i pengertian, penyebab, clan dampak-dampak negatif dari inflasi.

Pokok bahasan ini merupakan pendalaman da

meliputi:

ahuan dan pemahaman anda mengenai perkembangan teori ekonomi makro mutakhir.

kompetensi memahami-pengertian Inflasi sebagal salah satu an peripkit - dalam konteks Ekonomi akro, kaitah

enawaran agregat
 .menyebutkan tiga jnd~ikatqr Masi
e n i s b i i a ~ w i g g i - spsi#dariinflasiyang

arga Rp 4000,00 - Rp 5.000,00 per kilogram. Jadi harga mangga pada periode-renode tertentu akan mengalami kenaikan dua sampai tiga
arga komoditas lain turut naik. Karena BBM merupakan komoditas strategis, maka kenaikan harga BBM akan merambat kepada, kenai
a naik? BBM adalah komponen input paling penting untuk dapat membuat roda-roda mobil angkutan umum (bus, truk) dan mobil pribadi un
bih mahal. Bahkan, kenaikan harga BBM akan mengundang kaurn buruh menuntut kenaikan upah harian, untuk memelihara daya beh mere

1.100,00. Berard harga sabun per buah hari. ini Rp 100,00 lebih mahal dibanding harga kemarin. Dapat dikatakan telah terjadi kenai
m panen harganya dapat lebih murah, karena harga gabah juga biasanya lebih murah. Dengan demikian, dapat dikatakan pada musim
aikan harga bersifat umum dan terus-menerus. Rentang waktu yang lebih panjang adalah triwulanan dan tahunan. Jika pemerintah melaporkan
tor-faktor ceteris paribus dalam analisis mikro seperti membaiknya pendapatan per kapita dan bertambahnya. jumlah penduduk, tetap relevan se

masyarakat. Kebalikannya, kebijakan moneter

rjadinyapenmgkatanpm=taan?Begitu ekspansifdengan
juga sebahknya, akan menambah
penurunanjumlah uang bered;ir. Jika pemerintah mengambil kebijakan uang keta
harga barang.
kondisi keseimbangan merupakan output keseimbangan atau PDB, umumnya dinotasikan Y Karena inflasi adalah gejala di tingkat makro, m

merintah adalah pajak dan subsidi. Jika pemerintah menempuh kebijakan anggaran defisit
anya adalah tingkat harga merupakan tingkat harga umum yang biasanya dalam angka indeks. Angka indeks diperoleh melalui penghitungan den
a akan meningkadcan daya beli masyarakat, sehingga. kurva AD bergeser ke kanan. Sebaliknya yang terjadi, jika pemerintah menempu

kemoneter
an AD,. Tekanan pemiintaan
ekspansif, menyebabkan
misalnya output perekonomian
dengan memberikan bantuan kredit,bertambah, tetapi disertai
dapat meningkatkan inflasi,
penawaran dilihat sehingga
agregat, dari makin tingginya
kurva tingkatke
AS bergeser harg
ka

ke ASp naiknya blaya produksi disebabkan naiknya harga input pokok. Misalnya, kenalkan upah minimum regional (UMR) dan BBM akan
eseimbangan baru menjadi lebih tinggi.

ai
putresesi. Di titik B inflasi disertai kemandekan output (pertumbuhan ekonorrui 00 Kondisi ini disebut stagflasi, kombinasi cian'keaclaankemande
relatif tidak bertambah. Sayangnya, kondisi Mil disertai inflasi. Secara gar's terlihat stagflasi akan terjadi J'lka permintaan agregat (AD) bertam
/6).
 sebesar 8.98%. Angka 8,9% diperoleh dengan menggunakan rumus perhitungan d

paling penting diberi bobot yang paling besar. Perhatikan Tabel berikut;

kurang mencerminkan tingkat inflasi yang sebenarnya. Tetapi IHK sangat berguna karena menggambarkan besarnya kenaikan biaya h

dex)
s Harga Perdagangan Besar (I H P B ) melihat inflasi dari sisi produsen. Oleh karena itu IHPB sering juga disebut sebagai mideks; harga produsen
Tabel 15.2
Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) 199571998
gka. IHK akhir periode 1994 adalah 163,17 menunjukkan selama. 1989-1994 telah terjadi inflasi. Angka perubahan IHK (kolom 3) adalah ang
(1983=100)
%)

101,42
nghitung inflasi berdasarkan data IHPB adalah sama dengan cara berdasarkan IHK:

