PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
ALIRAN-ALIRAN TASAUF
Begitu juga di Indonesia ada seorang ulama yang bernama Haji Abdul
malaik karim Amirulloh (HAMKA), Beliau juga merupakan seorang tokoh
tasauf, yang dikenal dengan sebutan tasauf modern. Dimana beliau
cenderung melihat dunia dan segala perangkatnya menjadi sarana yang
perlu untuk mencapai kebahagiaan.
A. TASAUF SUNNI
Aliran Sufi Sunni cenderung menyorot tasauf dari sudut moral dan amal
syariat yang didasarkan pada Al-Qur’an dan sunnah…. Dinamakan aliran ini,
barangkali karena ortodoksi dan kesederhanaan berpikir kelompok ini, maka
kehadirannya dapat diterima oleh umumnya Ulama Ahlus sunnah…
1. Tasauf Akhlaki
a. Hasan Al-Basri
Abu Said Al-Hasan bin yasar adalah nama lengkap dari Hasan Al-
Basri. (Madinah,642 – Basra,728). Dia dibesarkan dalam asuhan
ali bin abi thalib dan banyak belajar tentang kerohanian darinya
dan dari huzaifah bin yaman.HAsan Al-basri mashur dengan
kejuhudannya yang berlandasan khauf (takut kepada kemurkaan
Allah SWT), dan raja (mengharapkan rahmat Allah SWT). Yang
dimaksud dengan khauf adalah takut terjerumus pada
kemaksiatan yang akan mendapat kemurkaan dari allah swt.
Khauf harus diiringi dengan raja, yakni senantiasa mengharap
karunia allah swt. Oleh sebab itu Al-Basri mengatakan “Jahuilah
dunia ini, karena ia sebenarnya serupa dengan ular, licin pada
perasaan tangan, tetapi racunnya mematikan (h.82) ( Lihat juga
akhlak tasauf, DR.Rosihon Anwar, pustaka setia, Bandung,
h.177_
b. Al-Muhasabi