaan), maksudnya seluruh tenaga kerja (akademik maupun

non akademik) yang bekerja di UGM itu karena memang mampu dan cakap, serta
menjalani prosedur perekrutan yang legal, bukan karena KKN

8. Kredibilitas, maksudnya pengelolaan di UGM harus mampu menangani dan

memberikan penyelesaian yang baik jika ada masalah dalam

9. Hikmah Kebijaksanaan maksudnya pengelolaan harus bersifat bijaksana, tidak

memihak dan mementingkan kepentingan umum

4
 10. Kewajiban, maksudnya masing-masing bagian di UGM memiliki kewajibannya
masing-masing.

11. Tanggung jawab, maksudnya pengelola di UGM harus melaksanakan kewajibannya

dengan penuh tanggung jawab

III. NILAI TUJUAN

Nilai tujuan yaitu nilai-nilai yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan UGM. Tujuan yang ingin dicapai
oleh UGM terangkum dalam 6 aspek yaitu

A. Kecakapan, keimanan, ketakwaan, intelektualitas, seni, maksudnya seluruh warga UGM dan
alumni memiliki ilmu dan skil/ keterampilan yang baik, percaya dengan Tuhan YME,
melaksanakan ajaran agama yang dianut dengan baik dan disiplin, cerdas dan berjiwa seni. Tidak
hanya cerdas secara intelegensi namun juga emosional, spiritual dan seni.

B. Kemasyarakatan Nasionalitas, maksudnya seluruh warga UGM dan alumni harus menjadi
warga masyarakat yang baik, mendahulukan kepentingan bersama dan menjunjung tinggi
norma yang ada di Indonesia serta menegakkan persatuan dan kesatuan.

C. Otonomi/ Kemandirian/ Moralitas, maksudnya seluruh warga UGM dan alumni seyogyanya
memiliki kemandirian/ berdikari/ tidak menggantungkan pada orang lain dan memiliki moral
yang baik.

D. Kompetensi Profesionalitas, maksudnya seluruh warga UGM dan alumni memiliki

kemampuan yang baik sesuai dengan bidangnya serta professional dalam melaksanakan segala
sesuatu

E. Demokrasi, keadilan, maksudnya maksudnya seluruh warga UGM dan alumni harus bisa
mewujudkan demokrasi dan keadilan di lingkungannya

5
F. Internasionalitas/ keglobalan, maksudnya seluruh warga UGM dan alumni harus memiliki
wawasan yang luas/ global namun tetap menjunjung tinggi budaya Indonesia.

TUGAS MATA KULIAH GOOD RESEARCH PRACTICE

6
 ENDAH SUPRIYATI, S.Gz
NIM : 09/ 291022/ PMU/ 6025
PROGRAM STUDI : BIOTEKNOLOGI

PROGRAM PASCA SARJANA

UNIVERSITAS GADJAH MADA
2009