Inflasi = (IHPB-IHPB-,) x 100%

IHPB_,

Tabel 15.3
I nd e k s H a r ga I n f l a s i ( I HI ) 1 9 9 0 - 19 9 6
(1990=100)

yang diproduksi atau dikonsumsi dalam sebuah perekonomian dapat mencapai ribuan, puluhan ribu bahkan mungkin ratusan ribu

alah membandingkan tingkat pertumbuhan ekonomi nominal dengan pertumbuhan ekonomi riil. Selisih keduanya merupakan tingk

m sepakat bahwa inflasi yang aman adalah sekitar 5% per tahun. Jika terpaksa maksimal 10% per tahun. Bagaimana jika inflasi melebi

Inflasi = (IHH - IHH -1 ) x 100%

IHH-I
 jasa optimal dengan kebutuhan mereka. Kondisi nyaman ini mulai terganggu bila inflasi yang relatif tinggi telah menjadi kroms.
asi) para pelaku ekonomi. Inflasi yang kronis menumbuhkan perldraan bahwa harga-harga barang dan jasa akan terus naik. Bagi konsumen p

lan, untuk mendapat keuntungan yang lebih besar. Penawaran barang dan jasa berkurang. Akibatnya, kelebihan permintaan membesar d

alu harga tidaknya

an parah beras Rp inflasi,
1.500,00 per kilogram.
berdasarkan Karena
sebab itu gaji Pak
musabab Suhardiinflasi,
timbulnya tahun lalu setara. dengan
berdasarkan 200 kilogram
asal inflasi per bulan.tingkat
dan berdasarkan Jika terjadi inflasi inflasi.
intensitas 20% p

an meningkatkan > 20% per tahun. Akibatnya, ada sekelompok masyarakat yang mampu meningkatkan pendapatan riel (pertumbuhan p
ang dianalisis adalah bersifat menyeluruh atau agregat.
sedikit, memungkinkan terjadinya penurunan daya beli yang berakibat kurva AD bergeser ke kiri. Hal sebahknya akan terjadi deng
n kredit, atau kebijakan fiskal ekspansif akan mcningkatican penawaran agregat, sehingga kurva AS akan bergeser ke kanan.
gangan besar, indeks harga implisit dan alternatif dari indeks harga implisit.
micu munculnya biaya sosial yang harus dibayar antara lai

umum dan berlangsung terus menerus. Jenisnya dapat digolongkan berdasarkan parah tidaknya inflasi, berdasarkan sebab musabab
~ Aliran ini merupakan aliran yang sangat penting dalam perkembangan sejarah

Sebenarnya dapat di katakana sepanjang masa tidak pernah paham idealism hilang. Dimasa abad

aan maupun keduanya mengakui bahwa unsure kerohanian lebih dari pada kebendaan. Selain itu, se
 Setelah Kant mengetengahkan tentang kemampuan akal ma-
nusia, maka para murid Kant tidak puas terhadap batas kemampuan
~akal, alasannya karena akal murni tidak akan dapat mengenal hal

jika suatu syarat dipenuhi, yaitu jika peristiwa-peristiwa itu sudah secara otomatis mengandung penjelasan-penjelasanny
enal adanya spekulasi. Semua di dasarkan data empiris.

).
pekulasi dapat menjadi pengetahuan. Terdapat tiga tahap dalam

g di temukan oleh WILL.

ah masyarakat filsafat ilmiah Berlin. Kedua kelompok ini menggabungkan sejumlah iliran sep
 (1798-1857), John S. Mill (1806- 6 873). Herbert Spencer (1820-1903).

Sebuah karyanya adalah Cours de philosophia positive (Kursus tentang filsafat positif) dan berjasa dalam mencipta ilmu sosiologi.
mbangan pemikiran manusia berlangsung dalam tiga tahap: tahap teologis, tahap metafisis, dan tahap ilmiah/positif.
mengarahkan pandangannya ke?pada hakikat yang batiniah (sebab pertama). Di sini manusia percaya kepada kemungkinan adanya sesuatu yang
hanya sebagai tujuan pergeseran dari tahap teologis. Sifat yang khas adalah kekuatan yang tadinya ber?sifat adi kodrati, diganti dengan kekuatan-k
sia telah mulai mengetahui dan sadar bahwa upaya pengenalan teologis dan metafisis tidak ada gunanya. Sekarang manusia berusaha mencari h
pada setiap individu (dalam per?kembangan rohani) juga di bidang ilmu pengetahuan.
aya untuk membangun agama baru tanpa teologi atas dasar filsafat positifnya. Agama baru tanpa teologi ini mengagungkan akal dan mendamb
ungan wina.

analisis defenisi dan relasi antara istilah?istilah fungsi analisis ini mengurangi metafisika da
uga akan menghilangkan perbedaan-perbedaan antara ilmu-ilmu yang terpisah. Logika dan matemati

positivisme menggaris bawahi penegasannya bahwa hanya bahasa observasional yang menyataka